gemasulawesi.com – Berita Terkini Indonesia Hari Ini
Berita Terupdate dan Terkini Indonesia, Sulawesi Tengah, Palu, Poso, Parigi Moutong
Walikota Makassar Berencana Menonjobkan Beberapa Kepala Dinas
Sulawesi Selatan, gemasulawesi – Walikota Makassar Danny Pomanto berncana menonjobkan beberapa kepala dinas. Hal ini disampaikannya beberapa waktu lalu.
Menonjobkan beberapa kepala dinas merupakan keputusannya, sebab yang memiliki kinerja buruk dan dinilai tidak sungguh-sungguh bekerja untuk Kota Makassar.
Pejabat-pejabat ini nantinyna diproses di Inspektorat bila hasil Sasaran Kinerja Pegawainya (SKP)nya tidak sesuai dengan standar yang diberikan Danny Pomanto.
Baca: Ratusan Kios Terbakar di Pasar Sentral Makassar
Waktu dekat ini, ia bakal mengumumkan nilai atau hasil SKP pejabat dilingkup Pemerintah Kota Makassar, khususnya untuk pejabat eselon II.
“Kita segera umumkan (SKP), kinerja buruk nantinya diproses di inspektorat,” ucap Danny.
Namun begitu, pembebasan tugas pejabat yang berkinerja buruk nanti tetap sesuai dengan prosedur.
Baca: Sekelompok Pemuda di Makassar Serang Pengendara Menggunakan Busur
Mereka nanti diberikan surat peringatan (SP). Bila sudah dua kali SP belum ada perubahan, sehingga inilah saatnya untuk di non job.
“Sudah dua kali SP, maka yang ketiga kali langsung dinon job,” tegas Danny Pomanto.
Danny pun membocorkan, sejumlah pejabat berpotensi non job merupakan yang menjadi OPD berkinerja rendah. Yang telah diumumkan di akhir tahun 2022 lalu.
Baca: Ratusan Siswa SD Kecewa Batal Tampil di Acara HUT Makassar
Diantaranya Bagian Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Perhubungan, Dinas Kependudukan dan KB, juga Dinas Perpustakaan.
Sedangkan untuk Kepala Bagian Barang dan Jasa (PBJ) Haris, telah dinon job ketika agenda mutasi, Selasa 24 Januari 2023 lalu.
Begitu pula dengan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Ariyati Puspasari Abadi telah diparkir menjadi staf ahli Pemkot Makassar.
Baca: Hadiri Apeksi, Wali Kota se-Indonesia Ikuti Malam Puncak HUT Makassar ke 415
Kendati demikian Danny Pomanto menegaskan, itu tak menjamin bila posisinya telah aman, bisa saja nanti ikut dinon job pasca pengumuman SKP.
“Biar telah dilantik masih dapat dinon job,” ujarnya.
Sebelumnya Walikota Makassar Danny Pomanto telah mewanti-wanti untuk terhadap sejumlah kepala dinas yang memiliki kinerja buruk, untuk melakukan perbaikan. (*/NRL)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News