Berita sulawesi tengah, gemasulawesi– Pusdatina Sulteng merilis penambahan lima kasus baru virus corona, tiga diantaranya asal dari Kabupaten Parimo.
Data Pusdatina Sulteng Rabu 19 Agustus 2020, tiga daerah jadi penyumbang angka penambahan kasus baru positif virus corona, yaitu Kota Palu, Kabupaten Touna dan asal Kabupaten Parimo.
Rinciannya, Kota Palu bertambah satu kasus, Kabupaten Touna satu kasus dan Kabupaten Parigi Moutong tiga kasus positif virus corona.
Sementara untuk Kabupaten Touna, ini adalah kasus pertama terkonfirmasi virus corona.
Dengan tambahan lima kasus baru, maka jumlah pasien positif virus corona di Sulawesi Tengah adalah 233 orang.
Data terbaru Pusdatina Sulteng, enam daerah di Sulteng masih nihil kasus virus corona.
Enam daerah nihil kasus virus corona adalah Banggai Kepulauan, Kabupaten Sigi, Poso, Tolitoli, Banggai laut dan Morowali.
Selanjutnya, secara keseluruhan di Sulteng sudah 197 orang sembuh dari virus corona.
Tersisa Tujuh kabupaten lagi yang masih tercatat masih memiliki pasien positif virus corona yang masih dalam perawatan. Yaitu, Kabupaten Banggai, Donggala, Kota Palu, Morowali Utara, Touna, Parigi Moutong dan Buol.
Namun, menurut data Pusdatina Sulteng tercatat 13 kabupaten memiliki kasus terkonfirmasi positif virus corona sebagai berikut, 52 kasus dari Kota Palu (43 sembuh, 3 meninggal), lima dari Kabupaten Sigi (5 sembuh), 18 dari Poso (18 sembuh).
Selanjutnya, 18 positif virus corona dari Tolitoli (18 sembuh), 30 dari Banggai (18 sembuh, 1 meninggal), 14 dari Morowali (12 sembuh) dan 17 dari Morowali Utara (15 sembuh, 1 meninggal).
Kemudian, kasus terkonfirmasi positif virus corona terbanyak dari Kabupaten Buol dengan 59 kasus (sembuh 57).
Dan paling sedikit adalah satu kasus dari Touna, tiga kasus positif virus corona dari Banggai Kepulauan (tiga sembuh), dua dari Banggai Laut (dua sembuh), tujuh dari Kabupaten Parigi Moutong (dua sembuh) dan enam dari Kabupaten Donggala (tiga sembuh).
Menurut Pusdatina, tersisa 29 pasien positif covid-19 yang masih dalam perawatan.
Berikut keterangan perawatan pasien positif virus corona. 12 pasien dari Banggai (12 isolasi mandiri), satu pasien di Morut (1 RSUD Kolonedale), enam dari Kota Palu (3 RSUD Madani, 1 RSUD Undata dan 1 RSUD Anutapura), lima dari Parimo (3 isolasi mandiri, 2 RSUD Anuntaloko), dua dari Kabupaten Buol dan dua dari Kabupaten Donggala (2 isolasi mandiri).
Sementara itu, update perkembangan virus corona di Indonesia tanggal 19 Agustus 2020, pukul 16.00 WIB. Kasus konfirmasi 144.945, kasus sembuh 98.657, kasus meninggal 6.346 dan suspek 79.174 orang.
Untuk istilah pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona saat ini dikenal kembali dengan istilah kasus suspek. Seseorang yang memiliki salah satu dari kriteria berikut:
Pertama, orang dengan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) DAN pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di negara atau wilayah Indonesia yang melaporkan transmisi lokal virus corona.
Berikutnya, orang dengan salah satu gejala atau tanda ISPA DAN pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi atau probable virus corona.
Selanjutnya, orang dengan ISPA berat atau pneumonia berat yang membutuhkan perawatan di rumah sakit DAN tidak ada penyebab lain berdasarkan gambaran klinis yang meyakinkan.
Laporan: Muhammad Rafii