Morowali Utara, gemasulawesi – Pemerintah Kabupaten Morowali Utara atau Morut menyampaikan upaya kolaboratif berbagai pihak penting untuk menjaga kelestarian situs jejak tapak tangan pra sejarah di Goa Ganda-Ganda di kabupaten setempat.
Dalam keterangannya di Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah, pada hari Jumat, tanggal 30 Agustus 2024, Asisten II Bidang Pemerintah Setda Kabupaten Morowali Utara, Ridwan Nonci, mengatakan tapak tangan pra sejarah berada di lokasi yang tersebar dan juga sulit dijangkau.
Ridwan Nonci menyatakan untuk menjaga keberadaan situs itu tidak cukup dengan keterlibatan pemerintah saja.
“Perlu keterlibatan pemangku kepentingan lainnya,” ujarnya.
Dia menuturkan hal ini pada kegiatan seminar hasil riset ‘Jejak Tapak Tangan Pra Sejarah di Goa Ganda-Ganda’ yang dilaksanakn oleh Brida atau Badan Riset dan Inovasi Daerah Sulawesi Tengah bekerja sama dnegan Universitas Tadulako.
“Saat ini ada 5 titik lokasi tapak tangan di Kecamatan Petasia, yaitu tapak tangan Ganda-Ganda yang berada di Desa Topohulu, tapak tangan Pingia di Tanjung Uge, tepak tangan Pulau Balasika di Desa Tana Uge, tapak tangan Gili Lana di Gunung Batu Putih dan tapak tangan Goa Air di Desa Gili Lana,” katanya.
Dikutip dari Antara, dia menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan riset ini sebagai upaya untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan juga digunakan dalam meningkatkan pemahaman mengenai peradaban manusia pada masa lalu.
Ridwan Nonci menyebutkan riset ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pembangunan ekonomi lokal lewat pariwisata, dengan memberikan kesempatan untuk pelaku pariwisata, pengusaha lokal dan juga pihak terkait lainnya.
“Upaya kolaboratif penting untuk dilakukan dalam menjaga kelestarian situs jejak tapak tangan itu, seperti perlunya keterlibatan swadaya masyarakat lewat pembentukan kelompok sadar wisata di masing-masing wilayah,” tuturnya.
Selain itu, perlunya pihak swasta, khususnya perusahaan tambang yang beroperasi di sekitar wilayah situs untuk mematuhi prosedur penambangan, sehingga tidak merusak situs itu. (Antara)