Hari Ini, Kota Poso Catat Kualitas Udara Tersehat Sulawesi Tengah

<p>Foto: Kualitas Udara Permodelan AirVisual </p>
Foto: Kualitas Udara Permodelan AirVisual

Berita sulawesi tengah, gemasulawesi– Data permodelan AirVisual hari ini, Kota Poso mencatat kualitas udara tersehat Sulawesi Tengah.

Selain Kota Poso dengan kualitas udara tersehat Sulawesi Tengah, tercatat 13 daerah lainnya di Indonesia juga miliki skor sama. Indeks kualitas udara (AQI) 13.

Kualitas udara di Jayapura (Papua) Selasa, 6 April 2021 sore menurut permodelan AirVisual, AQI Jayapura berada di angka 9 pukul 17:00 WIB.

Rekor Jayapura termasuk yang terendah di antara spot lain di Indonesia, seperti Samarinda (Kalimantan Timur) dengan AQI 11.

Datanya tidak berbeda dibanding kemarin dan terbilang sehat. Data kualitas udara menunjukkan semakin rendah nilainya, maka udara semakin sehat.

Di sisi lain, spot yang diprediksi memiliki kualitas udara terburuk di Indonesia adalah di Surabaya (Jawa Timur) dengan AQI 89, disusul Bekasi (Jawa Barat) dengan AQI 88.

Update Cuaca Seminggu Kedepan

Terkait cuaca, BMKG mengeluarkan peringatan dini untuk waspadai bibit siklon tropis di Sulawesi Tengah dan beberapa wilayah Indonesia.

“Bibit siklon tropis ini dapat memicu terjadinya cuaca ekstrem,” ungkap Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto melalui keterangan tertulis.

Baca juga: BMKG: Waspadai Bibit Siklon Tropis di Sulawesi Tengah

Ia mengatakan, bibit siklon di Sulawesi Tengah dan daerah Indonesia lainnya menguat dalam 24 jam ke depan dengan pergerakan menjauhi wilayah Indonesia.

Peringatan dini BMKG yaitu adanya dua bibit siklon tropis di Sulawesi Tengah (kategori 90S dan 99S).

“Cuaca ekstrem berupa hujan lebat, sangat lebat, angin kencang dan gelombang tinggi dalam periode sepekan ke depan,” jelasnya.

Baca juga: Sertifikat Pendidik Menjadi Syarat Pendaftaran CPNS 2019 Formasi Guru

Walaupun, diprakirakan bibit siklon tropis menjauhi wilayah di Sulawesi Tengah dan Indonesia umumnya.

Secara tidak langsung keberadaan bibit siklon tropis di Sulawesi Tengah dapat berpotensi memicu terjadinya cuaca ekstrem.

“Wilayah lain berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat dalam sepekan ke depan meliputi wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung dan Sumatera Selatan,” tutupnya.

Baca juga: Bangun Bandar Udara Butuh SK Penlok Menhub

Baca juga: Kemenag Sulteng Gelar Kegiatan Peningkatan Kualitas Pengurus

Laporan: Muhammad Rafii

...

Artikel Terkait

wave

Kota Palu Laksanakan Ujian Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa

Pemerintah Kota Palu, Sulawesi Tengah laksanakan ujian sertifikasi pengadaan barang jasa, bertujuan membantu dan mendukung kapasitas SDM.

Kesbangpol Perketat Bantuan Hibah Lembaga Parigi Moutong

Badan kesatuan bangsa dan politik (Kesbangpol) memperketat pemberian bantuan hibah lembaga Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah.

Polres Gorontalo Selidiki Pembawa Narkoba dari Sulawesi Tengah

Polres Gorontalo selidiki kasus Narkoba jenis sabu dibawa pengendara dari Sulawesi Tengah, berawal dari penangkapan di Kecamatan Dumbo Raya

Jelang Ramadhan 2021, Harga Kebutuhan Pokok di Parimo Terpantau Stabil

Jelang bulan Ramadhan, harga kebutuhan pokok di Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah terpantau masih stabil hingga saat ini.

Kota Palu Ubah Delapan Hektar Lahan Jadi Sawah

Pemerintah Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, merubah delapan hektar lahan jadi sawah, di Jalan Taipa Ranggu, Kelurahan Pengawu.

Berita Terkini

wave

Misteri "Orang Besar" di Balik Gusti dan Ripay: Pungli PETI Karya Mandiri Berjalan Mulus?

Dua nama pengumpul fee 12 persen terhadap pelaku PETI di Desa Karya Mandiri hingga saat ini belum tersentuh hukum.

Skandal Nepotisme di Kantor Wakil Bupati Parimo: Proyek Rehab Diduga "Diatur" untuk Keponakan Sendiri

Aroma Nepotisme menguat paska teridentifikasi ponakan Wabup mengerjakan Rehab ruangan wakil bupati Parigi moutong.

Nama Wakapolda Terseret Isu Bekingi PETI di Parigi Moutong, Helmi: Kita So Suruh Tangkap

Nama Wakapolda Sulteng, Brigjen Pol Dr. Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf, S.I.K., M.H., dicatut dalam pusaran PETI di Parigi Moutong.

Kapolres Parigi Moutong AKBP Hendrawan Agustian: Kami Akan Turunkan Tim Menyisir PETI Desa Tombi

Kapolres Parigi Moutong, AKBP Hendrawan Agustian, sebut akan turunkan tim untuk menyisir PETI di Desa Tombi.

Buntut Dugaan Pungli di PETI Desa Tombi, Polres Parigi Moutong Akan Panggil BPD dan Pemerintah Desa Setempat

Dugaan Pungli pemerintah desa Tombi terhadap pelaku tambang ilegal mendapat respon Polres Parigi moutong.


See All
; ;