Gempa Getarkan Sigi Sulteng, Kekuatan Magnitudo 3,4

waktu baca 2 menit
Foto: Rilis BMKG Kelas I Palu Terkait Gempa M 3,4 Sigi, 23 Januari 2021.

Berita sigi, gemasulawesi– BMKG Palu merilis . Kekuatannya hingga Magnitudo 3,4.

Data BMKG Kota Palu 23 Januari 2021 pukul 21.25 Wita, tercatat epicentrum berada di darat, 21 Km arah barat daya Peana, Kabupaten Sigi.

BMKG Kota Palu menyebut lokasi berada di 1,85 Lintang Selatan – 119,75 Bujur Timur, pada kedalaman 7 Km.

Hingga saat ini, BMKG Kota Palu belum melaporan adanya kerusakan akibat .

Baca juga: Update Gempa Majene, 28 Meninggal dan Ratusan Luka-Luka

Namun, BMKG Kota Palu mengingatkan warga untuk selalu waspada dan mencari informasi terkait dari sumber yang dapat dipercaya.

Apa Itu Skala MMI Gempa

Warga juga perlu mengetahui apa itu skala MMI gempa. Berikut informasi yang dapat dipelajari:

I skala MMI berarti getaran gempa bumi tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.

II MMI, getaran atau goncangan gempa bumi dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI, getaran gempa bumi tektonik dirasakan nyata dalam rumah. Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

Baca juga: Gempa Bumi Magnitudo 3,6 Guncang Kota Palu

29 Segmen Sesar Aktif di Sulteng

Diketahui, BMKG Kelas 1 Palu telah mencatat sebanyak 29 segmen sesar aktif yang berada di Sulteng melalui pemetaan yang dilakukan Tim Pusat Gempa Nasional.

BMKG mengungkapkan, pemetaan yang dilakukan Tim Pusat Gempa Nasional di Sulteng tercatat sebanyak 29 segmen sesar aktif.

Sesar gempa yang sering aktif dalam satu tahun terakhir di wilayah Sulteng yakni sesar Palu Koro, Sesar Sausu, Sesar Palolo Graben, sesar Poso, sesar Tolitoli, sesar Buol dan sesar Matano.

Baca juga: Gempa 5,4 SR Guncang Mamuju Tengah, Terasa Hingga Majene

Selain itu, ada satu sesar gempa Sulteng yang berada di wilayah Banggai Laut yaitu sesar Peleng yang aktif dan menyebabkan gempa bermagnitudo 6.9 skala richter terjadi beberapa waktu lalu.

BMKG juga sudah memasang jejaring sensor yang cukup rapat untuk menganalisa potensi gempa dan penanganannya.

Untuk Pulau Sulawesi, Tim Pusat Gempa Nasional mencatat sebanyak 48 sesar aktif dari hasil pemetaan yang dilakukan.

Baca juga: Gempa M 6,2 Guncang Majene Sulbar Dini Hari, Dirasakan Hingga Parimo

Laporan: Muhammad Rafii


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.