Jokowi Janji Bakal Tambah Bansos Jika APBN Berlebih

<p>Ket Foto: Presiden Jokowi Berkunjung ke Buton (Foto/facebook Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Buton)</p>
Ket Foto: Presiden Jokowi Berkunjung ke Buton (Foto/facebook Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Buton)

Berita Nasional, gemasulawesi – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bakal tambah bantuan sosial (bansos) jika dapat APBN berlebih, hal itu dikatakan di sela-sela saat menyerahkan bantuan di Kantor Pos Jailolo, Halmahera Barat, Maluku Utara.

Hal itu diungkapkan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) saat menyerahkan bantuan sosial (bansos) kepada penerima manfaat di Jailolo.

“Nanti kalau APBN ada kelebihan nanti bakal ditambah bansos,” ucap Presiden Jokowi.

Bantuan Sosial Kepresidenan yaitu Bantuan Umum Presiden sebesar Rp 1,2 juta, Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) bulan September dan Oktober sebesar Rp 300 ribu serta bantuan sembako.

Presiden berpesan agar semua penerima manfaat menggunakan kesejahteraan untuk tujuan produktif.

“Saya merekomendasikan ini untuk hal-hal produktif, untuk anak sekolah, mungkin untuk memberi makan anak-anak. Beli Ponsel? Tidak iya. Jangan beli handphone, jangan beli pulsa, jangan beli baju baru, belum,” katanya.

Menurut data Kementerian Sosial (Kemensos), terdapat 11.466 keluarga penerima manfaat BLT BBM (KPM) di Kabupaten Halmahera Barat. Realisasi penyaluran BLT-BBM di Kabupaten Halmahera Barat pada 26 September 2022 mencapai 76,83% atau total 8.847 KPM.

Baca: Polres Parigi Moutong Buru Pelaku Begal di Bambalemo

Presiden didampingi oleh Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah, Menteri Investasi/Direktur BKPM Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba dan Wakil Bupati Halmahera Barat Djufri Muhammad.

Sebelumnya, Presiden tiba di Kabupaten Halmahera Barat dari Ternate dengan Super Puma Heli TNI AU. Setelah terbang selama 20 menit, Presiden disambut Bupati Halmahera Barat James Uang dan Ketua DPRD Kabupaten Halmahera Barat Charles Richard Gustam di Lapangan Upacara Sasadulamo, Kecamatan Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat.

Masyarakat juga mengapresiasi kehadiran Presiden. “Pak Jokowi, Pak Jokowi,” teriak warga serempak. Presiden juga memutuskan untuk menghubungi masyarakat terlebih dahulu sebelum masuk ke kendaraan untuk berkendara ke lokasi kunjungan kerja. (*/Ikh)

Baca: Wali Kota Palu Ajak Masyarakat Wujudkan Nilai Toleransi

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

Empat Polisi di Gorontalo Dipecat Terlibat Narkoba dan Penipuan

Empat anggota Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo terlibat penipuan dan penyalahgunaan narkoba dipecat atau diberi sanksi pemberhentian

Group Hacker Meretas Situs Resmi Bawaslu di Sumatera Barat

Group hacker menamakan diri mereka Banyumas Cyber Team (BCT) melakukan aksi meretas sejumlah situs resmi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)

Beban Daya PLN Membengkak, Program Kompor Listrik Ditunda

wacana program penggantian fungsi kompor gas ke kompor listrik yang rencananya akan direalisasikan tahun ini akan ditunda.

Kemenpan-RB Minta Kepala Daerah Audit Kembali Data Honorer

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB), minta kepala daerah audit kembali data tenaga honorer

IKN Nusantara Prioritaskan Mobilitas Pejalan Kaki

Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan prioritaskan pada manusia serta mobilitas pejalan kaki. Hal itu diungkapkan Koordinator Tim Ahli

Berita Terkini

wave

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.

Lawan Pembungkaman, KKJ Sulteng Kecam Intervensi Satgas BSH Terhadap Kemerdekaan Pers

Keberadaan Satgas BSH Dinilai hanya akan menjadi "tameng politik" yang berpotensi mengkriminalisasi pekerja jurnalis di Sulteng.

Emas Berdarah Parigi Moutong di Balik Bayang-Bayang Hukum

Aktifitas tambang ilegal di Desa Buranga dan Tombi, hanya berjarak kurang lebih 40 kilometer dari Polres Parigi moutong.

Hanya Sehari Pasca-Penertiban Polda Sulteng, Kades Karya Mandiri Diduga Ijinkan Tambang Ilegal Kembali Beroperasi

Kepala Desa Karya Mandiri di Kecamatan Ongka malino Parigi Moutong diduga terlibat dalam aktivitas tambang ilegal.


See All
; ;