Kupas Tuntas, gemasulawesi – Jika dilihat dari segi desain, MG Comet EV tampaknya terinspirasi dari Wuling Air EV dengan beberapa modifikasi yang membuatnya lebih khas sebagai mobil buatan MG.
MG Motor India baru saja meluncurkan mobil listrik terbarunya, yaitu MG Comet EV, yang menawarkan mobil listrik yang terjangkau dan menjadi varian paling kecil dari jajaran mobil MG yang ada saat ini.
Baca Juga : Wuling Air EV dengan Subsidi vs Mobil LCGC, Siapa Pemenangnya?
MG Comet EV dijual dengan harga terjangkau, dimulai dari 798.000 rupee atau sekitar Rp 143,5 juta saja, menjadikannya pilihan yang menarik bagi konsumen yang ingin beralih ke mobil listrik tanpa menguras kantong.
MG Comet EV siap bersaing dengan Tata Tiago EV dan Citroen eC3 di pasar mobil listrik murah dengan harga yang sangat kompetitif.
Baca Juga : Wuling Motors Siapkan 300 Unit Air ev di KTT G20 Bali
Namun, yang membuat MG Comet EV menonjol dari dua pesaingnya adalah dimensinya yang sangat kompak.
Dengan panjang 2.974 mm, lebar 1.505 mm, tinggi 1.640 mm, dan jarak sumbu roda 2.010 mm, mobil listrik ini memberikan kenyamanan dan kemudahan saat dipakai di lingkungan perkotaan yang padat dan beragam.
Baca Juga : Wuling Air Ev Mobil Unik Bisa Menyala Tanpa Kunci, Kok Bisa?
Meskipun tidak bisa dipungkiri bahwa MG Comet EV terinspirasi dari Wuling Air EV, namun mobil listrik terbaru MG ini memiliki ciri khasnya sendiri yang membuatnya berbeda dengan pendahulunya.
Tidak hanya dari segi desain bodi, tetapi juga dari layout interior yang menawarkan kenyamanan dan kemewahan yang lebih.
Baca Juga : Luhut Minta Wuling Pasarkan Mobil Listrik Paling Lambat Akhir 2022
Namun, sayangnya penggerak mobil ini hanya setara dengan Wuling Air EV versi Standard Range, dengan kapasitas baterai hanya 17,3 kWh saja.
Meskipun memiliki kapasitas baterai yang setara dengan Wuling Air EV versi Standard Range, MG Comet EV menawarkan jarak tempuh hingga 230 kilometer, yang cukup lumayan untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga : Wuling Mini EV Cabrio, Mobil Listrik Atap Terbuka yang Menggoda, Intip Spesifikasinya di sini
Selain itu, pengisian baterai mobil ini juga cukup cepat, dengan waktu pengisian 0-100 persen hanya membutuhkan waktu sekitar 7 jam saja.
Hal ini tentunya akan memudahkan pengguna dalam melakukan pengisian baterai secara rutin, tanpa perlu khawatir akan menghabiskan terlalu banyak waktu. (*/YN)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News