Kumham Peduli, Lapas Parigi Salurkan 50 Paket Sembako

<p>Foto: Program Kumham Peduli.</p>
Foto: Program Kumham Peduli.

Gemasulawesi- Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia melaksanakan kegiatan Kumham Peduli Kumham Berbagi untuk masyarakat terdampak covid19.

“Khusus untuk Lembaga Pemasyarakatan, kami mendapatkan kuota bantuan sebanyak 50 paket sembako untuk disalurkan,” ungkap Kepala Lapas Kelas III Olaya, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Muh Askari Utomo dihubungi, Kamis 29 Juli 2021.

Dalam kegiatan Kumham Peduli ini, pihakya menyasar masyarakat terdampak Covid19 disekitar Lapas di seluruh Indonesia, dengan proses penyaluran secara door to door atau rumah ke rumah.  

Baca juga: Forum ASN Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Bantu Korban Banjir Desa Bambalemo

Selain Sembako, pihaknya juga membagikan kebutuhan masyarakat dalam mencegah penularan dan penyebaran Covid19, seperti masker seperti multi vitamin.

Pemerintah telah membuat kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran covid19.

Namun, disisi lain pemerintah sadar kebijakan ini juga berdampak terhadap kegiatan ekonomi sosial masyarakat.

Askari berharap, pemberian paket ini dapat meringankan beban ekomomi masyarakat, dan bersama melakukan pencegahan penyebaran covid19 dengan menaati protokol kesehatan.

Selain itu, penyaluran sembako juga bertujuan, menjalin silaturahmi dan saling meyambung rasa dengan masyarakat di sekitar Lapas Parigi.

Kemudian, sesuai arahan Menteri Hukum dan Ham, pihaknya diminta melakukan langkah-langkah dengan memberikan dukungan, salah satunya berupa pemberian bantuan sosial kepada masyarakat dan usaha mikro. 

“Mudah-mudahan kita semua bisa menekan hal ini sampai dengan selesainya covid19 ini,” pungkasnya.

Baca juga: Baru 17 Juta Orang Penerima Vaksin Covid19 Secara Lengkap di Indonesia

Kumham Peduli, Lapas Parigi Salurkan 50 Paket Sembako
Foto: Kegiatan Kumham Peduli di Parimo, Sulawesi Tengah.

Lapas Parigi masih tutup layanan kunjungan keluarga

Sementara pelaksanaan kegiatan di lingkungan Lapas, hingga saat ini pihaknya masih menutup kunjungan keluarga bagi warga binaan.

Tujuannya, untuk mengantisipasi penularan covid19 di dalam Lapas.

Pengunjung diberikan alternatif, dengan melakukan komunikasi via Video Call kepada warga binaan. Namun terlebih dahulu, mendaftarkan diri kepada petugas Lapas.

Keluarga juga menitipkan barang kebutuhan warga binaan kepada petugas, dengan pemeriksaan ketat. 

“Jadi fasilitas telponnya sudah kami siapkan di Lapas, keluarga mau Video Call langsung dilayani,” ujarnya.

Pemberlakuan protokol kesehatan ketat, juga diberlakukan kepada petugas Lapas, dengan memberikan larangan untuk melakukan perjalanan keluarga daerah, kecuali dengan alasan mendesak.

“Petugas wajib menjalani karatina selama lima hari lamanya, setelah dinyatakan positif berdasarkan hasil tes Swab. Itu berlaku bagi petugas yang telah melakukan perjalanan,” pungkasnya.

Baca juga: Disdikbud Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Serahkan Uang Puluhan Juta Rupiah Bantuan

Laporan: Novita Ramadhani

...

Artikel Terkait

wave

Pemda Tambah Fasilitas Rujukan Covid19

Pemda akan menambah fasilitas rujukan Covid19, Parimo, Sulawesi Tengah. Fasilitas rujukan adalah, RS Raja Tombolotutu dan RS Buluye Napoae.

Wabup Parimo Minta Tambah Kuota Vaksin Covid19

Wakil Bupati Parimo H Badrun Nggai meminta Pemprov Sulawesi Tengah menambah kuota vaksin covid19, untuk program vaksinasi.

Personil Parimo Tagana Akan Dilatih Jadi Tim Rescue Air

Sebanyak delapan orang personil Tagana Parimo, Sulawesi Tengah, akan menjalani latihan dipersiapkan menjadi tim Rescue air kegiatan SAR laut.

PMI Parimo Minta Dukungan Pemda Bangun Unit Transfusi Darah

PMI Parimo, Sulawesi Tengah minta dukungan Pemda bangun unit transfusi darah, mengingat kebutuhan darah masalah setiap tahun bagi resipien

Gubernur Rusdy Mastura Akan Realokasi Anggaran Sulteng

Gubernur Rusdy Mastura akan mempertimbangkan melakukan realokasi anggaran Sulawesi Tengah untuk memenuhi kebutuhan prioritas.

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;