KPK Cari Dito Mahendra usai Tiga Kali Mangkir Pemeriksaan Saksi Dugaan TPPU

<p>KPK Cari Dito Mahendra</p>
KPK Cari Dito Mahendra

Nasional, gemasulawesi.com – Komisi Pemberantasan Korupsi alias KPK Cari Dito Mahendra usai tiga kali mangkir pemeriksaan dirinya sebagai saksi.

Dito dicari oleh lembaga antikorupsi untuk diperiksa sebagai saksi dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjebak mantan Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi.

Pencarian terhadap Dito Mahendra karena pemanggilan yang dilayangkan KPK tak diindahkan Dito Mahendra.

Baca: Bupati Morut dan Wakilnya Diperiksa KPK Sebagai Saksi Dugaan Korupsi Pembangunan Kantor DPRD

Sebelumnya KPK memanggil Dito sebanyak tiga kali, namun panggilan itu tetap tidak ditanggapi.

“Karena keterangannya sangat dibutuhkan untuk memperjelas lebih jauh tindakan tersangka Nurhadi terkait TPPU,” kata Kepala Satuan Pelaporan KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi wartawan pada Senin, 9 Januari 2023.

“Tentu kami memiliki data dan informasi (yang akan) dikonfirmasi oleh saksi Mahendra Dito. Jadi, sekali lagi, kehadirannya mendesak dalam proses penyidikan,” lanjutnya.

Baca: KPK Usut Tuntas Kasus Suap Jual Beli Jabatan di Pemalang

Dia dipanggil 3 kali dan yang bersangkutan selalu mangkir dari pemeriksaa, sehingga tak menutup kemungkinan Dito Mahendra akan dipanggil paksa.

“Tentu saja sesuai hukum acara, ya dia sudah bisa melakukan penggusuran paksa, karena ada pemanggilan bahkan 3 kali, katanya saat kami kemudian mencari tersangka, itu berbeda,” tambahnya.

KPK diketahui menggelar kasus atau mengungkap dugaan kasus pencucian uang yang diduga dilakukan oleh Nurhadi.

Baca: Eltinus Omaleng, Bupati Mimika Tiba Di KPK dengan Tangan Diborgol

Setelah itu, KPK akan segera mengumumkan status kasus ML.

Sebagaimana diketahui, Nurhadi dan menantunya, Rezky Herbiyono, dinyatakan bersalah dalam kasus suap dan gratifikasi senilai Rp 49 miliar dalam penyelesaian sejumlah perkara di pengadilan.

Terbukti, ia dan menantunya, Rezky Herbiyono, menerima suap dan tip dari general manager PT Multicon Indrajaya Terminal (MIT), Hiendra Soenjoto. (*/Akir)

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

Seorang Pria Asal Gorontalo Ditemukan Tewas di Pantai Kuta Bali

Seorang pria asal Gorontalo bernama Rudi Prasetyo 28 tahun ditemukan tewas di pantai Kuta Bali, pada Jumat 6 Januari 2023 pagi

Polisi Temukan Fakta Ini Saat Olah TKP Penemuan Bayi di Balongga Sigi

Penemuan bayi sempat hebohkan warga di Desa Balongga, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

Proses Sidang Alot, Masa Penahanan Ferdy Sambo Cs Diperpanjang Hingga 6 Februari 2023

Majelis Hakim Pengadilan Tinggi DKI Jakarta memperpanjang masa penahanan Ferdy Sambo Cs, 6 Februari 2023 mendatang.

Sejoli Tewas di Hotel OYO Tangsel, Polisi Temukan Fakta Ini

Peristiwa tewasnya sejoli di salah satu hotel OYO di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, sedang diselidiki pihak kepolisian.

Sepanjang Tahun 2022 Polda Sulawesi Selatan Tangani Puluhan Ribu Perkara Pidana

Sepanjang tahun 2022 Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah menangani puluhan ribu perkara pidana. Data itu disampaikan Irjen Pol Nana Sudjana

Berita Terkini

wave

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.

Pemerintah Perluas Penyaluran BLT Rp30 Triliun untuk 35 Juta Keluarga, Dorong Kesejahteraan

Pemerintah menyalurkan BLT Rp300 ribu per bulan selama tiga bulan kepada 35 juta keluarga, hasil efisiensi anggaran tahun 2025.


See All
; ;