Mahkamah Agung Buka Suara Terkait Viralnya Aksi Cuti Bersama Ribuan Hakim di Indonesia, Tegaskan Hal Ini

Mahkamah Agung memberikan klarifikasi soal aksi cuti bersama hakim yang viral di media sosial.
Mahkamah Agung memberikan klarifikasi soal aksi cuti bersama hakim yang viral di media sosial. Source: Foto/dok. mahkamahagung.go.id

Nasional, gemasulawesi - Baru-baru ini, aksi ribuan hakim di Indonesia untuk melakukan cuti bersama viral di media sosial, dengan banyak pihak menyebutnya sebagai mogok massal. 

Menanggapi situasi ini, Mahkamah Agung (MA) memberikan klarifikasi yang tegas. 

Juru Bicara MA, Suharto, menegaskan bahwa tidak ada aksi mogok massal yang dilakukan oleh para hakim. 

“Tidak ada mogok massal, tidak ada cuti bersama,” ujarnya, dikutip pada Selasa, 8 Oktober 2024.

Baca Juga:
Pasukan Penjajah Israel Memberlakukan Lockdown Menyeluruh di Tepi Barat pada Peringatan Pertama Operasi Banjir Al Aqsa

Suharto juga menjelaskan bahwa cuti bersama yang dibicarakan sebenarnya sudah ditetapkan oleh pemerintah untuk hari libur nasional. 

Ia menekankan bahwa setiap hakim memiliki hak untuk mengambil cuti sesuai keinginan mereka, dan aksi yang dilakukan oleh Solidaritas Hakim Indonesia (SHI) bukanlah cuti bersama, melainkan penggunaan hak cuti secara berbarengan oleh para hakim. 

“Mereka menggunakan hak cutinya secara berbarengan, karena tanggalnya mereka yang pilih,” tambahnya.

Aksi ini muncul sebagai bentuk protes terhadap kondisi kesejahteraan para hakim yang dinilai tidak memadai. 

Baca Juga:
Pj Bupati Pinrang Dilaporkan Menerima Audiensi dari Komandan Batalyon Infanteri 721/Makkasau

Selama lebih dari satu dekade, gaji dan tunjangan para hakim stagnan, sementara biaya hidup terus meningkat. 

Ketidakpuasan ini memicu aksi tersebut dan menarik perhatian publik. Gerakan Cuti Bersama yang berlangsung dari 7 hingga 11 Oktober 2024 ini menjadi sorotan karena ribuan hakim berharap tindakan ini bisa mendorong pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan mereka.

Di tengah ketidakpuasan tersebut, Humas Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Djuyamto, juga menjelaskan bahwa meskipun terdapat aksi cuti bersama, layanan publik di pengadilan tetap akan berjalan. 

Djuyamto menekankan bahwa sidang untuk kasus-kasus tertentu yang tidak dapat ditunda akan tetap dilaksanakan. 

Baca Juga:
Singgung Kondisi Pertemanan Gibran, Dokter Tifa Heran Tidak Ada yang Mengaku Bangga Anak Jokowi Terpilih Jadi Wapres

“Layanan publik tetap berjalan,” ungkapnya, menegaskan bahwa persidangan akan tetap diadakan untuk kasus yang tidak bisa ditunda, seperti yang melibatkan terdakwa dengan masa penahanan yang mendekati batas waktu.

Sementara itu, aksi para hakim di seluruh Indonesia ini juga mendapat respon dari masyarakat luas. 

Banyak yang mulai menyadari pentingnya kesejahteraan bagi hakim sebagai pilar utama dalam sistem peradilan yang adil. 

Melalui Gerakan Cuti Bersama ini, diharapkan ada perhatian lebih dari pemerintah dan pihak terkait untuk meningkatkan kesejahteraan para hakim, termasuk kenaikan gaji dan tunjangan yang telah lama dinantikan.

Baca Juga:
Viral Bahlil Lahadalia Ajak Kader Golkar Halalkan Segala Cara untuk Menang, Said Didu: Betapa Rusaknya Negeri Ini

Harapan para hakim untuk perbaikan kesejahteraan dan sistem peradilan yang lebih baik terus membara. Masyarakat pun diharapkan lebih memahami kondisi yang dihadapi para hakim. 

Dalam situasi ini, diharapkan langkah-langkah yang diambil oleh MA dan pemerintah bisa membawa perubahan positif bagi kesejahteraan hakim dan keadilan di Indonesia. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave

Singgung Kondisi Pertemanan Gibran, Dokter Tifa Heran Tidak Ada yang Mengaku Bangga Anak Jokowi Terpilih Jadi Wapres

Pegiat Media Sosial, Dokter Tifa menyoroti kondisi pertemanan Gibran Rakabuming Raka usai terpilih jadi Wakil Presiden Indonesia

Viral Bahlil Lahadalia Ajak Kader Golkar Halalkan Segala Cara untuk Menang, Said Didu: Betapa Rusaknya Negeri Ini

Viral video Bahlil Lahadalia menyerukan kader Golkar untuk halalkan cara apapun untuk menang, begini komentar pegiat media sosial, Said Didu

Tuntut Kenaikan Gaji dan Perbaikan Kesejahteraan, Ribuan Hakim di Indonesia Gelar Aksi Cuti Bersama

Gerakan Cuti Bersama hakim sebagai upaya memperjuangkan kesejahteraan dan kehormatan lembaga peradilan di Indonesia.

Jawaban Mahfud MD Ketika Disuruh Bandingkan Jokowi dengan Presiden Sebelumnya, Singgung Kinerja Soekarno Hingga SBY

Begini respons eks Menko Polhukam, Mahfud MD saat ditanya perbandingan kinerja Jokowi dengan beberapa Presiden Indonesia sebelumnya

Kocak! Jawaban Anies Baswedan di Luar Dugaan Ketika Disinggung Jadi Pengangguran Oleh Salah Satu Warganet

Anies Baswedan menjawab komentar salah satu warganet yang menyinggung soal pengangguran, begini kata Anies di Twitter resminya

Berita Terkini

wave

Inilah Sinopsis Film Yakin Nikah, Menyuguhkan Drama Romantis tentang Isu Sosial Seputar Pernikahan

Film drama romantis Yakin Nikah akan segera tayang, menyuguhkan kisah tentang tekanan sosial untuk menikah bagi wanita

Duka Santri Buduran Sidoarjo, Pesantren Al-Khoziny Runtuh Telan Korban Jiwa

Runtuhnya bangunan pondok pesantren Al-Khoziny menyisakan trauma mendalam bagi santri yang sedang menimba ilmu disana.

Inilah Sinopsis Film Wind Breaker Versi Live Action, Diadaptasi dari Komik Jepang Populer

Setelah animenya, manga Wind Breaker akan mendapat adaptasi live action, menceritakan kehidupan Haruka Sakura

Pelindo Pastikan Pelabuhan Pulau Baai Aman Pasca Senggolan MT Kencana Express dan CSD Costa Fortuna 3

Insiden kapal di Pulau Baai ditangani cepat, aktivitas pelabuhan tetap lancar, normalisasi alur dan keselamatan dijaga ketat.

KLH Gagalkan Masuknya 73 Kontainer Limbah Elektronik Ilegal Asal AS, Seluruhnya Akan Dikembalikan ke Negara Asal

Kementerian Lingkungan Hidup menggagalkan impor ilegal 73 kontainer limbah elektronik asal Amerika Serikat.


See All
; ;