MotoGP, gemasulawesi – Belum lama ini dalam presentasi tim, Alberto Puig selaku Manajer Repsol Honda menjawab secara terbuka terkait kritik dan memberikan klarifikasi sebenarnya dari tim Repsol Honda tentang superstar MotoGP Marc Marquez.
Pada presentasi tim Repsol Honda yang diadakan pada hari Rabu, 22 Februari 2023 sekaligus menjadi perkenalan debut Joan Mir bersama Honda.
Tentu pada acara ini juga dihadiri oleh Marc Marquez selaku pembalap andalan Honda. Dua pembalap yang berada dalam naungan tim Repsol Honda ini cukup kompetitif.
Baca: Hasil Pertandingan Argentina Vs Venezuela. La Caleste Menang Telak
Dimana pasangan pembalap Honda yang baru ini telah berhasil mendapatkan gelar juara dunia sepuluh kali, tentu lebih unggul dibandingkan pasangan pembalap lainnya di kompetisi MotoGP dunia.
Namun dalam rekam jejak, para pendahulu Mir yang menjadi rekan tim dari Marquez tidak cukup mudah. Seperti halnya Cal Crutchlow yang hanya memenangi tiga GP bersama LCR-Honda.
Lainnya sejak tahun 2017, hanya Marquez yang bisa memenangi balapan bersama Honda dengan menggunakan RC213V.
Baca: Mampukah Joan Mir Raih Titel Juara Dunia MotoGP 2020?
Meski realitanya demikian, dikutip dari Speedweek Alberto Puig menjelaskan bahwasanya pada tim HRC untuk di musim-musim berikutnya harus bisa saling meraih kemenangan dengan dua pembalap.
“Dari sejarah tim seperti Repsol Honda, sudah seharusnya dapat memenangkan balapan dengan dua pembalap”
Puig juga menambahkan jika Honda berharap pembalapnya menunjukkan hasil yang maksimal dalam setiap kompetisi, begitupun juga tim akan selalu mendukung para pembalapnya.
Baca: Joan Mir Raih Juara Dunia MotoGP 2020
“Tim selalu memberi dukungan kedua pembalap supaya bisa secara maksimal bagi tim maupun hasilnya,” ujar Puig.
Menyoal bergabungnya Joan Mir bersama Honda untuk memulai musim 2023, Alberto Puig tak punya banyak saran. Sebab Mir dianggapnya telah cukup berpengalaman dan pernah juara dunia dua kali.
Puig hanya mengungkapkan bersama tim Honda ini, Joan Mir harus bisa lebih fokus terhadap peran maupun motor yang dikendarai, juga perlu bersaing dengan pembalap lain maupun Marquez.
Baca: Suzuki Dominan, Joan Mir Juara MotoGP Eropa 2020
“Pada akhirnya dia (Joan Mir) harus mengeluarkan potensi maksimal yang ada dalam dirinya dan tim akan mendapat manfaat dari itu”
Alberto Puig juga sedikit menjelaskan alasan mengapa HRC memilih Joan Mir untuk bertandem dengan Marquez. Ia mengungkapkan bahwasanya alasan menggaet Mir karena sejalan dengan apa yang diperjuangkan oleh tim Honda.
Joan Mir dinilai memiliki hasil yang kuat dalam kariernya, dan dianggap bisa membawa pengalaman sebelumnya ketika mengendarai motor merek lain.
Baca: Marc Marquez Nyaman di Tim Repsol Honda
Disisi lain Mir juga memiliki kualitas dan mentalitas yang cocok dengan Honda, apalagi Mir juga sebagai pembalap yang cepat dan memiliki pengalaman juara dunia.
Alberto Puig selaku Manajer Repsol Honda berharap dengan dua pembalapnya yakni Marquez dan Joan Mir, Honda bisa kembali mendapatkan prestasi yang gemilang. Setelah dua musim dalam tiga tahun terakhir tanpa kemenangan.
Puig mengaku jika harus optimis untuk tahun 2023 ini, bersama perusahaan Honda dan tim MotoGp akan berusaha yang terbaik dalam menatap kompetisi. Bahkan targetnya adalah untuk merebut gelar Juara Dunia lagi. (*/Anisa)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News
