Pengganti Batubara, PLTU Jeneponto Manfaatkan Limbah Petani

<p>Ket Foto: Bonggol jagung (Foto/Facebook Darul Farmm)</p>
Ket Foto: Bonggol jagung (Foto/Facebook Darul Farmm)

Berita Sulawesi Selatan, gemasulawesi – Pengganti batubara, PT PLN (Persero) melalui Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Punagaya di Jeneponto, Provinsi Sulawesi Selatan, manfaatkan limbah petani di tiga daerah berupa bonggol jagung.

Hal itu diungkapkan Vice President Bioenergy PLN, Anita Puspita Sari disela kunjungan kerjanya di Makassar, Selasa, 13 Desemebr 2022.

“Kami bekerja sama dengan masyarakat Kabupaten Takalar, Jeneponto, dan Gowa untuk mengurangi emisi karbon dan mendukung transisi energi dengan menggunakan tongkol jagung sebagai bahan bakar,” ucap Anita Puspita Sari.

Ia mengatakan pihaknya mengunjungi Kabupaten Jeneponto dan Takalar yang memiliki potensi jagung dan limbah yang cukup besar untuk dijadikan alternatif pengganti batu bara (cofiring) sebagai bahan bakar PLTU Punagaya.

Baca: PLTU Krisis Pasokan Batu Bara, Komisi VI DPR RI Minta PLN Diaudit

PLTU Punagaya dengan kapasitas 2 x 100 MW merupakan salah satu PLTU di Sulawesi Selatan yang menerapkan sistem cofiring.

PLTU Punagaya memanfaatkan limbah domestik berupa bonggol jagung sebagai bahan bakar alternatif campuran batu bara untuk meningkatkan kualitas pembangkitan dan rantai pasokan energi primer di PLTU.

Menurut Anita, tiga daerah berpotensi menjadi pemasok bonggol jagung sejak Program Cofiring PLTU Punagaya dimulai pada 10 Februari 2021, yakni Kabupaten Takalar, Jeneponto, dan Gowa.

Baca: Faktor Iklim, 2026 PLN Ganti PLTU Batubara Jadi EBT

Hal ini dikonfirmasi oleh mitra PLTU Punagaya, Edward yang memasok tongkol jagung olahan yang sebelumnya dikumpulkan dari petani setelah panen.

Ia mengatakan, sebagian besar tongkol selama ini bersumber dari Kabupaten Takalar dan Jeneponto, sedangkan Gowa akan memberikan bantuan jika pasokan dari kedua daerah itu berkurang.

Untuk pengolahan tongkol jagung menjadi bahan bakar alternatif, lanjutnya, bisa mencapai 20 ton per hari selama musim panen jagung.

Baca: PLN Manfaatkan Limbah FABA Hubungkan 10 KM Jalan di Sulawesi

Sambil memanen gabah di lapangan, mitra dari masyarakat setempat juga dilibatkan. (*/Ikh)

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

Bappelitbangda Parigi Moutong Beri Penghargaan Juara Krenova

Bappelitbangda Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah, beri penghargaan kepada juara lomba Kreasi dan Inovasi (Krenova) bagi Masyarakat

Pemkot Palu Sebut Pasar Murah Strategi Jaga Stabilitas Harga Pangan

Pemerintah Kota (Pemkot) Palu, Provinsi Sulawesi Tengah menyebutkan pasar murah merupakan strategi dalam menjaga stabilitas harga pangan

Wabup Parigi Moutong Terima DIPA dan TKD 2023

Wakil Bupati (Wabup) Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) terima DIPA serta TKD 2023 yang dilaksanakan langsung oleh kanwil

Pemprov Sulteng Prioritaskan Dana Desa Untuk Pengentasan Kemiskinan

(Pemprov) Sulawesi Tengah (Sulteng) menyebutkan prioritaskan Dana Desa (DD) agar dapat dimanfaatkan, untuk mendukung pengentasan kemiskinan

Jelang Nataru BPJN Sulawesi Utara Dirikan Tujuh Posko Bencana

Menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) Tahun 2023, BPJN Sulawesi Utara dirikan tujuh posko bencana.

Berita Terkini

wave

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.


See All
; ;