Wakil Gubernur Sebut Produksi Beras Sulawesi Tengah Mampu Penuhi Kebutuhan Masyarakat

waktu baca 2 menit
Ket Foto: Wakil Gubernur Sulawesi Tengah saat menghadiri kegiatan Panen Raya di Kab. Parigi Moutong (Foto/Duan)

, gemasulawesi – Wakil Gubernur , Ma'mun Amir, menyebutkan jika produksi di mampu memenuhi kebutuhan masyarakat.

Hal ini dikatakan saat menghadiri acara Panen Raya di Kabupaten Parigi Moutong, 11 Maret 2023.

dari bahkan ikut memenuhi kebutuhan pangan nasional,” ungkap Ma'mun Amir.

juga menjelaskan bahwa berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2022, mengalami kelebihan sebanyak 0,08 juta ton.

Baca: Petani sebagai Kunci Peningkatan Ekonomi Daerah di Sulawesi Tengah

Hal ini menjadikan masuk dalam urutan ke-9 nasional provinsi yang mengalami kelebihan .

“Sulawesi ururan ke-9, di atasnya ada Sumatera Barat yang punya kelebihan sebanyak 0,13 juta ton,” kata Ma'mun Amir.

Menurut Ma'mun Amir, capaian ini dapat terjadi karena adanya kerja sama yang baik antara dengan pemerintah daerah setempat.

Selain itu, kerja keras dalam meningkatkan produktivitas dan mengembangkan produksi juga patut diacungi jempol.

Baca: 4 Kabupaten di Sulawesi Tengah Serahkan LKPD Kepada BPK

sangat berjasa karena tanpa mereka, masyarakat akan kesulitan mendapatkan ,” lanjut Ma'mun Amir.

Selanjutnya, Ma'mun Amir mengungkapkan jika tidak semua daerah dapat menghasilkan , sehingga pemerintah berinisiatif melakukan impor .

Impor dilakukan dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan daerah yang mengalami kekurangan .

“Di belum ada impor yang masuk karena daerah belum kekurangan ,” jelas Ma'mun Amir.

berharap jika dapat terus bekerja sama dengan pemerintah sehingga dapat produksi beras dapat terus meningkat.

Baca: 4 Kabupaten di Sulawesi Tengah Dapat Pelatihan Smart Farming

Salah satu upaya pemerintah dalam membantu adalah dengan menjalankan program Indeks Pertanaman 400 (IP400).

IP400 adalah sebuah metode penanaman padi yang dapat menghasilkan panen sebanyak 4 kali dalam setahun.

Di , ada 4 daerah yang telah menerapkan program IP400, diantaranya Parigi Moutong, Tolitoli, Donggala dan Sigi. (*/AS)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.