Blokade Jalan, Mahasiswa Makassar Tolak TKA China

<p>Foto: Demo Mahasiswa Makassar Tolak TKA China.</p>
Foto: Demo Mahasiswa Makassar Tolak TKA China.

Berita nasional, gemasulawesi– Sejumlah mahasiswa Makassar tolak TKA China, dengan cara unjuk rasa memblokade jalan menggunakan dua unit truk dan membakar ban bekas.

Aksi mahasiswa Makassar tolak TKA China itu mengakibatkan lalu lintas di Jalan Sultan Alauddin, Kota Makassar, macet total.

“Seharusnya pemerintah tidak menerima kedatangan para TKA asal China tersebut ke Sulsel, karena kondisi saat masih pandemi covid 19,” ungkap Ketua Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Makassar, Muh Ikhsyan, di Makassar, Senin 5 Juli 2021.

Menggunakan kendaraan truk, para mahasiswa Makassar tolak TKA China memblokade akses jalan dan menjadikan truk itu sebagai mimbar untuk menyampaikan aspirasinya.

Pendemo mahasiswa Makassar tolak TKA China juga menuntut pemerintah agar segera mengkaji kembali undang-undang ketenagakerjaan di masa pandemi covid 19.

Baca juga: Puluhan TKA China Masuk Sulsel Saat PPKM Darurat

“Di masa pandemi saat ini tenaga kerja asing dari negara China masih dibiarkan masuk ke Sulsel, khususnya di Bantaeng. Sehingga UU mengenai ketenagakerjaan harus direvisi kembali oleh pemerintah,” jelasnya.

Baca juga: DPR Kembali Kritik Pemerintah Soal TKA China

Aksi mahasiswa Makassar tolak TKA China itu mendapatkan pengawalan ketat dari pihak kepolisian untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Baca juga: Viral Chat Cabul kepada Penerima Vaksin di Boyolali

Namun, setelah menyampaikan aspirasinya, para mahasiswa pun membubarkan diri dengan tertib dan akses jalan yang menghubungkan Kota Makassar dengan Kabupaten Gowa kembali normal.

Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi menyatakan, 20 tenaga kerja asing (TKA) masuk ke Indonesia sebelum masa Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat Jawa-Bali 3-20 Juli 2021.

Baca juga: Tangkap Sindikat Narkoba Kota Palu, Polisi Amankan 2 Kg Sabu

Kabag Humas dan Umum Ditjen Imigrasi Arya Pradhana Anggakara dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Minggu kemarin menyebutkan, hasil pantauan di lapangan diketahui TKA itu mendarat di Bandara Internasional Makassar Kabupaten Maros dengan pesawat Citilink QG-426, Sabtu 3 Juli 2021 pukul 20.25 WITA dari Jakarta

“Seluruh TKA masuk ke Indonesia dan telah melalui pemeriksaan keimigrasian di Tempat Pemeriksaan Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta pada tanggal 25 Juni 2021 yaitu sebelum Masa PPKM Darurat di Jawa dan Bali 3 – 20 Juli 2021,” tutupnya. (***)

Baca juga: Sulawesi Tengah Masuk Daftar Kota PPKM Mikro Ketat

...

Artikel Terkait

wave

Transaksi Aset Kripto Naik Hingga Rp1,7 Triliun Hingga Mei 2021

Transaksi aset kripto mengalami peningkatan secara signifikan belakangan ini, kripto tercatat sebanyak Rp 1,7 triliun dalam satu kali.

Istri Pergoki Perwira Polda Jateng Selingkuh di Dalam Mobil

istri memergoki suaminya merupakan Perwira Polda Jateng selingkuh sedang berduaan dengan wanita didalam mobil di Rest Area Jalan Tol Semarang

DPR Kembali Kritik Pemerintah Soal TKA China

PR kembali kritik pemerintah terkait masuknya puluhan tenaga kerja asing atau TKA asal China ke Indonesia saat pemberlakuan PPKM darurat

Viral Chat Cabul kepada Penerima Vaksin di Boyolali

Viral chat cabul terungkap dari foto tangkapan layar percakapan di WhatsApp. Oknum mengaku sebagai petugas Puskesmas di Boyolali

Kemenkes Putuskan Disdik dan Sekolah Laksanakan Vaksinasi Anak

Berdasarkan keputusan Kementerian Kesehatan, pelaksanaan vaksinasi covid 19 bagi anak akan dilaksanakan di Dinas Pendidikan dan sekolah.

Berita Terkini

wave

Kapolres Parigi Moutong AKBP Hendrawan Agustian: Kami Akan Turunkan Tim Menyisir PETI Desa Tombi

Kapolres Parigi Moutong, AKBP Hendrawan Agustian, sebut akan turunkan tim untuk menyisir PETI di Desa Tombi.

Buntut Dugaan Pungli di PETI Desa Tombi, Polres Parigi Moutong Akan Panggil BPD dan Pemerintah Desa Setempat

Dugaan Pungli pemerintah desa Tombi terhadap pelaku tambang ilegal mendapat respon Polres Parigi moutong.

Dugaan Pungutan Liar Pemerintah Desa pada Penambangan Ilegal di Desa Tombi Mencuat

Setelah Sipayo, Giliran Desa Tombi coba melegalkan pungutan terhadap pelaku tambang ilegal yang tertuang dalam berita acara berkop surat BPD

Aroma Nepotisme dan Akal-akalan Anggaran di Proyek Rehab Ruang Wakil Bupati Menguat

Selain kejanggalan penganggaran pada rehab ruangan wakil bupati parigi moutong, indikasi nepotisme kini juga menguat.

Parah, Mendekati Batas Waktu Pekerjaan Deviasi Proyek Gedung Perpustakaan Parigi Moutong Malah Bertambah Jadi Minus 13 Persen

Bukannya terkejar, deviasi proyek pembangunan gedung perpustakaan malah menjadi minus 13 persen. Keseriusan kontraktor dipertanyakan.


See All
; ;