Dalam Operasi Pekat Lipu, Jajaran Polda Sulsel Rilis Ratusan Pelaku Kejahatan Telah Ditangkap dan Ditetapkan Sebagai Tersangka

Ket. Foto: Jajaran Polda Sulawesi Selatan Merilis Ratusan Pelaku Kejahatan Telah Ditangkap dan Ditetapkan Sebagai Tersangka Source: (Foto/ANTARA )

Makassar, gemasulawesi – Jajaran Polda Sulawesi Selatan merilis ratusan pelaku kejahatan telah ditangkap dan juga ditetapkan sebagai tersangka dalam Operasi Pekat Lipu yang berlangsung pada tanggal 8 hingga 27 Juli 2024 di wilayah hukum setempat.

Dalam keterangannya di Makassar pada hari Selasa, tanggal 30 Juli 2024, Wakapolda Sulawesi Selatan, Brigjen Pol Nasri, menyampaikan dari kasus ini telah ditetapkan tersangka sebanyak 847 orang, yang terdiri dari laki-laki 370 orang dan perempuan 110 orang.

Brigjen Pol Nasri menambahkan di antara tersangka terdapat anak-anak 63 orang dan 33 orang berstatus pelajar.

Baca Juga:
Rutin Lakukan Monev, Pemkab Sigi Memastikan Pelayanan Administrasi Kependudukan di Masing-Masing UPT Berjalan Optimal

Untuk seluruh pelaku yang ditetapkan tersangka, telah dilaksanakan proses penyidikan, tetapi untuk tersangka yang masih di bawah umur dilakukan pembinaan dengan pendekatan Restoratif Justice atau keadilan restoratif.

“Jadi kita berharap juga kepada orang tua, lingkungan dan keluarga untuk mendidik anak-anak itu sehingga memiliki masa depan yang lebih cerah,” katanya kepada awak media saat rilis kasus beserta barang bukti kejahatan dan tersangkanya.

Sedangkan untuk pengungkapan kasus kejahatan anak berkonflik dengan hukum tercatat ada 21 kasus.

Baca Juga:
Salah Satu Bentuk Pelayanan Publik, Satgas Operasi Madago Raya Polda Sulteng Adakan Bakti Sosial Berupa Layanan Hipnoterapi untuk Masyarakat Poso

Kasus paling banyak adalah minuman keras atau miras 144 kasus, disusul pencurian 76 kasus, penganiayaan 39 kasus, curanmor, prostitusi dan lainnya terdapat 21 jenis kasus.

Dikutip dari Antara, dari sejumlah kasus ini, terdapat barang bukti yang disita, terbanyak adalah minuman beralkohol bermerk 1.668 botol, mobil 7 unit, tuak 2.801 liter, motor 33 unit, anak panah 28 unit dan uang tunai 59 juta rupiah dan sejumlah barang bukti lainnya.

Dalam pelaksanaan Operasi Pekat Lipu itu selama 20 hari, telah ditetapkan 115 target operasi, hasil dari operasi ini terungkap 115 persen atau di atas 100 persen.

Baca Juga:
Sesuai dengan Tema Rencana Kerja Pemerintah, Gubernur Sulut Sebut Prioritas Pembangunan Provinsi Diarahkan pada 3 Aspek

Jika dibandingkan dengan operasi tahun 2023 lalu, terungkap 100 persen.

Tetapi ada peningkatan tahun 2024 sebanyak 325 orang masuk non target.

“Kita lihat ini dari target ungkap berdasarkan orang,” ucapnya.

Baca Juga:
Hendak Salip Truk, Pengendara Motor di Sawangan Depok Ini Malah Tabrak Ambulans hingga Senggol 4 Pemotor Lain, Begini Kondisi Para Korban

Dia melanjutkan selain pengungkapan telah ditargetkan, ada yang terungkap tetapi bukan target operasi sebanyak 732 orang tahun ini.

“Jika dibandingkan tahun 2023 itu sebanyak 407 orang dan artinya ada peningkatan dari tahun 2023 hingga tahun 2024,” tandasnya. (Antara)

Bagikan: