Sulawesi Tengah, gemasulawesi – Ternyata Provinsi Sulawesi Tengah menyimpan sebuah keunikan yang tak diketahui Orang. Lalu keunikan apa yang tak diketahui itu.
Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sulawesi Tengah masuk dalam daerah non zom. Itulah keunikan Sulawesi Tengah yang tak diketahui orang.
Non Zom sendiri merupakan wilayah yang tidak memiliki batas jelas antara periode musim hujan dan kemarau. Hal ini menyebabkan beberapa daerah di Sulawesi Tengah panas sementara daerah lainya mengalami musim hujan.
Baca: Peringatan dini BMKG Palu, Potensi Hujan dan Angin Kencang di Sulteng
“Di daerah lain telah berada di musim penghujan, tetapi Sulawesi Tengah masih di Landa cuaca panas. Disini lah keunikannya daerah non zom,” jelas Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Kelas II Mutiara Sis Al-Jufri Palu, Nur Alim ditemui Senin 9 Januari 2023.
Menurutnya, berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, musim hujan di Sulawesi Tangah berlangsung hingga Februari mendatang dengan intensitas sedang sampai lebat.
Meski begitu, hujan tak konsisten turun serta cuaca panas masih tetap berlangsung. Oleh sebab itu, pemerintah daerah dihimbau tetap memperhatikan kondisi cuaca, karena hujan lebat tak menutup kemungkinan menimbulkan dampak.
Baca: Suhu Kota Palu Capai 36,2 Derajat Celsius dan Terpanas di Indonesia, BMKG Ungkap Penyebabnya
“Hujan lebat sesuatu hal biasa, namu penting diwaspadai sebab kapan saja dapat menimbulkan dampak seperti banjir juga tanah longsor, khususnya daerah-daerah yang mempunyai riwayat bencana alam,” ujar Alim.
BMKG berpendapat, Daerah ini mempunyai tingkat hujan lokalistik cukup tinggi, sebab dipengaruhi topografi, itulah sebabnya Sulawesi Tengah masuk dalam salah satu wilayah daerah non zom.
“Cuaca bisa berbeda walaupun terjadi dalam wilayah kecamatan, ataupun dalam satu kabupaten. Kota Palu misalnya, curah hujan bisa dipengaruhi oleh topografi lembah serta curah hujannya lebih rendah dibanding daerah sekitar seperti wilayah Kabupaten Sigi, Donggala, juga Parigi Moutong,” tutur Alim.
Baca: BMKG: Gempa Touna M 5,9 Dirasakan Hingga Palu
Menambahkan, BMKG pula mengeluarkan peringatan dini cuaca terhadap lima daerah di Sulawesi Tengah diperkirakan berpotensi menimbulkan dampak diantaranya Kabupaten Donggala, Tolitoli, Morowali Utara, Poso juga Banggai sebab masuk status waspada yang berlaku dua hari ke depan.
Ia juga memohon warga, sering mengupdate informasi dari BMKG secara periodik, baik dijadikan sebagai pengetahuan ataupun untuk pedoman melaksanakan kegiatan perjalanan jauh.
“Paling tidak, informasi yang kami sebarkan melalui multi media agar publik bisa menggunakan sebagai referensi sekaligus meningkatkan mitigasi,” tutup Alim. (DN/NRL)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News