Sebut Zionis Tidak Tertarik Membangun Perdamaian, Direktur Komunikasi Turkiye Kecam Penjajah Israel Karena Sebarkan Disinformasi

<p>Ket. Foto : Direktur Komunikasi Turkiye Kecam Israel Karena Dianggap Sebarkan Disinformasi<br />
(Foto/X/@MarioNawl)</p>
Ket. Foto : Direktur Komunikasi Turkiye Kecam Israel Karena Dianggap Sebarkan Disinformasi (Foto/X/@MarioNawl)

Internasional, gemasulawesi – Direktur Komunikasi Turkiye, Fahrettin Altun, dilaporkan mengecam para pejabat Israel pada hari Kamis kemarin, tanggal 17 November 2023, karena telah menyebarkan disinformasi tentang Turkiye dan Presiden Recep Tayyip Erdogan.

Dalam postingannya di media sosial X, Direktur Komunikasi Turkiye, Fahrettin Altun, menyatakan pihaknya tidak terkejut dengan upaya PM Israel, Benjamin Netanyahu, dan Menteri Luar Negeri, Eli Cohen, untuk mengalihkan perhatian dari kejahatan perang yang dilakukan Israel terhadap warga sipil Palestina.

Direktur Komunikasi Turkiye, Fahrettin Altun, menambahkan jika ini sama seperti pemerintah Israel yang menyebarkan disinformasi tentang kekejaman mereka terhadap warga Palestina, kepemimpinan mereka yang berada di puncak kini sibuk menyebarkan kebohongan tentang Turkiye.

Baca: Militer Penjajah Israel Dikabarkan Telah Masuk, Ini Sejarah RS Al Shifa yang Merupakan Rumah Sakit Terbesar di Gaza Palestina

“Erdogan tidak pernah takut untuk mengatakan apa yang menjadi kebenaran dan akan terus melakukannya,” tulisnya.

Altun melanjutkan jika seluruh dunia melihat apa yang dilakukan pemerintah Israel di Gaza selama lebih dari 1 bulan.

“Disinformasi sebanyak apa pun tidak dapat menyembunyikan fakta,” postingnya.

Baca: Perang Penjajah Israel dan Palestina Sekarang Disebut Nakba Gaza 2023, Ini Pengertian dan Kronologinya

Altun menyebutkan sebagai seorang politisi yang membangung kariernya dengan menghancurkan segala peluang perdamaian selama beberapa dekade, Netanyahu jelas tidak tahan mendengarkan kebenaran tentang perangnya yang tidak masuk akal yang menargetkan warga sipil Palestina.

“Netanyahu dan alasan ekstremis seperti dia adalah pelaku pendudukan, pembersihan etnis dan kejahatan perang,” unggahnya.

Selain itu, Altun menegaskan jika Israel tidak tertarik untuk membangun perdamaian di kawasan dan akan terus mendorong perang jika ada kesempatan.

Baca: Perang Penjajah Israel Palestina, Qatar Upayakan Kesepakatan untuk Bebaskan 50 Sandera dengan Imbalan Gencatan Senjata 3 Hari

Terlepas dari desakan para politisi Israel untuk terus melakukan kekerasan abadi, Altun mendesak dunia untuk mendorong dan bersatu demi perdamaian yang adil, sambil menghilangkan naluri terburuk para politisi Israel.

“Sekali lagi, kami mengutuk kejahatan politisi Israel terhadap warga sipil Palestina. Mereka sudah kalah dalam opini publik,” tegasnya.

Altun membeberkan meskipun Israel melakukan kampanye penghasutan perang dan disinformasi secara sistematis, Turkiye tetap berkomitmen untuk melakukan segala apa yang kami bisa untuk perdamaian.

Baca: Tekankan Dukungan Negaranya, Istri PM Libya Sebut Palestina Dikecualikan dari Deklarasi HAM

“Turki tidak akan pernah meninggalkan Palestina,” tekannya.

Israel telah melancarkan serangan udara dan darat sejak tanggal 7 Oktober 2023 lalu serta telah membuat sebanyak lebih dari 11.000 warga Palestina meninggal, termasuk di dalamnya kaum anak-anak dan bayi. (*/Mey)

 

...

Artikel Terkait

wave

Militer Penjajah Israel Dikabarkan Telah Masuk, Ini Sejarah RS Al Shifa yang Merupakan Rumah Sakit Terbesar di Gaza Palestina

Berikut ini sejarah dari RS Al Shifa yang menjadi rumah sakit terbesar di Gaza sekaligus rumah penyembuhan untuk rakyat Palestina.

Perang Penjajah Israel dan Palestina Sekarang Disebut Nakba Gaza 2023, Ini Pengertian dan Kronologinya

Berikut ini pengertian dan kronologi dari Nakba yang kini disebutkan terulang kembali di agresi Israel terhadap Palestina tahun 2023 ini.

Perang Penjajah Israel Palestina, Qatar Upayakan Kesepakatan untuk Bebaskan 50 Sandera dengan Imbalan Gencatan Senjata 3 Hari

Qatar dilaporkan sedang mengupayakan kesepakatan antara Israel dengan Hamas Palestina untuk membebaskan 50 sandera.

Tekankan Dukungan Negaranya, Istri PM Libya Sebut Palestina Dikecualikan dari Deklarasi HAM

Kemarin, istri PM Libya dalam pertemuan ibu negara di Istanbul menyatakan Palestina dikecualikan dari Deklarasi HAM.

Pengiriman Bahan Bakar Pertama ke PBB di Gaza Dilakukan, Penjajah Israel Sebut Tidak Dapat Dimanfaatkan oleh Rumah Sakit

Israel menyatakan pengiriman bahan bakar pertama ke PBB di Gaza yang dilakukan kemarin tidak untuk dimanfaatkan rumah sakit.

Berita Terkini

wave

Emas Berdarah Parigi Moutong di Balik Bayang-Bayang Hukum

Aktifitas tambang ilegal di Desa Buranga dan Tombi, hanya berjarak kurang lebih 40 kilometer dari Polres Parigi moutong.

Hanya Sehari Pasca-Penertiban Polda Sulteng, Kades Karya Mandiri Diduga Ijinkan Tambang Ilegal Kembali Beroperasi

Kepala Desa Karya Mandiri di Kecamatan Ongka malino Parigi Moutong diduga terlibat dalam aktivitas tambang ilegal.

Sayutin Budianto Instruksikan Kader NasDem Parigi Moutong Tegak Lurus demi Restorasi 2029

Dalam arahannya, Sayutin menekankan pentingnya loyalitas tunggal seluruh kader dan legislator untuk tegak lurus mengikuti komando Ketua DPW.

Menatap Pemilu 2029: Nilam Sari Lawira Targetkan NasDem Pimpin DPRD Sulteng dan Parigi Moutong

Di bawah kepemimpinannya Nilam Sari Lawira yakin Nasdem akan menangkan perebutan dominasi suara di Wilayah Sulawesi tengah.

Kabut di Tambang Parigi Moutong: "Gertak Sambal" Polda Sulawesi Tengah Dalam Penertiban PETI

Operasi penyisiran Disinyalir tanpa hasil dari Polda Sulawesi tengah saat ini, akibat operasi itu dinilai hanya aksi seremonial.


See All
; ;