Kesehatan, gemasulawesi – Saat merayakan Lebaran, perlu berhati-hati terhadap kadar kolesterol yang tinggi, agar dapat mengontrolnya dengan baik, jahe dapat ditambahkan dalam setiap hidangan Anda atau dibuat menjadi air jahe.
Lebaran memang selalu dirayakan dengan hidangan istimewa berupa makanan berkuah santan dan rendang yang membuat lidah bergoyang dengan nikmatnya.
Baca Juga : Berikut Cara Alami Pulihkan Anosmia
Namun, perlu diingat bahwa konsumsi yang berlebihan dari hidangan-hidangan ini dapat memicu peningkatan kadar kolesterol dalam tubuh kita.
Jahe memang menjadi salah satu pilihan minuman herbal yang sangat efektif untuk membantu mencegah kadar kolesterol yang tinggi dalam tubuh.
Di dalam jahe terdapat senyawa aktif yang disebut gingerol, yang memiliki sifat antioksidan yang sangat kuat dan mampu melindungi tubuh dari radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh.
Baca juga : Hati-hati Setelah Lebaran! 4 Penyakit yang Siap Mengintai Kesehatanmu
Selain itu, senyawa aktif di dalam jahe juga mampu menghambat proses peroksidasi lipid, yang merupakan salah satu penyebab utama dari peningkatan kadar kolesterol LDL dalam tubuh.
Dengan menghambat proses ini, jahe dapat membantu mencegah hati dari mensintesis kolesterol jahat, sehingga risiko terkena penyakit kardiovaskular dapat diminimalkan.
Tahun 2008, Saudi Medical Journal menerbitkan sebuah penelitian yang menarik mengenai manfaat jahe bagi kesehatan.
Baca Juga : Jangan Panik! Segera Minum Ini Jika Kolesterol Naik Dan Tensi Tinggi
Penelitian tersebut menguji responden dengan membagi mereka menjadi dua kelompok.
Kelompok pertama diberi tiga gram jahe setiap harinya, dibagi dalam tiga kapsul berisi satu gram jahe, sementara kelompok kedua diberi kapsul laktosa sebagai plasebo.
Setelah mengonsumsi secara rutin selama 45 hari, kedua kelompok tersebut menunjukkan penurunan kadar kolesterol jahat dan peningkatan kadar kolesterol baik.
Baca Juga : Resep Cemoe Ponorogo Anti Gagal, Kamu Wajib Tahu
Namun, kelompok yang mengonsumsi jahe mengalami perubahan yang jauh lebih signifikan dibanding kelompok plasebo.
Siapa sangka, dalam satu sendok teh jahe kering terdapat lebih dari sekadar 6 kalori, 0 protein, 1 gram karbohidrat, 1 gram serat, dan 0 gula.
Jahe, yang terkenal dengan sifat antioksidan dan antiinflamasinya, juga bisa menjadi sekutu Anda dalam menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh.
Baca Juga : Wajib Tau! Terbukti Melalui Penelitian, Anggur Merah Bermanfaat bagi Orang yang Mengidap Kolesterol Tinggi
Di zaman yang semakin modern ini, jahe memang menjadi bahan konsumsi yang multifungsi.
Tidak hanya tersedia dalam bentuk jahe kering, bubuk, ekstrak, dan kapsul, namun juga bisa dinikmati dengan cara yang lebih unik, yaitu dalam bentuk air rebusan jahe atau teh jahe yang mempunyai khasiat yang lebih dahsyat.
Tak ada salahnya mencoba, siapa tahu air rebusan jahe atau teh jahe bisa menjadi minuman andalanmu yang memberikan sensasi unik dan menyegarkan. (*/YN)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News