Siswa Korban Banjir Torue Terima Bantuan Seragam Sekolah

<p>Foto Istimewa</p>
Foto Istimewa

Berita Parigi Moutong, gemasulawesi – Siswa korban banjir bandang Desa Torue terima bantuan seragam sekolah dari Pemerintah Daerah (Pemda) Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah, di wakili kepala Inspektorat beberapa waktu lalu.

Hal itu diungkapkan Asrudin Nur saat ditemui di Torue Jumat 05 Agustus 2022.

“Seragam dari Pemkab sudah kami serahkan melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan seluruh koordinator wilayah Parigi Moutong, untuk dua sekolah yang terkena dampak yaitu SDN Torue dan SMP Negeri,” kata Asrudin Nur, ditemui Jumat 05 Agustus 2022.

Ia mengatakan, menurut Disdikbud setempat, bantuan yang diberikan hanya sebatas seragam putih dan merah saja bagi siswa korban banjir Torue, kemudian seragam batik dan pakaian olahraga akan menyusul.

Ia juga mengakui, banjir bandang terjadi pada Kamis 28 juli 2022 malam lalu. Hal itu berdampak pada beberapa sarana pendidikan, menyebabkan proses belajar mengajar terhenti selama seminggu, dan beberapa fasilitas penunjang seperti buku pelajaran keliling dan lain-lain rusak karena hantaman air.

Baca: Resep Teri Medan, Makan Jadi Tambah Lahap

“Selama beberapa hari pasca banjir, sejumlah staf Disdikbud dan guru dari Kecamatan Torue bergotong royong membersihkan ruang kelas dan membersihkan lumpur bekas banjir,” ucap mantan Kadisdik.

Selain itu, dukungan juga datang dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Luwu Utara, Kota Palu, Morowali Utara dan berbagai daerah lainnya, yang memberikan berbagai bantuan kepada siswa di Kecamatan Torue.

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Parigi Moutong Sunarti menyerahkan 179 pasang seragam bantuan kepada siswa kelas satu hingga enam yang terkena dampak banjir.

“Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Kepala Inspektorat bersama Kalak BPBD,” ucapnya.

Ia menambahkan, serangkaian kerusakan sarana pendidikan akibat banjir bandang, pihaknya mengumpulkan data di lima sekolah dan melaporkannya ke pemerintah kabupaten setempat dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Ia mengatakan, kami akan melaporkan lima sekolah yang terkena dampak ke Dinas Pendidikan dan menunggu tanggapan dari mereka. (*/Ikh)

Baca: Resep Sayur Asem Sunda yang Menggugah Selera

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

Bersihkan Sisa Banjir Torue, BPBD Turunkan Enam Alat Berat

Bersihkan sisa banjir Desa Torue, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah,

Diduga Ibu Kandung Bunuh Bayinya Sendiri di Minahasa Utara

Diduga seorang ibu di Minahasa Utara, Sulawesi Utara dilaporkan tega membunuh anak kandungnya sendiri yang masih bayi.

210 Petani Sawit Luwu Utara Diberi Pelatihan Teknis Budidaya

210 Petani kelapa sawit di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan diberi pelatihan penguatan kelembagaan dan pelatihan teknis budidaya oleh

Ribuan Kosmetik Ilegal di Kendari Disita BPOM

Ribuan kosmetik ilegal di Kendari disita Balai Pengawasan Obat dan Makanan tanpa izin beredar di beberapa daerah provinsi

Tim SAR Cari Lansia 94 Tahun Hilang di Perkebunan Tonsea Lama

Tim SAR gabungan diturunkan melakukan pencarian salah seorang warga lansia 94 tahun yang hilang di perkebunan Tonsea Lama, Minahasa Utara

Berita Terkini

wave

Pemulangan Jenazah Staf KBRI Lima Zetro Leonardo Purba dan Peninjauan Perlindungan Diplomat RI

Jenazah Zetro Leonardo Purba akan dipulangkan ke Indonesia, sementara Kemlu evaluasi perlindungan diplomat di luar negeri.

Perum Bulog Percepat Penyaluran Beras SPHP untuk Stabilkan Harga dan Ketersediaan Pangan

Bulog menyalurkan beras SPHP secara masif, menjaga harga tetap stabil, dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat.

Pemkab Bantul Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Setelah Temuan Ulat dan Jangkrik

Pemkab Bantul melakukan evaluasi dan koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kualitas dan keamanan makanan MBG bagi siswa.

Lapas Kediri Cabut Hak Narapidana Pelaku Asusila, Korban Dipaksa Telan Benda Asing

Lapas Kediri menindak tegas napi pelaku asusila dengan mencabut haknya, korban dipaksa menelan benda asing, kasus dilaporkan.

Kopdeskel Merah Putih Jadi Kompensasi Pemotongan TKD, Pemerintah Siapkan Skema Rp16 Triliun

Pemerintah luncurkan Kopdeskel Merah Putih sebagai kompensasi pemotongan TKD, didukung dana SAL Rp16 triliun melalui bank Himbara.


See All
; ;