Berita parigi moutong, gemasulawesi– Gugus tugas covid-19 nasional sebut Kabupaten Parigi Moutong Sulawesi Tengah beserta 91 daerah lainnya masuk zona hijau.
Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengungkapkan, terdapat 92 daerah yang berstatus zona hijau atau aman dari penyebaran virus corona, jelang penerapan fase kenormalan baru atau new normal.
“Adapun daerah yang masih bertahan di zona hijau berjumlah 92 dan kuning berjumlah 228 kabupaten dan kota atau 44 persen dari total wilayah secara nasional,” ujar Doni dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Senin 8 Juni 2020.
Pernyataan Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo diperkuat dengan rilis data dari Kemenkes.
Media laman Facebook resmi dari Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan (PKK Kemenkes), mengunggah daftar 92 Kabupaten dan Kota di Indonesia yang masuk dalam zona hijau.
Daftar itu berdasarkan update data Minggu 7 Juni 2020. Di mana pada hari itu tercatat 672 kasus baru di Indonesia.
Berdasarkan data dari PKK Kemenkes, Selasa 9 Juni 2020, Kabupaten Parigi Moutong masuk dalam 92 kabupaten dan kota zona hijau dari 34 Provinsi yang ada di Indonesia.
Sebelumnya, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 telah memetakan tingkat risiko penyebaran Covid-19 pada setiap kabupaten dan kota di Indonesia.
Ada tiga kategori wilayah berdasarkan pemetaan tersebut yakni zona merah, zona oranye, zona kuning, dan zona hijau.
Zona hijau berarti kabupaten dan kota yang belum terdampak Covid-19, zona kuning berarti kabupaten/kota dengan tingkat risiko rendah dan zona oranye berarti kabupaten/kota dengan tingkat risiko sedang.
Sedangkan zona merah berarti kabupaten dan kota dengan tingkat risiko yang tinggi. Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan, ada sejumlah indikator yang digunakan untuk menentukan pemetaan tersebut.
Indikatornya yakni, penurunan jumlah kasus positif dan jumlah kasus probable (ODP dan PDP), penurunan jumlah kasus positif dan probabilitas yang meninggal dunia serta dirawat di rumah sakit.
Kemudian, kenaikan jumlah sembuh dari kasus positif dan kenaikan jumlah selesai pemantauan dari probabilitas serta jumlah pemeriksaan spesimen yang meningkat selama dua minggu. Terakhir, positivity rate atau jumlah sampel yang dinyatakan positif hanya lima persen serta angka reproduksi efektif di bawah satu.
Laporan: Muhammad Rafii