BUMN Sektor Peternakan Diminta Jaga Stabilitas Harga Perunggasan

<p>Foto: Peternak Rakyat.</p>
Foto: Peternak Rakyat.

Berita nasional, gemasulawesi- BUMN sektor peternakan diminta melakukan intervensi untuk menjaga stabilitas harga perunggasan. Mulai dari DOC atau bibit ayam broiler hingga ayam hidup di tingkat peternak rakyat.

Intervensi BUMN sektor peternakan diperlukan karena naiknya harga pakan ternak komoditas jagung. Yang tidak berbarengan dengan harga jual live bird atau ayam hidup siap potong.

“Ini harus segera ditangani,” tegas Direktur jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan, dalam sesi webinar Pataka, Kamis 22 Juli 2021.

Baca juga: Usai 11 Kali Beraksi, Pencuri Ternak di Sigi Tertangkap Polisi

Harga DOC final stock ayam broiler di minggu ketiga bulan Juli 2021 turun 20 persen dibandingkan bulan lalu atau berkisar Rp 5.225 per kilogram.

Harga pakan ayam

Sementara harga pakan ayam broiler minggu ketiga bulan ini naik berkisar di Rp 8.025 per kilogram.

Baca juga: Satu ASN Meninggal Terpapar Covid 19 di Poso

Harga ini berada 10,7 persen di atas harga pakan penyusun struktur harga acuan. Sehingga, diperlukan berbagai upaya agar peternak ini bisa tetap melanjutkan usahanya dan inilah skema pengadaan khusus untuk peternak rakyat.

Pihaknya menilai, kenaikan harga pakan ini disebabkan meningkatnya bahan baku pakan ternak baik lokal maupun impor.  Seperti harga jagung sebagai komponen utama pakan ternak, naik dari awal tahun 2021.

Berdasarkan data dari Kementerian Pertanian, harga pakan jagung pada Juni 2021 sebesar Rp 5.700 per kilogram.

Baca juga: Satu Pasien Covid 19 di Kasimbar Parimo Meninggal

“Harga ini telah naik 43,9 persen dibandingkan Juni 2020 lalu,” ungkapnya.

Dia berharap dengan adanya penugasan BUMN sektor peternakan seperti PT Berdikari (Persero), para peternak rakyat bisa membeli DOC dengan harga yang tetap tanpa ada fluktuasi untuk bisa menekan HPP ayam broiler.

“Selama ini para peternak rakyat membeli DOC kepada industri perunggasan besar dengan harga yang sudah ditentukan perusahaan itu. Dengan adanya penugasan klaster pangan diharapkan peternak bisa membeli dengan harga yang jauh lebih murah,” tutupnya. (***)

Baca juga: Pengenaan PPN Pakan Ternak Bisa Pengaruhi Harga dan Daya Beli

...

Artikel Terkait

wave

Rendah, Serapan Dana Penanganan Covid 19 di Sulawesi Tengah

Kementrian dalam negeri (Kemendagri) sebut serapan dana penanganan covid 19 di Sulawesi Tengah rendah, tidak sampai satu persen.

Pemprov Sulteng Tunggu Edaran Perpanjangan PPKM

Pemerintah provinsi (Pemprov) Sulteng tunggu edaran perpanjangan PPKM dari pemerintah pusat, kabarnya hingga 25 Juli 2021 mendatang.

Program JKN &#8211; KIS Dinilai Bisa Lindungi Petani di Morowali

Program JKN - KIS dinilai bisa lindungi petani di Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah, pelayanan kesehatan diberikan cuma-cuma.

Polisi Sita Miras Ratusan Liter Cap Tikus di Banggai

Aparat kepolisian berhasil sita Miras ratusan liter cap tikus di Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah Sulteng, dalam 50 kantong satu liter.

Klaim Diskon Listrik Tidak Lagi Lewat stimulus.pln.co.id

Klaim diskon listrik 50 persen berbeda dengan yang sebelumnya. Tidak lagi melalui laman stimulus.pln.co.id, www pln.co.id atau PLN Mobile.

Berita Terkini

wave

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.

Pemerintah Perluas Penyaluran BLT Rp30 Triliun untuk 35 Juta Keluarga, Dorong Kesejahteraan

Pemerintah menyalurkan BLT Rp300 ribu per bulan selama tiga bulan kepada 35 juta keluarga, hasil efisiensi anggaran tahun 2025.

Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat, Masuk Lima Besar Kota Paling Tercemar Dunia, Warga Diminta Waspada

Jakarta pantau udara real-time melalui 111 SPKU, sarankan masyarakat kurangi aktivitas luar, siapkan sistem peringatan dini polusi.


See All
; ;