Harga Bawang Merah Anjlok, Pemerintah Diminta Intervensi

<p>Ket Foto: Ilustrasi Bawang Merah</p>
Ket Foto: Ilustrasi Bawang Merah

Nasional, gemasulawesi – Harga bawang merah anjlok petani dipastikan merugi, bawang merah yang biasanya seharga Rp15.000 per kg turun drastis menjadi Rp5.000 per kg.

Masalah itu telah merugikan petani khususnya petani di Bima NTB, sehingga perlu menjadi perhatian pemerintah untuk mengatasinya.

Baca juga: Kasus Corona Sulteng Meningkat Drastis, Pandemi Gelombang Kedua?

“Pemerintah harus segera membuat terobosan dan mencari solusi agar petani tidak mengalami kerugian lebih jauh lagi,” Tegas Johan Rosihan Sabtu 20 November 2021.

Ia mengatakan, komoditi unggulan dari petani Bima NTB adalah bawang merah sebagai sumber utama penghidupan keluarga petani.

Pemerintah kata dia, sudah seharusnya turun tangan meringankan beban opetani bawang merah yang ada di Bima NTB.

“Dengan pengeluaran yang cukup besar tentunya mereka pasti merugi jika harga bawang merah anjlok,” ungkapnya.

Baca juga: Akibat Lonjakan Covid 19, Rupiah Anjlok ke Rp 14.390

Sebagai perwakilan dapil NTB I, ia meminta pemerintah bisa berpihak pada petani dengan menghentikan impor bawang merah yang dinilai merugikan kepentingan petani bawang merah.

Ia menghimbau, pemerintah mampu meningkatkan harga bawang merah sehingga petani lebih kompetitif di pasar dan kesejahteraan mereka bisa lebih meingkat.

Baca juga: Harga Cabai Anjlok, Pemda Parimo Tak Punya Solusi

“Jangan lakukan impor bawang merah dalam kondisi seperti ini. Harusnya kepentingan para petani ini lebih kita prioritaskan dengan cara menstabilkan harga bawang merah,” tuturnya.

Ia juga menilai, hingga saat ini belum ada terobosan yang benar-benar berpihak dengan kepentingan petani bawang merah.

Baca juga: Petani di Parigi Moutong Tumpuk Gabah Ribuan Ton

Tidak adanya intervensi pemerintah dalam hal mengontrol harga pasar bawang merah menjadi salah satu penyebab anjloknya harga bawang merah.

“Fluktuasi harga bawang merah penting dilakukan, dan itu menjadi tugas pemerintah,” tuturnya.

Pemberdayaan kekuatan utamanya pembinaan petani sangat penting dilakukan pemerintah khusunya petani di daerah sentra bawang merah.

Baca Juga: Digolongkan Rendah, Cakupan Vaksinasi COVID-19 di Sulteng

Menurutnya, sudah saatnya pemerintah memberikan perhatian terhadap nasib petani bawang merah agar kesejahteraan hidup mereka lebih terjamin kedepannya.

“Sekarang saatnya kita memberikan perhatian terhadap nasiob petani bawang merah di daerah,” pungkasnya. (**/fan)

Baca juga: Kasus Kematian Covid19 Indonesia Menurun 1030 Kasus

...

Tags

Artikel Terkait

wave

Presiden Wajibkan Perusahaan Sawit dan Tambang Bikin Persemaian Bibit

perusahaan sawit dan tambang untuk ikut menyiapkan pusat persemaian bibit demi mengurangi kerusakan lahan dan memperbaiki lingkungan.

MUI Akan Bentuk Pasukan Siber Lawan Buzzer Penista Ulama Dan Islam

Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta dengan mengambil langkah untuk membentuk pasukan siber melawan buzzer pendiskredit ulama islam

Mahasiswa Jurusan Kesehatan Wajib Lulus Ukom

Mahasiswa yang berkuliah di jurusan keperawatan, farmasi, dan jurusan kesehatan lainnya, diwajibkan Pemerintah untuk lulus UKOM.

PPKM Level 3 Akan Diberlakukan di Seluruh Indonesia

pemerintah akan memberlakukan kebijakan PPKM Level 3 untuk seluruh wilayah Indonesia selama Natal dan tahun baru.

Modus Curang Remote Akses Ujian SKD CPNS Akibat Pemerintah Lalai

Modus curang menggunakan aplikasi remote akses pada komputer peserta ujian SKD CPNS 2021 dinilai sebagai kelalaian pemerintah.

Berita Terkini

wave

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.


See All
; ;