PT PLN Bantu Petani Senilai Rp4,84 Miliar Tingkatkan Produktivitas

<p>Foto: PT PLN Bantu Petani di masa pandemi.</p>
Foto: PT PLN Bantu Petani di masa pandemi.

Berita nasional, gemasulawesiPT PLN bantu petani senilai Rp 4,84 Miliar melalui PLN Peduli mengalokasikan dana Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TSJL), untuk mendukung sektor pertanian.

“Diharapkan program-program Electrifiying Agriculuture ini mampu meningkatkan produktivitas dalam sektor pertanian sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Executive Vice President Komunikasi Korporat dan CSR PLN Agung Murdifi dalam rilis tertulis, Selasa 6 Juli 2021.

Baca Juga: Keracunan Asap Genset, Dua Wanita di Bondowoso Meninggal

Electrifiying Agriculture merupakan program pemanfaatan teknologi dan energi listrik guna meningkatkan produktivitas pertanian. Berupa pertumbuhan tanaman atau pengolahan infrastruktur pendukung pertanian, peternakan, maupun perikanan.

Salah satu lokasi program PLN bantu petani adalah di Desa Betet, Ngrongggot, Ngajuk, Jawa Timur yang dikenal sebagai Wisata Tani Listrik Terpadu Betet.

Baca juga: CSR Listrik Gratis PLN, Jangkau Warga Miskin di Sulawesi Tengah

Tidak hanya menawarkan wisata, Desa Betet juga digunakan sebagai tempat pertanian milenial mengkolaborasikan penerapan teknologi dengan sektor pertanian.

“Dalam sektor pertanian green house menggunakan sinar ultraviolet untuk mempercepat masa tanam pada tanaman hidroponik seperti tanaman sawi pakcoy (bok choy), kangkung, bayam, serta penggunaan springkle pada lahan bawang agar dapat terairi secara baik,” tuturnya.

Baca juga: Meski Pandemi Corona, Sulteng Tetap Izinkan Objek Wisata Beroperasi

Selain Desa Betet, melalui program PLN bantu petani untuk Sang Naga PLN juga telah membantu peningkatan produktivitas petani buah naga di Banyuwangi.

Berkat program PLN bantu petani itu, panen buah bisa dilakukan sepanjang tahun, penyinaran pada 1 hektare lahan dapat menghasilkan 77 ton buah naga per tahun, atau naik sampai empat kali lipat.

Baca juga: Sulawesi Tengah Terima Bantuan Sarana Alat Kesehatan

Dampak program PLN bantu petani turut dirasakan warga, hingga Juni 2020 tercatat 6.618 petani buah naga telah memanfaatkan listrik sebagai teknologi untuk menyinari ladang mereka.

“Efek domino dari program ini membantu menciptakan banyak lapangan kerja yang tumbuh dari sektor pendukung pertanian buah naga, mulai dari berbagai usaha pengolahan buah naga, hingga munculnya kelompok sadar wisata yang menjadikan ladang buah naga sebagai destinasi agrowisata, seperti agrowisata petik jeruk dan buah naga,” ungkap Agung.

Baca juga: 24 Ribu Jiwa Sudah Disuntik Vaksin Covid 19 di Parigi Moutong

Sementara, Ketua Kelompok Tani Achmad Syaikhu mengatakan, kegiatan Wisata Tani Listrik Terpadu Betet berjalan sesuai arahan dari pemerintah dan dengan penerapan protokol kesehatan. (***)

Baca juga: Gubernur Sulawesi Tengah Instruksikan PTM Terbatas Ditunda

...

Artikel Terkait

wave

Modus Penipuan Penerimaan Pegawai, ASN di Boyolali Ditangkap Polisi

ASN) di Boyolali, Jawa Tengah, modus penipuan penerimaan pegawai Perusahaan Umum Daerah (Perumda) lewat jalur orang dalam, ditangkap polisi.

Pemerintah Pastikan Tidak Akan Impor Beras Saat PPKM

Pemerintah mengklaim stok beras masih dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, sehingga dipastikan tidak akan impor beras saat PPKM terbatas.

Palsu, Vaksin Covid 19 Berisi Air Garam

Pemerintah lokal Mumbai India berhasil mengungkap praktek vaksinasi covid 19 berisi air garam, ribuan orang tertipu disuntik vaksin palsu itu.

Ribuan Anak di Jakarta Terpapar Covid 19

Pemprov DKI menyebut ribuan anak di Jakarta  terpapar covid 19. Terbanyak pada rentang umur 5-18 tahun, terdapat tiga golongan umur anak.

Terkuak Otak Pembunuhan Juragan Emas di Papua

Kepolisian berhasil menguak otak pembunuhan juragan emas, Nasrudin alias Acik (44) di Papua, adalah istri korban sendiri VLH (25) dalangnya

Berita Terkini

wave

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.

Pemerintah Perluas Penyaluran BLT Rp30 Triliun untuk 35 Juta Keluarga, Dorong Kesejahteraan

Pemerintah menyalurkan BLT Rp300 ribu per bulan selama tiga bulan kepada 35 juta keluarga, hasil efisiensi anggaran tahun 2025.

Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat, Masuk Lima Besar Kota Paling Tercemar Dunia, Warga Diminta Waspada

Jakarta pantau udara real-time melalui 111 SPKU, sarankan masyarakat kurangi aktivitas luar, siapkan sistem peringatan dini polusi.


See All
; ;