Heboh Bocah di Pangkalpinang Diterkam Buaya saat Main di Pinggir Sungai, Tim SAR Akui Sempat Lihat Tubuh Korban

Ilustrasi foto buaya yang sedag berendam di air dan memperlihatkan matanya
Ilustrasi foto buaya yang sedag berendam di air dan memperlihatkan matanya Source: (Foto/Pexels/@Diego Madrigal)

Pangkalpinang, gemasulawesi - Kejadian tragis menimpa seorang bocah berusia 7 tahun yang hilang setelah diterkam buaya di Muara Pangkalbalam, Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.

Insiden mengerikan ini terjadi pada Minggu, 2 Februari 2025, saat korban tengah asik bermain di pinggir sungai.

Bocah malang tersebut diketahui sedang memancing bersama kakaknya di sekitar perairan sebelum diserang oleh buaya yang tiba-tiba muncul dan menyeretnya ke dalam air.

Keluarga yang mengetahui kejadian tersebut segera melapor ke pihak berwenang untuk meminta bantuan.

Baca Juga:
Niat Tolong Nelayan yang Mati Mesin, Speedboat Basarnas Ternate Meledak, Tewaskan Tiga Orang dan Satu Korban Hilang

Kepala Kantor Search And Rescue (SAR) Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, membenarkan bahwa pihaknya menerima informasi mengenai bocah yang diterkam buaya tersebut.

Setelah mendapatkan laporan, tim SAR segera bergerak ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian. 

"Siang ini kami menerima informasi kejadian (bocah diterkam buaya), dan langsung melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian," jelas I Made Oka Astawa pada Minggu, 2 Februari 2025.

Dalam upaya pencarian, Kantor SAR Pangkalpinang mengerahkan satu tim pencarian yang berkolaborasi dengan tim gabungan dari berbagai instansi.

Baca Juga:
Pemkab Tolitoli Mencatat Imunisasi Anak di bawah 2 tahun Lengkap Mencapai 52 Persen pada Tahun 2024

Tim tersebut terdiri dari Rescuer Kansar Pangkalpinang, ABK KN SAR Karna, Ditpolairud Polda Babel, Satpolairud Polres Pangkalpinang, Laskar Sekaban, dan Saka SAR Pangkalpinang.

Mereka bekerja sama untuk menemukan korban dengan melakukan penyisiran di permukaan air menggunakan "Rigid Bouyancy Boats" (RBB) milik Basarnas, "Rigid Inflatable Boats" (RIB) Polairud, serta beberapa perahu karet milik potensi SAR lainnya.

Selain itu, pantauan udara melalui drone juga digunakan untuk memperluas jangkauan pencarian.

Menurut Oka, selama proses pencarian, tim sempat melihat buaya tersebut muncul di permukaan air dengan membawa tubuh korban.

Baca Juga:
Kodim 1401 Majene Melaksanakan Aksi Penimbangan Balita dari Rumah ke Rumah untuk Mencegah Stunting

Namun, buaya itu kembali menyelam dan membawa korban ke dalam air.

"Selama pencarian (korban), buaya tersebut beberapa kali menampakkan diri dan membawa korban," jelas Oka.

Kejadian ini menambah duka mendalam bagi keluarga korban dan menjadi perhatian serius bagi masyarakat sekitar.

Tragedi ini menjadi pengingat pentingnya pengawasan ketat orang tua terhadap anak-anak, terutama di daerah-daerah yang rawan serangan satwa liar seperti buaya.

Sungai dan perairan yang menjadi habitat buaya memerlukan kewaspadaan ekstra, terutama bagi keluarga yang beraktivitas di sekitar lokasi tersebut. (*/Risco)

...

Artikel Terkait

wave

Niat Tolong Nelayan yang Mati Mesin, Speedboat Basarnas Ternate Meledak, Tewaskan Tiga Orang dan Satu Korban Hilang

Speedboat milik Basarnas Ternate dikabarkan meledak saat hendak selamatkan nelayan, sebabkan korban jiwa serta korban hilang

Pemkab Tolitoli Mencatat Imunisasi Anak di bawah 2 tahun Lengkap Mencapai 52 Persen pada Tahun 2024

Imunisasi anak di bawah 2 tahun lengkap di Tolitoli tercatat mencapai 52 persen di tahun 2024 oleh Pemerintah Kabupaten Tolitoli.

Kodim 1401 Majene Melaksanakan Aksi Penimbangan Balita dari Rumah ke Rumah untuk Mencegah Stunting

Aksi penimbangan balita dari rumah ke rumah dilakukan oleh Kodim 1401 Kabupaten Majene untuk mencegah stunting.

Polres Buol Ajak Semua Pihak untuk Bersama-Sama Mencegah Terjadinya Peredaran Narkoba di Daerah

Semua pihak diajak oleh Polres Buol untuk bersama-sama mencegah terjadinya peredaran narkoba di daerah itu.

Ricuh! Pesta Durian Gratis di Padang Berakhir Saling Dorong, Ribuan Warga Berebut hingga Sebabkan Korban Terinjak

Ribuan warga memadati Pesta Durian Gratis di Padang, berdesakan hingga saling dorong dan membuat beberapa orang terluka.

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;