Kontroversi Gol Argentina di Final Piala Dunia, Harusnya Tidak Sah?

waktu baca 2 menit
Ket. Foto: Selebrasi kapten Argentina, Lionel Messi di final Piala Dunia 2022 (Twitter/@bbcswahili)

Olahraga, Gemasulawesi –  menjadi juara setelah mengalahkan 3-3 (4-2) di final, Minggu (18/12/2022). Namun, gol ketiga kini menjadi kontroversi (dipermasalahkan).

Dua gol diperoleh di babak pertama, masing-masing dari di menit ke-23 dari penalti dan Angel Di María di menit ke-36.

juga tidak menyerah. mencetak dua gol di babak kedua untuk memaksakan pertandingan ke babak perpanjangan waktu.

Di perpanjangan waktu, Messi sempat membuat unggul sebelum Mbappe akhirnya menyamakan kedudukan, yang mencetak gol ketiganya, sekali lagi dari penalti.

Baca: Didier Deschamps Sampaikan Terimakasih Kepada Fans Prancis

menjadi juara setelah memenangkan adu penalti 4-2.

Momen kontroversialnya terjadi pada menit ke-108, ketika Lautaro Martinez melepaskan tembakan yang mampu diblok oleh , bola memantul dan kemudian Messi mencetak gol.

Sempat ada dugaan bahwa gol tersebut harus dianulir karena hakim garis mengangkat bendera menandai offside.

Namun, VAR menunjukkan bahwa Martinez masih sejajar dengan Raphael Varane alias Onside.

Namun, media L'Equipe masih menilai bahwa gol tersebut harusnya tidak disahkan wasit. Pasalnya, saat Messi mencocor bola, dua pemain pengganti masuk ke lapangan.

Baca: 7 Fakta Gemerlap Lionel Messi Setelah Mengantar Argentina Mengalahkan Prancis di Piala Dunia 2022

L'Equipe menilai bahwa seharusnya mendapatkan tendangan bebas. Mereka merujuk pada Peraturan Pertandingan Sepak Bola IFAB Laws of the Game Pasal 3 Paragraf 9.

“Jika, setelah gol dicetak, wasit mengetahui sebelum permainan dilanjutkan bahwa ada orang tambahan di lapangan pada saat gol dicetak: wasit harus melarang gol jika orang tambahan itu adalah: pemain, pengganti, diganti pemain, pemain yang dikeluarkan atau ofisial dari tim yang mencetak gol; permainan harus dimulai kembali dengan tendangan bebas langsung dari tempat pemain tambahan berada.” demikian bunyi artikel di Laws of the Game. (*/GSA)

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.