Akses jalan di Kecamatan Manggala Makassar Terputus Akibat Banjir

<p>Ket Foto: Jalan Nipa &#8211; nipa di Kecamatan Manggala yang terendam air. (Foto/Instagram @lambe.turah.makassar)</p>
Ket Foto: Jalan Nipa – nipa di Kecamatan Manggala yang terendam air. (Foto/Instagram @lambe.turah.makassar)

Sulawesi Selatan, gemasulawesi – Sejumlah akses jalan di Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan terputus akibat banjir, yang terjadi sejak Sabtu 24 Desember 2022.

Menurut Camat Manggala Andi Fadly, sejauh ini, ada 4 akses jalan di Kecamatannya yang hanya dapat dilalui dengan menggunakan perahu karet.

“Akses menuju Blok 10 yang biasanya melewati Perumnas Blok 8, pada pukul 18.00 Wita (Minggu malam) tertutup mulai dari Jalan Ujung Bori Raya sampai ke Jalan Kecaping Raya Blok 10. Tidak dapat dilalui kendaraan R2 ataupun R4. Akses cuma bisa dengan perahu karet,” terang Andi Fadly, Minggu 25 Desember 2022.

Baca: Anggota DPR Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Tarik Tambang Unhas

Kemudian akses jalan dari Nipa-nipa juga kini sudah tidak dapat dilalui kendaraan. Selain itu, banjir juga merendam akses jalan menuju Moncongloe.

“Akses menuju blok 10 lewat jalur Nipa-Nipa juga tertutup dikarenakan ketinggian air di Jalan Kampung Manggala untuk akses menuju Moncongloe serta Kompleks Pemda. Tidak bisa dilalui kendaraan R2 ataupun R4,” jelasnya.

Melanjutkan, saat ini, akses menuju Blok 10 di Perumnas Antang cuma dapat diakses lewat jalan masuk Perumahan Bukit Baruga menuju Baruga 2. Akan tetapi, akses jalan ini terbatas sampai pukul 22.00 Wita saja.

Baca: Kapal Jeneponto Angkut 11 Orang Tenggelam di Perairan Selayar

“Akses menuju blok 10 cuma dapat melalui Jalan Masuk perumahan Bukit Baruga tembus ke Bukit Baruga 2. Akan tetapi, cuma dapat dilalui sampai pukul 10 malam,” sebutnya.

Fady pun menambahkan banjir terparah di Kecamatan Manggala adalah yang terjadi di Blok 8 juga Blok 10 Perumnas Antang. Ketinggian air ada yang sampai 1,5 meter.

“Ketinggian air bervariasi. Ada sampai 1,5 meter. Sehingga itu dievakuasi sejak kemarin,” ungkapnya.

Baca: Baznas Sulteng Beri Bantuan 100 Duafa di Palu Paket Sembako

“Sejak Sabtu malam ketinggian air terus meningkat, sehingga dilakukan evakuasi lebih intens. Telah banyak yang dievakuasi. Masih ada satu dua orang. Namun itu dapat terkendali sebab banyak turun membantu,” tutupnya. (*/NRU)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

Anggota DPR Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Tarik Tambang Unhas

terhadap kasus kematian akibat insiden tarik tambang yang di gelar ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin (IKA Unhas) di Makassar,

Kapal Jeneponto Angkut 11 Orang Tenggelam di Perairan Selayar

Kapal KM Indah 06 asal Jeneponto mengangkut 11 orang yang tenggelam di perairan Jampea dekat pulau Bembe, Kepulauan Selayar

Baznas Sulteng Beri Bantuan 100 Duafa di Palu Paket Sembako

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sulawesi Tengah (Sulteng) beri bantuan kepada 100 orang kaum duafa di Kota Palu,

BPOM Kendari Temukan Ratusan Produk Pangan Tidak Memenuhi Ketentuan

Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kendari, Sulawesi Tenggara temukan ratusan produk pangan olahan tidak memenuhi ketentuan (TMK)

Siaga Bencana, Masyarakat Sulbar Diminta Untuk Ronda Malam

Siaga bencana banjir dan longsor akibat cuaca ekstrim, Masyarakat Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) diminta untuk melakukan ronda malam

Berita Terkini

wave

Antisipasi Konflik, Polresta Ambon Dirikan Pos dan Gelar Patroli Gabungan

Polresta Ambon siagakan personel gabungan, dirikan pos, dan lakukan patroli untuk cegah konflik Kailolo-Kabauw meluas ke wilayah lain.

Dwiarso Budi Santiarto Terpilih Jadi Wakil Ketua MA Bidang Non-Yudisial

Hakim Agung Dwiarso Budi Santiarto resmi terpilih sebagai Wakil Ketua MA Bidang Non-Yudisial setelah unggul dalam dua putaran pemilihan.

Evakuasi Pekerja Terjebak di Tambang Grasberg Freeport Papua

PT Freeport menghentikan operasi sementara untuk mengevakuasi tujuh pekerja yang terjebak longsor di tambang bawah tanah Grasberg Papua.

Penjarahan Rumah Uya Kuya: Satu Pelaku di Bawah Umur Terlibat, Polisi Amankan Barang Bukti dan Kejar Tersangka Lain

Polisi tangani kasus penjarahan rumah Uya Kuya, libatkan anak di bawah umur, amankan barang bukti, dan buru pelaku lainnya.

Perampokan Rumah Kosong di Duren Sawit, Dua Pelaku Ditangkap Polisi

Polisi tangkap dua pelaku perampokan rumah kosong di Duren Sawit, dalami dugaan senjata api, dan buru dua pelaku lain.


See All
; ;