Marc Marquez dan Maverick Vinales Resmi Kerjasama Dengan MGPA

<p>Ket Foto: Marc Marquez (Foto/AP Photo)</p>
Ket Foto: Marc Marquez (Foto/AP Photo)

MotoGP, gemasulawesi.com – Marc Marquez dan Maverick Vinales resmi kerjasama dengan Mandalika Grand Prix Association (MGPA). Hal tersebut diungkapkan, Wakil Direktur Utama MGPA, Cahyadi Wanda dikutip dari media debrief virtual ITDC dan MGPA Rabu, 2 Maret 2022.

“Melalui Kerjasama ini diharapkan bisa meramaikan Pertamina Grand Prix of Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok, 18-20 maret mendatang,” terangnya.

Pihaknya kata dia, memang sedang aktif melancarkan berbagai strategi promosi untuk memeriahkan MotoGP di Indonesia, salah satu program promosi adalah Mandalika GP Hub di Jakarta.

Baca: Sirkuit Mandalika Lombok Diresmikan Presiden Joko Widodo

Lanjut dia, Mandalika GP Hub telah disiapkan di Epicentrum Walk Kuningan dengan tujuan membawa euphoria MotoGp ke ibukota, dimana rencananya semua kegiatan promosi akan berpusat.

Sementara itu, Direktur Pemasaran InJourney, Maya Watono, mengatakan, ITDC dan MGPA memiliki target penjualan tiket sebanyak 63.000. Hingga saat ini tiket yang terjual mencapai 22.300.

“Trend penjualan tiket terus naik, pekan balap makin dekat tentu antusias penggemar MotoGP juga meningkat membeli tiket,” tuturnya.

Baca: Tiket WSBK Mandalika Diserbu Pecinta Otomotif

Ia mengatakan, berkat kerjasama dengan dua pembalap itu dengan MGPA, pihaknya mendapatkan komitmen dari fansbase Marc Marquez untuk memesan satu tribun, Kata dia, penonton yang membeli tiket lewat kanal ini bisa memiliki kesempatan mendapatkan merchandise resmi Marc Marquez.

Bagi fans Maverick Vinales juga tidak perlu khawatir, karena fans bisa mendapatkan giveaway.

Ada kaus, jaket, atau topi yang ditandatangani oleh Vinales. Kedua pembalap inilah yang bekerja sama dengan kami demi memberikan pengalaman luar biasa kepada para penggemar di Mandalika. Tribun itu nantinya akan ditempati oleh penggemar kedua pembalap itu,” ungkapnya.

Baca: Pihak Ducati Corse Bantah Disebut Marah Karena Kargo Motor Dibuka

Maya mengatakan, tiket pada hari ketiga adalah tiket yang paling laris terjual, namun demikian ia tetap yakin, tiket hari pertama dan kedua tetap akan bisa terjual dengan laris. Mengingat ada sesi Latihan dan kualifikasi yang tidak kalah menariknya untuk ditonton.

Animo masyarakat khususnya asal NTB sangat tinggi terlihat dari larisnya tiket hari balapan digelar di Mandalika, Ia percaya tiket hari ketiga akan habis terjual. (*)

Sumber: Media debrief virtual ITDC dan MGPA

...

Artikel Terkait

wave

Pengaruh Xavi Berikan Perubahan Besar Bagi Barcelona

Performa Barcelona yang mengerikan itu tidak lepas pengaruh kehadiran Xavi memberikan perubahan besar bagi Barcelona.

Berikut Jadwal Balap MotoGP, Moto2, Moto3 di Qatar 4-6 Maret 2022

jadwal musim balap 2022 akan segera dimulai? MotoGP, Moto2 dan Moto3 akan menjalani seri perdana yaitu seri Qatar.

Jorge Lorenzo Jagokan Marc Marquez Dibanding Fabio Quartararo

Jorge Lorenzo memilih menjagokan Marc Marquez dibanding Fabio Quartararo sebagai juara MotoGP pada musim ini.

Resmi Jadi Pelatih, Ini PR Xavi di Barcelona

Barcelona resmi aktifkan release clause Xavi dari Al Sadd. Ia pun resmi menjadi pelatih Blaugrana hingg Juni 2024, pekerjaan rumah menanti.

Ajang Timnas U-23 Terancam Tak Bisa Kibarkan Bendera Merah-Putih

Ajang Timnas U-23 terancam tak bisa kibarkan bendera merah-putih, imbas sanksi Badan Anti-Doping Dunia (WADA).

Berita Terkini

wave

Kabut di Tambang Parigi Moutong: "Gertak Sambal" Polda Sulawesi Tengah Dalam Penertiban PETI

Operasi penyisiran Disinyalir tanpa hasil dari Polda Sulawesi tengah saat ini, akibat operasi itu dinilai hanya aksi seremonial.

Kala Jaring dan Gelombang Seismik Berbenturan di Teluk Tomini

Nelayan Parigi moutong gelar aksi demo buntut dari puluhan rompon diputus oleh tim survey potensi Migas di perairan teluk tomini.

Dugaan Monopoli Tambang Ilegal di Buranga: Sosok 'Reny' Asal Jawa Barat Jadi Sorotan

Sosok reni pelaku tambang ilegal di Desa Buranga yang disebut-sebut kebal hukum dan beroperasi dibekas lahan yang pernah menelan korban jiwa

Dugaan Dominasi Tambang Ilegal di Desa Tombi: Peran Haji Anjas dan Infrastruktur Talang Raksasa

Kuatnya bekingan Kelompok Haji Anjas hingga saat ini belum tersentuh oleh Aparat penegak Hukum berkaitan dengan pengelolaan tambang ilegal.

SMART GOV dan CITIGOV untuk Tekan Kebocoran PAD di Parigi Moutong

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) terus memacu transformasi digital dalam sektor perpajakan dan ekspansi digitalisasi ke sektor retribusi.


See All
; ;