Pemuda di Magelang Tega Meracuni Keluarganya Sendiri Hingga Tewas

<p>Ket. Foto: Ilustrasi Racun/Pexels</p>
Ket. Foto: Ilustrasi Racun/Pexels

Kriminal, Gemasulawesi – Seorang pemuda di Magelang, Jawa Tengah diduga melakukan pembunuhan terhadap keluarga sendiri. Pembunuhan yang dilakukan oleh pria berinisial DDS (22) itu, dengan cara mencampurkan racun kedalam minuman.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah (Jateng) Kombes Iqbal Alqudusy menceritakan kronologi tewasnya satu keluarga di Magelang, Senin 28 November 2022.

“Pemuda yang diduga pelaku mecampurkan racun kedalam minuman yang dibelinya secara online,”jelasnya Iqbal Alqudusy.

Adapun identitas korban yaitu, Abbas Ashar (58) dan Heri Riyani (54) yang merupakan orang tua dari pelaku, Dhea Choirunnisa (25) adalah saudari pelaku.

Sementara pelaku yakni DDS adalah anak kedua dari Abbas Ashar dan Heri Riyani.

Baca: Teror Pembusuran di Salah Satu Jalan di Makassar Memakan Korban

Melanjutkan, pada pukul 07.00 WIB saksi I mendapati para korban dalam kondisi muntah – mutah dan tergeletah di dalam rrumah sakit. Kemudian saksi I memanggil orang – orang yang merupakan saksi II, II dan IV.

“Sesudah meminum teh hangat dan es kopi, kemudian saksi pertama memanggil saksi kedua, ketiga dan keempat untuk membantu membawa ke Rumah Sakit Merah Putih,” kata dia.

Berdasarkan hasil otopsi yang dilakukan pihak kepolisian, ketiga korban mengalami luka berat akibat diracuni pelaku.

Kabid Dokter Polda Jawa Tengah, Kombes Sumy Hastry, kata tenggorokan dan perut korban dibakar.

Baca: Mahasiswa IPB Tertipu Pinjol, Rugi Hingga 1,6 M

“Sedih sekali, bahkan racunnya sangat mematikan. Saat dilakukan otopsi, tenggorokan dan perut korban ikut terbakar,” kata Hastry yang mendampingi proses otopsi korban.

“Terduga pelaku pembunuhan saat ini di Sat Reskrim Polresta Magelang melakukan penyelidikan,” imbuhnya.

Meski polisi telah mengamankan pelaku, dan melakukan penyelidikan.

Hingga kini polisi belum mengetahui mengungkapkan motif atau alasan pelaku yaitu DDS tega membunuh keluarganya sendiri, dengan cara meracuninya. (*/NRU)

Editor: Gracesilia Shea Arsiane

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

Teror Pembusuran di Salah Satu Jalan di Makassar Memakan Korban

Teror pembusuran di Makassar yang dilakukan oleh sekelompok remaja di Jl Abdullah Dg Sirua, Panakukang, Makassar, Sulawesi Selatan

Perumahan Guru SMA Negeri 1 Distrik Ilaga Hangus Dibakar KKB

Perumahan guru SMA Negeri 1 Distrik Ilaga hangus terbakar akibat ulah dari kelompok teroris KKB Papua, pada Jumat 13 Mei 2022 malam

KKB Papua Kembali Buat Aksi Keributan Kini Seorang Supir Jadi Korban

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Kembali membuat aksi keributan di Kabupaten Puncak, Papua, seorang supir.

Beredar Video Viral Pria Menginjak Al Quran di Tangkap, MUI Apresiasi

Beredar sebuah video yang viral menayangkan seorang pria asal Kota Sukabumi, Jawa Barat, yang sedang menginjak Kitab Suci Umat Islam Al Quran.

Polisi Selidiki Aliran Dana Pinjol Ilegal Libatkan WN China di Kalsel

Kepolisian  lakukan penyelidikan aliran dana kasus pinjaman online atau Pinjol ilegal, libatkan Warga Negara Asing asal China berinisial SM.

Berita Terkini

wave

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.

Pemerintah Perluas Penyaluran BLT Rp30 Triliun untuk 35 Juta Keluarga, Dorong Kesejahteraan

Pemerintah menyalurkan BLT Rp300 ribu per bulan selama tiga bulan kepada 35 juta keluarga, hasil efisiensi anggaran tahun 2025.


See All
; ;