Internasional, gemasulawesi – Menurut laporan, pasukan penjajah Israel dikabarkan melakukan beberapa serangan militer di Jalur Gaza dalam beberapa jam terakhir yang menimbulkan sejumlah orang tewas dan juga terluka.
Pasukan penjajah Israel dilaporkan menembak dan melukai seorang anak di Deir el-Balah di Jalur Gaza bagian tengah.
Selain itu, menyusul serangan penjajah Israel terhadap sebuah pertemuan di Kota Abasan, timur Khan Younis, 3 jenazah, termasuk dengan seorang anak, telah tiba di Kompleks Medis Nasser di Khan Younis, Jalur Gaza selatan.
Beberapa orang terluka setelah penembakan artileri penjajah Israel di Bundaran Bani Suhaila, timur Khan Younis.
1 orang meninggal setelah penembakan penjajah Israel yang menargetkan wilayah Mufti di utara Kamp Nuseirat di Jalur Gaza tengah.
1 orang meninggal dan beberapa lainnya terluka setelah serangan udara penjajah Israel terhadap sebuah pertemuan di sebelah timur lingkungan Zeitoun di Kota Gaza, Jalur Gaza utara.
Beberapa orang terluka setelah militer penjajah Israel mengebom sebuah rumah di daerah al-Shimaa di Beit Lahia, Jalur Gaza utara.
Kemarin, tanggal 22 Agustus 2024, sayap bersenjata Hamas, Brigade Al Qassam, telah mengumumkan bahwa mereka menargetkan ‘pusat komando, kontrol dan mobilisasi musuh di poros Netzarim dengan pesawat tanpa awak bunuh diri ‘Zuari’.
Sementara itu, media Palestina melaporkan pasukan keamanan PA atau Otoritas Palestina telah menahan Ayham Aqel di Nablus.
Aqel sebelumnya adalah seorang tahanan yang ditahan oleh penjajah Israel.
Tidak jelas mengapa dia ditahan oleh PA.
Saluran 12 penjajah Israel sebelumnya melaporkan bahwa pasukan keamanan PA telah melancarkan kampanye untuk menyingkirkan alat peledak yang ditanam oleh pejuang Palestina di Tepi Barat selama beberapa hari terakhir, menghancurkan 15 alat peledak di Jenin saja.
Militer penjajah Israel juga telah mengumumkan kematian Ori Ashkenazi Nechemya yang berusia 19 tahun, yang disebutkan mereka tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza selatan.
Nechmeya, dari Ashkelon, adalah seorang prajurit di Brigade ke-401 Batalyon ke-46 dan terbunuh oleh rudal anti-tank. (*/Mey)