Kupas Tuntas, gemasulawesi – Candi Kedulan adalah sebuah situs bersejarah yang terletak berdekatan dengan Candi Sambisari.
Pada saat ini Candi Kedulan sedang mengalami tahap penggalian dan rekonstruksi yang mendalam.
Penemuan reruntuhan Candi Kedulan ini memerlukan upaya yang luar biasa karena pada awalnya situs ini tertimbun oleh lahar dari Gunung Merapi.
Baca juga: Mengamati Pesona Wisata Candi Sojiwan Klaten, Salah Satu Peninggalan Sejarah di Kawasan Prambanan
Proses penggalian dan rekonstruksi tersebut adalah sebuah pencapaian yang mengesankan, yang membutuhkan waktu dan dedikasi yang tak terhitung banyaknya dari para ahli arkeologi dan sejarawan.
Para arkeolog dan sejarawan menemukan dua prasasti yang sangat berharga di dekat arca Agastya.
Prasasti-prasasti ini, yang dikenal sebagai Prasasti Pananggaran dan Prasasti Sumundul, ternyata memiliki sejarah yang kaya dan menarik.
Baca juga: Menyusuri Jejak Kehidupan Hindu Kuno: Eksplorasi Wisata Candi Miri, Warisan Sejarah yang Terlupakan
Mereka dapat ditelusuri kembali ke tahun 791 saka atau 869 Masehi, menunjukkan bahwa Candi Kedulan kemungkinan besar dibangun pada masa pemerintahan Raja Kayuwangi, yang memerintah Kerajaan Mataram Hindu pada periode tersebut.
Prasasti Pananggaran dan Prasasti Sumundul adalah bukti penting dari kejayaan sejarah dan kebudayaan yang pernah ada di daerah ini.
Kedua prasasti ini memiliki inskripsi dalam bahasa Sansekerta dan menggunakan aksara Palawa, yang merupakan bentuk tulisan kuno.
Baca juga: Menyusuri Jejak Kehidupan Hindu Kuno: Eksplorasi Wisata Candi Miri, Warisan Sejarah yang Terlupakan
Inskripsi ini telah memberikan wawasan berharga tentang periode waktu ketika candi ini pertama kali dibangun dan digunakan.
Selama proses penggalian dan rekonstruksi yang sedang berlangsung, Candi Kedulan telah menjadi sumber informasi berharga tentang sejarah dan perkembangan agama Hindu di daerah tersebut.
Pemahaman lebih lanjut tentang peran Candi Kedulan dalam konteks sejarah Kerajaan Mataram Hindu akan memberikan kontribusi penting terhadap pengetahuan kita tentang peradaban kuno di Indonesia.
Baca juga: Mengamati Pesona Wisata Candi Sojiwan Klaten, Salah Satu Peninggalan Sejarah di Kawasan Prambanan
Alamat Candi Kedulan terletak di Kedulan, Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Letaknya yang strategis menjadikannya sebagai tempat yang mudah diakses oleh para peneliti, wisatawan dan masyarakat umum yang ingin menjelajahi warisan sejarah yang kaya di daerah tersebut.
Candi Kedulan juga menjadi saksi bisu dari perjalanan waktu yang panjang, mulai dari masa kejayaan Kerajaan Mataram Hindu hingga masa modern ini.
Upaya untuk menggali dan memahami sejarahnya adalah langkah penting dalam melestarikan warisan budaya Indonesia yang berharga ini.
Dengan penelitian dan rekonstruksi yang berkelanjutan, diharapkan Candi Kedulan akan terus memberikan wawasan yang lebih dalam tentang masa lalu yang kaya dan kompleks serta memungkinkan kita untuk lebih menghargai dan merayakan kekayaan warisan sejarah Indonesia.
Keberlanjutan dalam upaya melestarikan situs ini adalah investasi dalam pemahaman kita tentang akar budaya dan sejarah kita yang kaya dan beragam.
Baca juga: Menyusuri Jejak Kehidupan Hindu Kuno: Eksplorasi Wisata Candi Miri, Warisan Sejarah yang Terlupakan
Candi Kedulan adalah satu lagi bukti betapa pentingnya warisan sejarah kita untuk memahami masa lalu yang membentuk masa kini. (*/Riski Endah Setyawati)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News