Pasangan Pelaku Aborsi Tujuh Janin di Makassar Diperiksa Kejiwaannya

<p>(Foto Istimewa)</p>
(Foto Istimewa)

Berita Hukum, gemasulawesi – Pasangan pelaku aborsi tujuh janin di Kota Makassar Polisi akan melakukan test kejiwaan, terkait melakukan aborsi hingga tujuh kali kemudian janin tersebut disimpan hingga membusuk dalam kotak.

Hal itu diungkapkan, Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan AKBP Reonald Truly Sohomuntal Simajuntak yang menyampaikan pihaknya heran dengan kelakuan pasangan tersebut hingga tega melakukan aborsi sebanyak tujuh kali.

“Kami akan melakukan pemeriksaan psikoterapi untuk memastikan kondisi mentalnya. Karena memang seharusnya begitu, melakukan proses aborsi dan aborsinya itu dilakukan dari 2012 hingga 2017,” ucap AKBP Reonald Truly Sohumuntal, pada hari Kamis 09 Juni 2022.

Ia menjelaskan, bahwa pasangan tersebut selalu pergi dari satu tempat ke tempat lain untuk melakukan aborsi, pelaku juga sampai pindah-pindah tempat kos.

Baca: Syarat Wajib Vaksin, Bupati Parigi Moutong Diminta Tinjau SE Disdikbud

Pelaku wanita ingin menggugurkan kandungan karena merasa malu dengan keluarganya karena belum menikah. Ia juga merasa tahu melakukan aborsi tersebut karena memiliki latar belakang di bidang kesehatan.

Dari pengakuan pelaku, metode aborsi dilakukan dengan cara memakan jagung dan memasukkan obat-obatan ke dalam alat kelamin pelaku perempuan.

Selain itu, ada bahan-bahan tradisional yang harus dikonsumsi oleh pelaku wanita. Dia mengatakan polisi masih menyelidiki bagaimana para pelaku memperoleh obat-obatan tersebut.

“Obat itu digunakan untuk mengeluarkan janin yang diperkirakan berusia hampir lima bulan,” ucapnya.

Reonald menambahkan, alasan perempuan berinisial NIM itu nekad melakukan tujuh kali aborsi karena dijanjikan akan menikah dengan pacarnya yang juga sebagai pelaku.

Pelaku pria membuat janji aslinya pada tahun 2012. Namun, setelah tujuh kali keguguran, penulis laki-laki tidak pernah menepati janji itu.

“Ternyata tahun berikutnya dia hamil lagi dan digugurkan lagi. Dia masih berjanji untuk menikahinya sampai pada tahun 2017,” ucapnya. (*)

Baca: Dinkes Kota Palu Klaim Antusias Warga Ikuti Vaksinasi Booster Meningkat

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

Tembak Tersangka, Oknum Polisi Polsek Parigi Moutong Diamankan

Tembak tersangka pencurian berinisal SM warga Desa Baliara, Kecamatan Parigi Barat, Provinsi Sulawesi Tengah, oknum anggota Polisi

Transaksi Narkoba Via Media Sosial Dibongkar Polrestabes Makassar

Transaksi narkoba via Media sosial (Medsos), Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan bongkar sindikat peredaran melalui

Oknum TNI Terseret Kasus Jual Beli Amunisi ke KKB Papua

Oknum TNI di Kabupaten Intan Jaya, Paua Terseret Kasus Jual Beli Amunisi kepada Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua

Warga Makassar Digegerkan Penemuan 7 Janin Membusuk di Kamar Kost

Warga Kota Makassar digegerkan dengan temuan 7 janin bayi yang sudah membusuk di sebuah kamar kost Kota Makassar

Oknum Polisi di Medan Jual Sabu ke Dua Hakim PN Rangkasbitung

Oknum Polisi Pasok Sabu Kedua orang Hakim Pengadilan Negeri (PN) Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, dibekuk oleh Tim Gabungan Kepolisian

Berita Terkini

wave

Banjir Terjang Badung, Satu Keluarga Hilang Terseret Arus

Satu keluarga hilang terseret banjir di Badung; tim SAR dan warga melakukan pencarian intensif di lokasi terdampak.

Ketika Rasa Cinta Berbenturan dengan Aturan Agama, Inilah Sinopsis Film Dilanjutkan Salah Disudahi Perih

Film Dilanjutkan Salah Disudahi Perih akan segera hadir di bioskop Indonesia, menceritakan drama percintaan yang emosional

Antisipasi Konflik, Polresta Ambon Dirikan Pos dan Gelar Patroli Gabungan

Polresta Ambon siagakan personel gabungan, dirikan pos, dan lakukan patroli untuk cegah konflik Kailolo-Kabauw meluas ke wilayah lain.

Dwiarso Budi Santiarto Terpilih Jadi Wakil Ketua MA Bidang Non-Yudisial

Hakim Agung Dwiarso Budi Santiarto resmi terpilih sebagai Wakil Ketua MA Bidang Non-Yudisial setelah unggul dalam dua putaran pemilihan.

Evakuasi Pekerja Terjebak di Tambang Grasberg Freeport Papua

PT Freeport menghentikan operasi sementara untuk mengevakuasi tujuh pekerja yang terjebak longsor di tambang bawah tanah Grasberg Papua.


See All
; ;