Kerusakan Parah Akibat Topan Kevin di Vanuatu

waktu baca 2 menit
Keterangan Foto: dampak bencanatopan di Vanuatu, (Foto:/Twitter/anadoulu)

Internasional, gemasulawesi – Keadaan darurat dinyatakan di karena membawa angin kencang dan hujan lebat ke negara Pasifik yang berjuang melawan topan besar kedua dalam seminggu.

melewati ibu kota Port Vila pada Jumat malam dan bergerak melintasi provinsi pulau selatan Tafea pada Sabtu pagi, membawa hembusan angin lebih dari 230 km/jam, menurut departemen meteorologi negara itu.

Tersebar di 13 pulau utama di Pasifik barat daya, telah dilanda cuaca ekstrem minggu ini, setelah Topan Judy menghantam Port Vila, memutus aliran listrik dan memaksa beberapa penduduk untuk mengungsi.

Baca : Tiga Warga Australia Menjadi Korban Tewas Akibat Gempa Turki

Pada hari Jumat, pemerintah menyatakan keadaan darurat dan perdana menteri, Ismael Kalsakau, mengatakan para pejabat sedang bekerja untuk menilai kerusakan, menurut Radio New Zealand.

Semua kapal disarankan untuk menghindari melaut dan peringatan merah berlaku untuk provinsi Tafea, rumah bagi lebih dari 30.000 orang, menurut Kantor Manajemen Bencana Nasional.

Angin diperkirakan akan melemah selama enam hingga 12 jam ke depan karena terus bergerak ke tenggara, menjauh dari .

Baca : Horor, Menakutkan dan Menegangkan! Berikut Sinopsis Film Autobiography

Unicef Pacific mengatakan pihaknya mengirimkan pasokan darurat ke dari Fiji untuk mendukung bantuan bencana.

Sementara itu, pada Jumat Australia mengatakan akan mengirim tim penilai 12 orang ke bersama dengan pasokan darurat termasuk tempat penampungan dan peralatan pemurnian air.

Angkatan Udara Australia juga akan terlibat memantau kerusakan yang terjadi akibat bencana alam.

Baca : Ronaldo ke Liga Arab, Messi Bisa Menggila di Liga Champions

“Pasukan Pertahanan Australia sebagai bagian dari upaya seluruh pemerintah berkoordinasi erat dengan untuk memberikan dukungan terbaik kepada rakyat ,” ungkap menteri pertahanan Australia, Richard Marles.

Otoritas Pemerintah telah menetapkan keadaan darurat hingga batas waktu yang belum dapat dipastikan kapan berakhir.

Upaya tersebut dilakukan untuk mengatasi berbagai upaya akibat bencana yang terjadi. (*/Siti)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.