Nasional, Gemasulawesi – Indonesia, sebagai salah satu negara demokratis terbesar di dunia, selalu menyaksikan momen penting dalam perjalanan demokrasi ketika pemilihan presiden (Pilpres) mendekat.
Salah satu tokoh yang mencuat sebagai calon presiden dalam Pilpres 2024 adalah Ganjar Pranowo.
Ia telah diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), salah satu partai terkemuka di Indonesia.
Namun, seperti halnya calon presiden lainnya, harta kekayaan Ganjar Pranowo menjadi sorotan publik.
Ganjar Pranowo, yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah, tidak pernah lepas dari perhatian publik mengenai harta kekayaannya.
Dalam upaya untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas, Pranowo secara teratur menyampaikan laporan harta kekayaannya melalui Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN).
Laporan terbarunya, tanggal 30 Maret 2023, mengungkapkan bahwa total harta kekayaan Ganjar Pranowo mencapai jumlah yang menarik, yakni sekitar Rp 13,45 miliar.
Seperti kebanyakan orang dengan harta kekayaan yang signifikan, aset Ganjar Pranowo mencakup berbagai jenis properti, termasuk tanah, mobil, gedung, motor, dan banyak lainnya.
Namun, yang patut diperhatikan adalah jumlah kas dan setara kas yang mencapai Rp9,98 miliar.
Keberadaan aset likuid ini sering menjadi fokus perhatian, terutama di dunia politik.
Karena bisa digunakan dalam berbagai keperluan, termasuk mendukung kampanye politik.
Partisipasi Ganjar Pranowo sebagai calon presiden mencerminkan vitalitas dan dinamika demokrasi Indonesia.
Kesediaannya untuk melaporkan harta kekayaannya adalah langkah penting untuk memastikan bahwa pemimpin terpilih adalah individu yang bertanggung jawab dan bebas dari praktik korupsi.
Pilpres 2024 di Indonesia menjadi pengamatan penting oleh masyarakat, dan keterbukaan dalam laporan harta kekayaan adalah salah satu langkah positif dalam memastikan integritas pemilihan presiden.
Dengan demikian, publik akan terus mengamati perkembangan kampanye, serta visi dan misi dari calon presiden seperti Ganjar Pranowo. (*/Haris Wahyu Pratama)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News