Berita Nasional, gemasulawesi – Rumah sakit di Bandung, Jawa Barat, hingga Kamis 24 November 2022 merawat ratusan korban gempa pasien rujukan dari rumah sakit di Kabupaten Cianjur.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas kesehatan (Dinkes) Kota Bandung Anhar Hadian saat dikonfirmasi, Jumat 25 November 2022.
“Jumlah total pasien per kemarin 24 November 2022 adalah 132. Ini data sementara,” ucap Anhar Hadian.
Ia mengatakan, korban gempa yang dirawat di RSUD Bandung utamanya di RSHS mencapai 84 orang, RS Kiwari Bandung 16 orang dan RSUD Kota Bandung sembilan orang.
Baca: BNPB Fokus Cari Korban Gempa Cianjur Dalam Waktu Tiga Hari
RS Santosa Kopo tiga orang dan Sartika Asih tiga orang.
Juga tiga orang di RS Muhammadiyah, empat orang di RS Borromeus.
Rumah Sakit Advent Satu Orang, Rumah Sakit Pusat Santosa Enam Orang.
Baca: Pemkot Palu Galang Dana Bagi Korban Gempa Cianjur
RS Melinda satu orang, RS Halmahera dua orang.
Sejak Senin 21 November 2022 gempa bumi di Cianjur dengan magnitudo 5,6, Anhar mengatakan sejauh ini sudah 21 ambulans yang tiba di Cianjur untuk menerima pasien rujukan dan lainnya.
Tujuh dokter spesialis didatankan, 19 dokter umum, 44 perawat, satu dari farmasi dan tujuh dari logistik atau humas.
Baca: Update Korban Gempa Cianjur Jadi 268 Orang Meninggal Dunia
Ia mengimbau seluruh rumah sakit di Kota Bandung agar menyiapkan tempat bagi korban gempa.
Informasi yang dihimpun dari Basarnas Bandung, tim SAR gabungan akan terus melakukan pencarian hingga Jumat 25 November 2022.
Mereka kembali berhasil mengevakuasi korban gempa yang tertimpa reruntuhan bangunan.
Baca: Pasca Gempa Cianjur, Korban Meninggal Sementara 162 Orang
Secara terpisah, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bandung terus memberikan informasi gempa susulan yang sedang berlangsung. Tercatat 236 kali gempa susulan hingga Jumat 25 November 2022 pukul 06.00 WIB.
“Gempa susulan sampai dengan tanggal 25 November 2022 pukul 06.00 WIB terjadi 236 kali gempa,magnitudo terbesar 4,2 dan terkecil 1,2,” kata Kepala BMKG Bandung Teguh Rahayu. (*/Ikh)
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News
