Berita parigi moutong, gemasulawesi– Peduli korban banjir Kabupaten Parimo Sulawesi Tengah, 18 desa di Kecamatan Kasimbar sumbang 1,7 Ton Beras.
“Seluruh desa di Kasimbar ikut memberi bantuan beras. Tujuannya, unuk meringankan kesusahan warga terdampak banjir di beberapa wilayah Parimo,” ungkap Camat Kasimbar, Abdul Manan saat penyerahan bantuan bersama beberapa Kades di Kantor BPBD Parigi Moutong, Senin 20 Juli 2020.
Walaupun, saat ini petani di Kecamatan Kasimbar juga banyak yang mengalami gagal panen. Namun, pihaknya tetap berupaya membantu semampunya sebagai bentuk peduli dari warga Kasimbar kepada korban banjir Parimo.
Jenis sumbangan untuk korban banjir berupa beras, pakaian layak pakai, mie instan dan barang keperluan wanita.
Ia mengatakan, bantuan serupa juga pihaknya kirimkan ke Masamba Provinsi Sulsel, salah satu tempat banjir terparah.
Sementara itu, Kepala pelaksana (Kalak) BPBD Parimo, Abd. Aziz Tombolotutu mengatakan akan menerima bantuan untuk korban banjir dari Pemerintah Kecamatan Kasimbar.
“Sesuai instruksi Sekda Parimo, H. Ardi Kadir, bantuan untuk korban banjir disimpan di Kantor BPBD,” tuturnya.
Alasannya, Posko Induk BPBD Parimo untuk korban banjir di Desa Boyantongo telah menumpuk. Dan bantuan berupa beras tadi agar lebih aman tidak terkena hujan, apabila disimpan.
Nantinya, pihaknya akan distribusikan ke penerima korban terdampak banjir di Kecamatan Parigi Selatan Parimo.
“Bantuan itu akan didistribusikan ke enam posko BPBD Parimo secara baik dan merata,” urainya.
Ia mengatakan, stok bantuan yang ada di Desa Boyantongo akan didistribusikan segera ke warga terdampak banjir. Targetnya, akan selesai terdistribusi dalam waktu satu Minggu ini.
Tiap hari bantuan yang masuk BPBD lanjut dia, akan dicatat. Pendistribusiannya pun akan rekap dengan baik serta didokumentasikan.
“Kami berterima kasih kepada Camat Kasimbar beserta kades yang sudah bermurah hati memberikan bantuannya. Insyaallah akan disalurkan sesuai sasaran data korban yang ada di BPBD. Semua warga terdampak di tiga kecamatan,” terangnya.
Ia melanjutkan, jika bantuan itu ada kesisahan, akan kami salurkan ke Kecamatan Sidoan dan Tinombo selatan.
Pasalnya, wilayah itu juga masuk daerah terdampak banjir. Namun, pihaknya akan prioritaskan terlebih dahulu korban terdampak banjir di Kecamatan Parigi Selatan.
“Hari ini, ada 203 paket bantuan yang sudah siap diedarkan ke Kecamatan Tinombo Selatan dan Sidoan. Bantuan dari Kecamatan Kasimbar ini, akan kami edarkan sesuai dengan daftar korban terdampak banjir beberapa waktu lalu,” tutupnya.
Laporan: Muhammad Rafii