Nasional, gemasulawesi – TNI atau Tentara Nasional Indonesia mengadakan puncak perayaan HUT ke-70 melalui berbagai kegiatan yang berpusat di Silang Monas, Jakarta Pusat, pada tanggal 5 Oktober 2024.
Dalam rangka HUT ke-79 yang jatuh tahun ini, TNI kali ini mengusung tema “TNI Modern Bersama Rakyat Siap Mengawal Suksesi Kepemimpinan Nasional untuk Indonesia Maju’.
Tema itu mencerminkan visi strategis dan harapan mereka di tahun 2024 ini.
Perayaan HUT TNI akan diawali dengan upacara HUT TNI yang rencananya dijadwalkan pada pukul 07.24 WIB, di mana upacara tersebut akan dipimpin oleh Presiden Jokowi sebagai inspektur upacara yang didampingi oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dan kepala staf angkatan (KSAD, KSAU, dan KSAL).
Selanjutnya acara akan dilanjutkan dengan serangkaian kegiatan yang dapat disaksikan oleh masyarakat secara gratis.
Mulai dari atraksi gabungan TNI, yakni berupa terjun payung, bela diri, pendaki serbu. Selain itu, pasukan berkuda, defile pasukan, hingga kirab alutsista.
Baca Juga:
Tuai Kontroversi! Nama Produk Tuak, Beer, dan Wine Dapat Sertifikat Halal, Begini Faktanya
Diperkirakan terdapat sekitar 100.000 personel TNI yang dikerahkan untuk menyemarakkan atraksi dan parade puncak peringatan HUT TNI ke-79.
Sebanyak 1.059 alat utama sistem senjata atau alutsista juga akan dihadirkan dari 3 mantra TNI, yaitu TNI AU, TNI AL, dan TNI AD.
Lalu ada prosesi pemotongan tumpeng raksasa oleh Presiden Jokowi dan Iriana Jokowi.
Para tokoh adat dan masyarakat terpilih juga akan diminta naik ke atas mimbar kehormatan untuk dilibatkan dalam prosesi ini.
Kegiatan selanjutnya adalah hiburan rakyat pada pukul 10.40 WIB dengan sedert musisi Tanah Air yang akan memeriahkan acara, yaitu Dewa 19, Slank, Ariel, Ari Lasso, Bebizie, NDX AKA, dan masih banyak lagi.
Sementara itu, Dinas Perhubungan Jakarta memberlakukan rekayasa lalu lintas di kawasan Monas, sejak tanggal 1 hingga 5 Oktober 2024.
Baca Juga:
Bongkar Jaringan TPPU Duta Palma Group, Kejagung Geledah 2 Tempat dan Sita Barang Bukti Ini
Adapun rekayasa lalu lintas diterapkan secara situasional untuk mengimbau masyarakat untuk menghindari ruas jalan sekitar kawasan Monas.
Transportasi umum seperti MRT Jakarta, Bus Transjakarta, dan LRT Jakarta diberlakukan tarif senilai 1 rupiah.
Hal itu dilakukan untuk mendukung pelaksanaan HUT TNI ke-79. (*/Mey)
