Polisi Bekuk Pelaku Pembunuhan Bayi Perempuan di Maros

<p>Ket Foto: Ilustrasi Gambar</p>
Ket Foto: Ilustrasi Gambar

Berita Sulawesi Selatan, gemasulawesi – Kepolisian Resor (Polres) Maros berhasil bekuk seorang pria berinisial R 23 tahun diduga pelaku pembunuhan keponakannya bayi berusia tiga bulan, di Dusun Parenggi, Desa Mattoangin, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan.

Hal itu diungkapkan Kepala Sub Seksi Penerangan Masyarakat Polres Maros, Inspektur Dua (Ipda) Wahidin, di Maros, Sabtu 22 Oktober 2022.

“Tersangka pelaku kini ditahan di Polres Maros dan sedang dalam pemeriksaan. Salah satu pelaku adalah paman korban,” ucap Wahidin.

Ia mengatakan tim investigasi masih melakukan penyelidikan mendalam terhadap motif pelaku.

Sementara waktu pembunuhan bayi tersebut, kata Wahidin, diperkirakan terjadi sekitar pukul 04.00 WITA, pada Sabtu dini hari.

“Korban baru berusia tiga bulan, berjenis kelamin perempuan dan orang tuanya tidak menyebutkan namanya. Motifnya masih didalami penyidik,” ucapnya.

Namun dalam video penangkapan yang beredar, pelaku mengaku hanya menerima perintah dari seseorang bernama Nuraini.

Sebelumnya kabar viral bahwa seorang bayi perempuan meninggal di tangan pamannya. Korban dibanting di lantai hingga kepalanya remuk.

Kejadi itu terjadi di Desa Mattoangin, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan. Pelaku sudah dibekuk oleh polisi.

Iptu Slamet, Kasatreskrim Polres Maros mengatakan, pembunuhan bayi perempuan itu terjadi sekitar pukul 04.00 WIB pada Sabtu 22 Oktober 2022. Korban dibunuh oleh pamannya sendiri Ridwan 23 tahun.

Baca: Kartu Prakerja Gelombang 47 Dibuka, Buruan Daftar

Slamet mengatakan alasan tindakan keji ini adalah karena dia marah. Dia bertengkar dengan ibu korban.

“Pelaku dan ibu korban adalah kakak beradik. Sebelum kejadian, mereka sempat adu mulut,” kata Slamet.

Selama perkelahian, pelaku mendengar teriakan korban. Kemudian dia mengambil bayi yang sedang berbaring di tempat tidur dan melemparkannya ke lantai.

Kepala korban hancur. Bayi itu dinyatakan meninggal di tempat. (*/Ikh)

Baca: Cegah Varian Baru, Masyarakat Diminta Agar Tetap Disiplin Prokes

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

Editor: Muhammad Ikhsan

...

Artikel Terkait

wave

Gubernur Sulawesi Selatan Resmi Buka Porprov XVII di Sinjai

Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman resmi membuka Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XVII tahun 2022 di Lapangan Andi Bintang

Makassar Buka Layanan 112 Respon Kasus Ginjal Akut

Pemerintah Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, buka layanan 112 untuk respon pengaduan langsung terkait kasus gangguan ginjal akut

Apotik di Makassar Mulai Hentikan Jual Obat Cair Bagi Anak

Apotik di Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, mulai hentikan jual obat cair demam, flu dan juga batuk bagi anak sesuai

Pasca Banjir Torue, Infrastruktur Rusak di Desa Purwosari Belum Tertangani

Dampak banjir Torue, sejumlah infrastruktur rusak di Desa Purwosari, Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah belum tertangani

Dinsos Sulteng Dorong Peningkatan PKH Melalui Kegiatan UMKM

Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) melatih peserta keluarga harapan (PKH), dorong peningkatan kapasitas masyarakat prasejahtera

Berita Terkini

wave

Kabut di Tambang Parigi Moutong: "Gertak Sambal" Polda Sulawesi Tengah Dalam Penertiban PETI

Operasi penyisiran Disinyalir tanpa hasil dari Polda Sulawesi tengah saat ini, akibat operasi itu dinilai hanya aksi seremonial.

Kala Jaring dan Gelombang Seismik Berbenturan di Teluk Tomini

Nelayan Parigi moutong gelar aksi demo buntut dari puluhan rompon diputus oleh tim survey potensi Migas di perairan teluk tomini.

Dugaan Monopoli Tambang Ilegal di Buranga: Sosok 'Reny' Asal Jawa Barat Jadi Sorotan

Sosok reni pelaku tambang ilegal di Desa Buranga yang disebut-sebut kebal hukum dan beroperasi dibekas lahan yang pernah menelan korban jiwa

Dugaan Dominasi Tambang Ilegal di Desa Tombi: Peran Haji Anjas dan Infrastruktur Talang Raksasa

Kuatnya bekingan Kelompok Haji Anjas hingga saat ini belum tersentuh oleh Aparat penegak Hukum berkaitan dengan pengelolaan tambang ilegal.

SMART GOV dan CITIGOV untuk Tekan Kebocoran PAD di Parigi Moutong

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) terus memacu transformasi digital dalam sektor perpajakan dan ekspansi digitalisasi ke sektor retribusi.


See All
; ;