Detik-detik Anggota Satpol PP Tanah Abang Selamatkan Bayi yang Jatuh di Sekitar Jembatan Stasiun Karet Jakarta Pusat Viral di Media Sosial

Seorang bayi jatuh di pinggir kali Banjir Kanal Barat dekat Stasiun Karet, Tanah Abang, berhasil diselamatkan oleh anggota Satpol PP yang bertindak cepat.
Seorang bayi jatuh di pinggir kali Banjir Kanal Barat dekat Stasiun Karet, Tanah Abang, berhasil diselamatkan oleh anggota Satpol PP yang bertindak cepat. Source: Foto/Tangkap layar Instagram @infodepok_id

Jakarta Pusat, gemasulawesi - Sebuah insiden mengejutkan terjadi di sekitar Jembatan Stasiun Karet, Tanah Abang Jakarta Pusat. 

Seorang bayi jatuh di pinggir kali Banjir Kanal Barat (BKB) dan berhasil diselamatkan oleh anggota Satpol PP Kecamatan Tanah Abang.

Aksi heroik ini dengan cepat menjadi viral di media sosial, memicu gelombang simpati dan pujian dari warganet.

Kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 08.30 WIB, ketika anggota Satpol PP Kecamatan Tanah Abang, termasuk Suraji, sedang menjalankan tugas penghalauan pedagang kaki lima (PKL) di depan Stasiun Karet. 

Baca Juga:
Bertindak Anarkis, 19 Orang yang Ikut dalam Aksi Demo Tolak Revisi UU Pilkada di Depan Gedung DPR RI Ditetapkan sebagai Tersangka

Di tengah aktivitas mereka, tiba-tiba terdengar teriakan dari seorang warga yang melaporkan adanya bayi yang jatuh di dekat kali BKB.

Menyadari situasi darurat, Suraji tanpa ragu segera bergegas menuju lokasi jatuhnya bayi. Dengan kecepatan dan ketelitian, ia berhasil mengangkat bayi tersebut dari pinggir kali dan membawanya ke tempat yang lebih aman. 

Aksi penyelamatan ini terjadi dalam hitungan menit, namun dampaknya terasa luas, terutama setelah video dan foto-foto insiden tersebut diunggah ke media sosial.

Berdasarkan informasi yang didapat, bayi tersebut diketahui sedang diasuh oleh ayahnya sementara ibunya sedang berjualan di sekitar lokasi kejadian. 

Baca Juga:
Pasangan Nizar-Ardi Didampingi Partai Pengusung dan Relawan, Dijadwalkan Mendaftar ke KPU Parigi Moutong Rabu 28 Agustus 2024

Setelah insiden, keluarga bayi segera membawanya ke Puskesmas Kelurahan Bendungan Hilir untuk mendapatkan penanganan medis karena bayi mengalami beberapa luka akibat jatuh.

Aksi penyelamatan yang dilakukan oleh Suraji mendapatkan banyak apresiasi dari masyarakat, terutama setelah insiden tersebut menjadi viral di berbagai platform media sosial. 

Banyak warganet yang memuji keberanian dan ketepatan anggota Satpol PP dalam menangani situasi darurat tersebut. 

Kejadian ini juga menyoroti pentingnya pengawasan terhadap anak-anak, khususnya di area yang berisiko tinggi seperti dekat sungai atau jembatan.

Baca Juga:
Diterjang Banjir Bandang pada Minggu Dini Hari, Akses Jalan Lingkar Kota Ternate Dilaporkan Terputus

Selain itu, viralnya insiden ini juga menjadi pengingat akan pentingnya kehadiran aparat keamanan di tengah-tengah masyarakat. 

Tugas mereka tidak hanya terbatas pada penegakan aturan, tetapi juga meliputi tanggung jawab kemanusiaan seperti memberikan pertolongan pertama dalam situasi darurat.

Bayi yang diselamatkan dari insiden tersebut kini berada dalam kondisi stabil dan tengah menjalani perawatan medis lebih lanjut. 

Keluarganya diharapkan dapat memberikan pengawasan lebih intensif untuk mencegah terjadinya kejadian serupa di masa mendatang. 

Baca Juga:
Sebab Mahasiswa Adalah Warga Kampus Berpendidikan, Wakil Rektor UIN Datokarama Palu Sebut Pengenalan Budaya Kampus Harus Dilaksanakan Secara Akademik

Sementara itu, Suraji dan rekan-rekannya di Satpol PP Tanah Abang menerima pujian dan penghargaan dari berbagai pihak atas tindakan cepat dan tepat mereka dalam menyelamatkan nyawa bayi tersebut.

Di media sosial, aksinya juga mendapat apresiasi dari warganet.

"Respect mahkotamu sudah di DC Cakung king," komentar akun @hai***.

Tak sedikit yang prihatin dengan kondisi bayi dan mengecam orang tua yang lalai.

Baca Juga:
Untuk Mengoptimalkan Respons Time, 50 Petugas Pemadam Kebakaran Diberikan Pendidikan dan Pelatihan Pemadam

"Ya allah, itu bapak-bapak yang jagain anak? Apa ini gak kebalik? Istrinya yang sibuk cari duit, suaminya ke mana? Jaga anak? Anak aja gak dikejar padahal lagi jatuh. Kalau ibu-ibu yang jagain anak terus anak jatuh, pasti kena marah tuh ibu-ibu," komentar warganet lainnya.

Kejadian ini sekali lagi menunjukkan bahwa tindakan kecil dengan niat baik dapat membawa dampak besar, tidak hanya bagi yang diselamatkan, tetapi juga bagi seluruh masyarakat yang menyaksikannya. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave
Bertindak Anarkis, 19 Orang yang Ikut dalam Aksi Demo Tolak Revisi UU Pilkada di Depan Gedung DPR RI Ditetapkan sebagai Tersangka

Polisi menetapkan 19 dari 50 peserta kerusuhan demo UU Pilkada sebagai tersangka. Semua tersangka dipulangkan dengan wajib lapor.

Pasangan Nizar-Ardi Didampingi Partai Pengusung dan Relawan, Dijadwalkan Mendaftar ke KPU Parigi Moutong Rabu 28 Agustus 2024

Pasangan Nizar-Ardi dengan tagline Bersinar, dijadwalkan akan mendaftkan diri ke KPU Parigi moutong Rabu, 28 Agustus 2024.

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;