Kota Palu Data Warga Miskin Ikut BPJS Kesehatan

<p>Foto: Walikota Palu, Hadiyanto Rasyid.</p>
Foto: Walikota Palu, Hadiyanto Rasyid.

Berita kota palu, gemasulawesi– Pemerintah Kota Palu (Pemkot), Sulawesi Tengah, data warga miskin untuk ikut daftar kepesertaan BPJS kesehatan.

“Saya berjanji warga kategori miskin masuk BPJS usai pengesahan APBD perubahan 2021,” ungkap Walikota Palu, H. Hadianto Rasyid, di Kota Palu, Sabtu 19 Juni 2021.

Ia beralasan, saat ini Kota Palu masih mengacu pada APBD 2021 yang disahkan Wali Kota Palu sebelumnya.

Pemkot Palu memberikan perlindungan kepada seluruh warga miskin atau tidak mampu dengan menjadi peserta BPJS Kesehatan.

Baca juga: Pemkot Serahkan Dana Hibah Ratusan Juta ke MUI Kota Palu

“Kami belum lama ini berkunjung ke Kementerian Sosial (Kemensos) dan hasilnya insya Allah tahun ini kita berusaha agar semua warga Palu tidak mampu diikutsertakan,” tuturnya.

Ia menyebut, langkah Pemkot Palu itu sebagai upaya mewujudkan Kota Palu sehat. Dan senantiasa mendapat pelayanan kesehatan terbaik, mudah, murah dan gratis bagi warga miskin.

Baca juga: Baca juga: Gelontoran 1,3 Miliar Rupiah, Tekan Pandemi Covid di Palu

Diketahui, data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Palu, jumlah warga miskin hingga tahun 2020 sebanyak 26.890 jiwa atau 6,80 persen dari total penduduk sebanyak 373.218 jiwa.

Penduduk atau warga miskin itu berpendapatan rata-rata hanya Rp559.246 per bulan.

Baca juga: Pemkot Palu Siapkan Sekolah Percontohan Belajar Tatap Muka

Baca juga: Dewan Pers Fasilitasi UKW Gratis di Sulawesi Tengah

Layanan kesehatan merupakan salah satu program kerja Pemkot Palu.

“Kami saat ini telah menyiapkan 53 program kerja terbagi dalam enam sektor,” sebutnya.

Baca juga: Positif Covid 19 Tinggi, Jadi Alasan Pemkot Palu Wajibkan Rapid Tes

Baca juga: Gubernur Minta Dukungan Wujudkan Sulawesi Tengah Lebih Maju

Antara lain sektor ekonomi, infrastruktur, pelayanan dasar pendidikan dan kesehatan, sosial kependudukan, birokrasi dan keuangan dan sektor lingkungan.

Ia mengajak seluruh elemen masyarakat membangun kesamaan persepsi. Serta jangan ragu-ragu untuk memberikan kritik baik. Tujuannya, agar harapan bersama bisa terlaksana dengan sebaik-baiknya.

Baca juga: BPS: Angka Kemiskinan Parigi Moutong 2020 Turun 15,85 Persen

Baca juga: Polisi Amankan Tiga Pelaku Aksi Premanisme di Sigi

Laporan: Rafiq

...

Artikel Terkait

wave

DLH Nilai Tanggul Baru Teluk Palu Berbahaya

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, menilai tanggul baru Teluk Palu berbahaya untuk warga sekitar.

Polisi Masih Usut Perampokan Nasabah Bank di Kota Palu, Sulawesi Tengah

Aparat Polres Palu masih mengusut kasus perampokan nasabah bank di Kota Palu, Sulawesi Tengah, lokasi kejadian di Jalan Mohammad Hatta

Kementrian Dorong Parigi Moutong Kembangkan Sentra Perikanan Baru

Kementerian Kelautan dan Perikanan dorong Pemda Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, kembangkan sentra perikanan baru melalui perusahaan tambak.

Cukup Tinggi, Angka Buta Aksara di Banggai Sulawesi Tengah

Data Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banggai, Provinsi Sulawesi tengah, menunjukkan total angka buta aksara masih cukup tinggi.

Polisi Amankan Tiga Pelaku Aksi Premanisme di Sigi

Polisi amankan tiga pelaku aksi premanisme di Sigi, Sulawesi Tengah, di jalan Trans Palu Kulawi Desa Kalukubula Kecamatan Biromaru.

Berita Terkini

wave

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.

Pemerintah Perluas Penyaluran BLT Rp30 Triliun untuk 35 Juta Keluarga, Dorong Kesejahteraan

Pemerintah menyalurkan BLT Rp300 ribu per bulan selama tiga bulan kepada 35 juta keluarga, hasil efisiensi anggaran tahun 2025.

Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat, Masuk Lima Besar Kota Paling Tercemar Dunia, Warga Diminta Waspada

Jakarta pantau udara real-time melalui 111 SPKU, sarankan masyarakat kurangi aktivitas luar, siapkan sistem peringatan dini polusi.


See All
; ;