Kuota Seleksi PPPK Tenaga Guru Parigi Moutong Bisa Tidak Tercapai

<p>Foto: Kepala BKPSDM Parigi Moutong, Ahmad Saiful.</p>
Foto: Kepala BKPSDM Parigi Moutong, Ahmad Saiful.

Berita parigi moutong, gemasulawesi– Pada seleksi PPPK mendatang BKPSDM menilai kuota tenaga guru Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, bisa tidak tercapai.

“Saya pesimis dengan kuota yang ada bisa terpenuhi, khususnya tenaga guru. Contoh misalnya, ada guru Penjaskes kuotanya 150 orang, saya yakin tidak akan terpenuhi, karena di Parigi Moutong hanya sekitar 50-an saja,” ungkap Kepala BKPSDM Parigi Moutong, Ahmad Saiful, di ruang kerjanya, Selasa 6 Juli 2021.

Contoh lainnya, PPPK tenaga guru Parigi Moutong formasi guru BK bedasarkan penetapan dibutuhkan sebanyak kurang lebih 35 orang. Sementara di Parigi Moutong guru honorer hanya berjumlah 30 orang saja.

Kemudian, untuk tenaga guru Parigi Moutong tingkat sekolah dasar, kuotanya sebanyak 1.200 lebih ditetapkan.

Kondisinya, terdaftar di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) adalah tenaga guru Parigi Moutong tidak memiliki gelar sarjana sesuai persyaratan pendaftaran PPPK.

“Secara otomatis tidak bisa mendaftar pada PPPK tenaga guru itu. Kalau saya prediksikan hanya setengah saja kuota yang terpenuhi,” ujarnya.

Sebenarnya, tenaga guru Parigi Moutong sangat berpeluang dalam seleksi PPPK itu, serta mempermudah pemenuhan kuota ditetapkan.

Baca juga: Jadwal Rekrutmen CPNS dan PPPK 2021 Berubah

Sebab, ada tiga kali kesempatan diberikan kepapa mereka berdasarkan ketetapan kementerian terkait.

Tetapi di satu sisi, meskipun Parigi Moutong mengalami kekurangan guru. Namun disisi lain formasi ditetapkan tidak dapat terpenuhi.

Baca juga: Sulawesi Tengah Dapat Kuota 97 PPPK Guru Madrasah Kemenag 2021

Apalagi, guru dari wilayah lain tidak memungkinankan memenuhi kuota di Parigi Moutong, karena daerah lain juga membuka kesempatan sama.

“Kemudian kalau guru disana terdaftar di Dapodik pada daerah, jelas tidak bisa menyeberang ke daerah kita,” jelasnya.

Baca juga: Terkuak Otak Pembunuhan Juragan Emas di Papua

Terkait dengan proses pendaftaran seleksi PPPK dan CPNS di Parigi Moutong, para peserta diharuskan mengirimkan dokumen pendaftarannya melalui kantor Pos setempat.

Langkah itu dilakukan, untuk mengantisipasi kerumunan peserta dalam proses rekrutmen.

Baca juga: Tangkap Sindikat Narkoba Kota Palu, Polisi Amankan 2 Kg Sabu

BKPSDM berharap, pendaftaran yang telah ditetapkan mulai 31 Juni hingga 30 Juli nanti berjalan sesuai dengan mekanisme dan prosedur yang telah diatur oleh pemerintah pusat.

Baca juga: Ratusan Anak Daerah Berpeluang Masuk Industri Perikanan Parimo

“Terkait berapa jumlah pendaftar, kami belum mendatanya. Namun dokumen peserta seleksi sudah mulai masuk dari pihak kantor Pos,” tutupnya.

Baca juga: Sulawesi Tengah Masuk Daftar Kota PPKM Mikro Ketat

Laporan: Novita Ramadhani

...

Artikel Terkait

wave

24 Ribu Jiwa Sudah Disuntik Vaksin Covid 19 di Parigi Moutong

Satgas covid 19 menyebutkan sudah 24 ribu jiwa disuntik vaksin covid 19 di Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, sekitar 99 persen vial terpakai

Gubernur Sulawesi Tengah Instruksikan PTM Terbatas Ditunda

Gubernur Sulawesi Tengah instruksikan Pembelajaran Tatap Muka atau PTM terbatas ditunda hingga 2 Agustus 2021, saat pandemi covid 19.

Sulawesi Tengah Masuk Daftar Kota PPKM Mikro Ketat

Sulawesi Tengah masuk daftar 43 kota di luar Jawa-Bali dengan PPKM mikro ketat, diputuskan perpanjangan mulai 6 sampai 20 Juli 2021

Kota Palu Butuh Langkah Cepat Cegah Pernikahan Anak

DPRD menyebut Kota Palu, Sulawesi Tengah, butuh langkah cepat cegah pernikahan anak sebagai upaya untuk mencegah pernikahan anak terus terjadi

Tangkap Sindikat Narkoba Kota Palu, Polisi Amankan 2 Kg Sabu

Polisi menangkap delapan sindikat Narkoba Kota Palu, Sulawesi Tengah, beserta menyita 2 Kg sabu, merupakan pengedar masuk Target Operasi

Berita Terkini

wave

Purbaya Yudhi Sadewa Pastikan Kebijakan Fiskal Berlanjut Tanpa Perombakan Radikal

Menteri Keuangan baru, Purbaya, janji lanjutkan kebijakan fiskal Sri Mulyani dengan fokus optimalisasi dan stabilitas ekonomi.

Prasetyo Hadi Bantah Reshuffle Kabinet Prabowo Bermotif Singkirkan Menteri Era Jokowi

Prasetyo Hadi tegaskan reshuffle kabinet tak bermuatan politis, Prabowo lantik sejumlah pejabat baru termasuk Menteri Keuangan dan BP2MI.

Penjarahan Senjata dan Penyerangan Polsek di Jakarta Timur, 14 Tersangka Diamankan

Polisi ungkap penjarahan senjata di Polsek Matraman. Empat belas tersangka ditangkap terkait serangan dan perusakan kantor polisi.

Nadiem Makarim Bantah Terlibat Kasus Korupsi Google Cloud di Kemendikbudristek

Nadiem membantah keterlibatan korupsi Google Cloud, sementara KPK dan Kejaksaan Agung terus lakukan penyelidikan terkait kasus berbeda.

Mantan Wali Kota Cirebon Ditetapkan Tersangka Korupsi Proyek Gedung Setda

Nashrudin Azis ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi pembangunan gedung Setda Cirebon, dengan kerugian negara Rp26 miliar.


See All
; ;