Tangkap 1 Orang Pria, Militer Penjajah Israel Dikabarkan Memukuli 3 Warga Palestina Lainnya di Hebron Tepi Barat

Ket. Foto: Militer Penjajah Israel Dilaporkan Memukuli 3 Warga Palestina di Kota Hebron di Tepi Barat
Ket. Foto: Militer Penjajah Israel Dilaporkan Memukuli 3 Warga Palestina di Kota Hebron di Tepi Barat Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Militer penjajah Israel telah menangkap seorang pria Palestina dan juga memukuli 3 warga Palestina lainnya di Hebron, Tepi Barat.

Pasukan penjajah Israel juga telah menangkap seorang pria dari Kamp Jenin dan seorang pria lainnya dari kota Barta’a, yang berada di sebelah barat daya Jenin, Tepi Barat, saat mereka kembali dari ibadah haji kemarin, tanggal 21 Juni 2024, waktu Palestina.

Sumber yang tidak disebutkan namanya mengatakan jika bentrokan sengit juga terus berlanjut di Kamp al-Ein di Nablus, Tepi Barat, dengan pasukan penjajah Israel menembak 2 warga Palestina, yang telah diangkut ke rumah sakit.

Baca Juga:
Soroti Krisis Kemanusiaan di Jalur Gaza, Armenia Secara Resmi Mengakui Negara Palestina

Dikabarkan juga jika serangan militer penjajah Israel juga telah dilaporkan di Beit Ummar, sebelah utara Hebron, dan Azzun, yang berada di sebelah timur Qalqilya.

Di sisi lain, Komite Internasional Palang Merah di penjajah Israel dan wilayah Palestina yang diduduki atau ICRC menyampaikan jika proyektil kaliber berat mendarat hanya beberapa menter dari kantor dan tempat tinggalnya di Jalur Gaza.

Dalam sebuah postingan di media sosial X, mereka mengatakan jika serangan itu merusak struktur kantor ICRC yang dikelilingi oleh ratusan warga sipil yang terlantar yang tinggal di tenda-tenda.

Baca Juga:
Gerebek Kota Ramallah di Tepi Barat, Pasukan Penjajah Israel Dikabarkan Menembak 3 Warga Palestina

“Itu juga termasuk dengan banyak rekan kami dari Palestina,” kata mereka.

ICRC menambahkan menembak secara berbahaya di dekat bangunan kemanusiaan, yang lokasinya diketahui oleh pihak-pihak yang berkonflik dan ditandai dengan jelas dengan lambang Palang Merah, membahayakan nyawa warga sipil dan juga staf Palang Merah.

Di sisi lain, Andrew Miller, yang merupakan Wakil Asisten Sekretaris Urusan penjajah Israel-Palestina, telah mengundurkan diri.

Baca Juga:
Ledakkan Bangunan Tempat Tinggal, Tank, Artileri dan Serangan Udara Penjajah Israel Hantam Sasaran di Utara, Selatan serta Tengah Jalur Gaza

3 sumber yang tidak disebutkan namanya menyampaikan Miller telah menyatakan kepada para rekannya jika dia ingin menghabiskan lebih banyak waktu untuk keluarganya.

Mereka juga mengungkapkan jika Miller skeptis terhadap pendekatan pemerintahan Biden terhadap penjajah Israel.

Diketahui bahwa selain Miller, sejumlah pejabat dan orang yang ditunjuk di pemerintahan Joe Biden, termasuk dengan mantan perwira AD AS, telah secara terbuka mengundurkan diri karena kebijakan Amerika Serikat di Jalur Gaza sejak perang dimulai di tanggal 7 Oktober 2023. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Netanyahu dan Menteri Keamanan Kembali Berselisih, Pemerintahan Sayap Kanan Penjajah Israel Dikabarkan Tampaknya Berada di Ambang Kehancuran

Pemerintahan sayap kanan penjajah Israel kembali mengalami krisis setelah perselisihan kembali terjadi antara Netanyahu dan Ben-Gvir.

Terbunuh dalam Ledakan Penjajah Israel, Bayi Palestina Berusia 18 Bulan Dilaporkan Menderita Luka Bakar Parah di Sekujur Tubuhnya

Bayi yang baru berusia 18 bulan dikabarkan mengalami luka bakar parah di sekujur tubuhnya dan terbunuh dalam ledakan penjajah Israel.

30 Orang Dinyatakan Terluka, Bom Penjajah Israel Dilaporkan Menghantam Sekelompok Orang di Rafah

Sekelompok orang yang sedang menunggu truk bantuan dihantam bom di Rafah dan menyebabkan 30 orang terluka, serta 9 orang meninggal.

Sebelumnya Menampung 1,4 Juta Pengungsi, PBB Sebut Kini Diperkirakan 65 Ribu Orang Masih Berada di Rafah

Sebanyak 65 ribu warga Palestina diperkirakan masih berada di Rafah setelah sebelumnya menampung sekitar 1,4 juta pengungsi.

Sebabkan Beberapa Orang Terluka, Sekelompok Pemukim Penjajah Israel Dikabarkan Melemparkan Batu ke Sebuah Kendaraan di Tepi Barat

Sebuah kendaraan di Jericho, Tepi Barat, dilempari batu oleh sekelompok pemukim penjajah Israel dan menyebabkan beberapa penumpang terluka.

Berita Terkini

wave

Yana Mulyana Bebas Bersyarat Setelah Vonis Kasus Korupsi Pengadaan CCTV Bandung

Mantan Wali Kota Bandung Yana Mulyana menjalani bebas bersyarat usai divonis penjara kasus korupsi proyek CCTV Bandung Smart City.

Polres Pasaman Tangkap 15 Pelaku Tambang Emas Ilegal di Batang Air Sibinail

Satreskrim Polres Pasaman amankan 15 pelaku tambang emas ilegal beserta mesin dompeng di Kecamatan Rao.

Pemerintah Pusat Perbaiki dan Bangun Ulang Gedung Pemkab dan DPRD Kediri Pascakerusuhan

Kementerian PUPR membangun ulang gedung DPRD dan memperbaiki kantor Pemkab Kediri usai kerusuhan yang terjadi Agustus 2025.

Pemerintah Genjot Distribusi Beras SPHP Lewat Ritel Modern Demi Percepat Akses Masyarakat

Distribusi 800 ribu ton beras SPHP diperluas ke ritel modern untuk menjaga ketersediaan dan harga pangan tetap stabil.

Pemerintah Banten Pastikan Program Sekolah Gratis dan MBG Berjalan Baik di Serang

Gubernur Banten tinjau pelaksanaan sekolah gratis dan MBG di Serang, pastikan distribusi bantuan lancar dan tepat sasaran.


See All
; ;