Dinkes Parigi Moutong Optimis Capai Target PAD 2021 Rp7,4 Miliar

<p>Foto: Rapat Dinkes Parigi Moutong bersama DPRD. </p>
Foto: Rapat Dinkes Parigi Moutong bersama DPRD.

GemasulawesiSekretaris Dinkes Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Asmarafia mengatakan, pihaknya optimis mampu mencapai target PAD 2021, senilai Rp7.481.720.560,- miliar.

“Sumber PAD kami di Dinkes ada dua yakni retribusi pelayanan umum Puskesmas dan retribusi non kapitasi Puskesmas,” ungkap Asmarafia pada rapat realisasi PAD semester pertama dan prognosis enam bulan kedepan tahun 2021, di ruang rapat DPRD Parigi Moutong, baru-baru ini.

Dia merinci, sumber pemasukan pada retibusi pelayanan umum Puskesmas ditarget sebesar Rp1 miliar. Dalam kurun waktu enam bulan ini, realisasi capaian telah mencapai Rp544.389.000 juta, atau secara presentase 54,44 persen dari target PAD 2021.

Baca juga: Rapat Banggar: PAD DKP Parigi Moutong Baru 37 Persen

Sementara target PAD 2021 dari sumber retribusi pelayanan non kapitasi Puskesmas, Dinas Keseahatan ditergetkan senilai Rp6.481.720.560,-.

Hingga kini, pihaknya baru mampu merealisasi senilai Rp1.022.560.525, atau secara presentase 15,78 persen dari target PAD 2021.

“Jika dirata-ratakan, meskipun terdapat satu komponen telah mencapai 50 persen, namun retribusi non kapitasi sangat rendah. Sehingga, rata-rata retribusi pelayanan kesehatan puskesmas baru terealisasi 20,94 persen,” ungkapnya.

Baca juga: Optimalisasi PAD, Dishub Uji Petik Parkir di Desa Toboli

Sejumlah permasalahan realisasi PAD

Dia mengatakan, terdapat sejumlah permasalahan dalam realisasi PAD itu.

Diantaranya, untuk pembayaran retribusi non kapitasi Puskesmas, pihak pengelola Puskesmas harus lebih dulu menerima klaim, baik rawat inap, rujukan hingga persalinan untuk disampaikan ke pihak BPJS kesehatan.

Setelah itu lanjutnya, pihak BPJS akan melakukan proses verifikasi, sebelum mengeluarkan lembar konfirmasi. Ia menyebut, pada proses verifikasi itulah terjadi keterlambatan, sehingga pembayaran setoran PAD pun terlambat.

Selain itu, terjadi keterlambatan pembayaran utang klaim pelayanan kesehatan di tahun 2020 kemarin.

Pasalnya, penyelesaian pembayaran utang daerah harus berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan yang diterbitkan BPKP.

Baca juga: Optimalisasi PAD, Dishub Uji Petik Parkir di Desa Toboli 

“Jadi kami baru bisa membayarkan, setelah terbitnya LHP BPK terkait utang klaim pelayanan kesehatan,” ungkapnya.

Dia menyampaikan, PAD untuk target tahun 2020, retribusi pelayanan umum Puskesmas mencapai 123,81 persen dari target, sedangkan retribusi non kapitasi sebesar 94,56 persen.

Sehingga, dirata-ratakan menjadi 109, 19 persen dan melebihi target pemerintah daerah.

Melihat fenomena ini kata dia, setelah pihaknya melakukan koordinasi dengan bidang terkait, pihaknya optimis dapat mencapai target di tahun 2021.

Baca juga: Dinkes Parigi Moutong Optimis Vaksinasi Guru Tuntas Juni Ini

DPRD apresiasi capaian PAD

Menanggapi hal itu, anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Parigi Moutong, Arifin Dg Palalo mengatakan, pihaknya mengapresiasi capaian realisasi PAD, dan sikap optimis Dinkes terkait target PAD tahun 2021.

“Bahkan, di tahun 2020 kemarin mampu tercapai lebih dari target ditetapkan,” ujarnya.

 Meskipun diakuinya, dalam kondisi pandemi saat ini merealisasikan target PAD bukan hal yang mudah, ditambah lagi dengan berbagai sorotan dari sejumlah pihak tentang pelayanan kesehatan.

“Tapi Dinkes jangan berkecil hati, terkadang maksimal menurut kita. Namun bagi masyarakat belum maksimal. Terkait pelayanan memang harus lebih berhati-hati, dalam mengambil keputusan, dan hal itu bukan hanya terjadi di daerah kita,” pungkasnya.  

Baca juga: Kemendagri Minta Pemda Tingkatkan PAD Diatas 15 Persen

Laporan: Novita Ramadhani

...

Artikel Terkait

wave

Parigi Moutong Pilih Berlakukan Pembelajaran Jarak Jauh

Meski PTM diperbolehkan daerah menerapkan PPKM level 3. Namun, Disdikbud Parigi Moutong, Sulawesi Tengah memilih Pembelajaran Jarak Jauh.

Lock Mikro Efektif Palu Berpindah ke Palu Selatan

Pemkot memberlakukan Lock Mikro Efektif Palu di dua kelurahan Kecamatan Palu Selatan. Penerapan akan mulai dilakukan, Selasa 24 Agustus 2021.

Parigi Moutong Akan Terima Ratusan Vial Vaksin Moderna

Pemda Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, akan menerima ratusan vial vaksin moderna, dari Kemenkes melalui Pemprov berdasar kebutuhan di daerah.

Parigi Moutong Manfaatkan Laboratorium PCR Mobile Optimalkan 3T

Pemda Parigi Moutong, Sulawesi Tengah memanfaatkan keberadaan Laboratorium PCR mobile optimalkan 3T (testing, tracing, treatment).

Kades di Sulteng Akan Dapat Motor Bila Mampu Tangani Covid19

Gubernur H Rusdy Mastura janjikan kades di Sulteng akan dapat motor bila mampu tangani covid19 dengan baik di daerahnya masing-masing.

Berita Terkini

wave

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.


See All
; ;