gemasulawesi.com – Berita Terkini Indonesia Hari Ini
Berita Terupdate dan Terkini Indonesia, Sulawesi Tengah, Palu, Poso, Parigi Moutong
Kereta Penumpang dan Kargo Adu Banteng, 36 orang Tewas
Internasional, gemasulawesi – Kereta penumpang terlibat adu banteng dengan kereta barang di Yunani, sedikitnya 36 orang berstatus pelajar tewas seketika dalam kejadian tersebut, Rabu dinihari waktu setempat.
Kecelakaan kereta ini disebut pemerintah Yunani sebagai kecelakaan paling mematikan disana.
Bagaimana tidak, saat adu banteng tersebut seluruh gerbong kereta penumpang keluar jalur dan terjadi kebakaran di gerbong-gerbong kereta.
Baca Juga : Gerbong Besar Pasangan Rusdi Mastura di Pilgub Sulteng 2020
Pemerintah setempat bahkan belum bisa memastikan jumlah korban tewas lantaran gerbong kereta mengalami kenaikan suhu ekstrim setelah dilalap api.
Seorang penumpang yang sempat selamat setelah melompat, Stergios Minenis menceritakan suasana ngeri sesaat terjadi tabrakan maut. “Kecelakaan itu benar-benar mimpi buruk,” sebutnya.
Kereta penumpang tersebut membawa 342 penumpang dan 10 awak kereta, sebagian besar adalah mahasiwa yang pulang setelah merayakan Karnaval akhir pekan.
Baca Juga : Kereta Trans di Sulawesi akan Menghubungkan Semua
Kereta tersebut bertujuan ke Thessaloniki, utara dari Ibu Kota Athena.
Disaat bersamaan, kereta barang berjalan dari Thessaloniki ke Larissa, berangkat dari Athena sekitar pukul 19.30 waktu setempat.
Namun baru sesampainya di dekat Tempi atau 378 km dari Athena, kecelakaan tak bisa terhindarkan.
Baca Juga : Kereta Api Pertama di Sulawesi Resmi Beroperasi
“Ada kepanikan dan api langsung muncul di kanan kiri kami, “ sebutnya.
Sedikitnya 130 orang juga terluka dan 66 orang dirawat di berbagai rumah sakit terdekat
Proses evakuasi pun berlangsung secara dramatis, kurang lebih 150 petugas pemadam kebakaran dan 40 ambulans diturunkan membantu.
Polisi setempat pun menangkap kepala stasiun untuk dimintai keterangan terkait kecelakaan.
Hingga sekarang, belum ada keterangan resmi penyebab insiden tersebut. Gubernur Thessaly Konstantinos Agorastos, Kamis 02 Maret 2023 hanya mengatakan kedua kereta itu melaju di jalur yang sama sebelum gerbong saling bertabrakan.
Baca Juga : Dua Pekerja Tewas Akibat Lokomotif Kereta Anjlok
Merasa bertanggung jawab atas kecelakaan tersebut, Menteri Perhubungan Kostas Karamanlis mengajukan pengunduran dirinya.
Prihatin akan kecelakaan dan penghormatan korban, bendera setengah tiang pun dikibarkan di Athena dan Brussel.
Tiga hari berkabung nasional, 02 Maret – 05 Maret 2023 juga dipilih pemerintah untuk berbelasungkawa atas kejadian tersebut.(*/YN)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News