Pelaku Pembobolan Mesin ATM di Bandung Berjumlah Tiga Orang

<p>Foto: Illustrasi mesin ATM di bobol.</p>
Foto: Illustrasi mesin ATM di bobol.

Gemasulawesi– Kepolisian Polrestabes Bandung menyebutkan pelaku pembobolan mesin ATM di Kota Bandung berjumlah tiga orang. Dari aksi itu, pelaku berhasil meraup uang senilai Rp800 juta.

“Pelaku berjumlah tiga orang,” ungkap Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung, AKBP Rudi Trihandoyo saat dihubungi, Selasa 10 Agustus 2021.

Dia menyebutkan, aksi pelaku pembobolan mesin ATM di Bandung terjadi di Jalan Cikutra Barat, Kelurahan Cibeunying Kaler, sekitar Selasa dini hari, sekitar pukul 01.30 WIB.

Baca juga: Pelaku Pembobol Website Untad Palu Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

Dia pun membenarkan, uang ratusan juta raib dibawa kabur pelaku pembobolan mesin ATM di Bandung usai melancarkan aksinya.

Saat ini kata dia, pihaknya masih melakukan penyelidikan, dengan melakukan pemeriksaan sejumlah saksi-saksi dan mengecek CCTV di lokasi kejasian. 

“Saksi dua orang, CCTV masih dalam pengecekan,” katanya.

Belum diketahui siapa pelaku pembobolan itu dan bagaimana cara pelaku membobol ATM itu. 

Namun, pihaknya menduga pelaku pembobolan mesin ATM di Bandung menggunakan alat las membobol ATM, untuk membawa kabur uang ratusan juta didalamnya.

“Diduga pakai alat las,” ujarnya.

Kasus pencurian di NTT 

Sebelumnya, seorang pria bernama Dewa Made Suryadarma (30) ditangkap aparat kepolisian Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) karena dianggap melakukan pencurian.

Kasus bermula saat Dewa menemukan uang Rp 3,9 juta yang tiba-tiba keluar dari mesin ATM di Mbaumuku Kelurahan Mbaumuku, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai pada 19 Juli 2021.

Dia lalu memutuskan untuk mengambilnya. Aksi pelaku terekam dalam kamera CCTV hingga dia ditangkap satu bulan usai mengambil diam-diam uang itu.

“Dari hasil rekaman CCTV, uang tersebut diambil oleh orang yang identitasnya belum diketahui,” ujar Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Rishian Krisna, Jumat, 6 Agustus 2021.

Ternyata uang itu adalah milik seorang nasabah bernama Filipus Neri Sampur (36). Dia mulanya menyetor uang melalui ATM pada Juli 2021 lalu.

Merasa sudah berhasil, Filipus pun meninggalkan lokasi. Mesin ATM saat itu kebetulan sedang bermasalah sehingga tanpa diketahui, uang Filipus kembali keluar dari ATM.

“Tapi korban telah pergi meninggalkan uangnya,” kata dia.

Dewa yang mengetahui kejadian itu langsung membawa kabur uang Rp 3,9 juta milik Filipus. (***)

Baca juga: Polisi Bekuk Pasutri Buron Kasus Penipuan ATM di Sulawesi Tengah

...

Artikel Terkait

wave

Cucu Dijadikan Jaminan Utang, Kakek Lapor Rentenir ke Polisi

Seorang kakek di Bogor bernama Yanto lapor rentenir bernama Nurhalimah ke polisi karena cucu dijadikan jaminan utang piutangnya.

Napi Jadi Otak Peredaran 12,6 Kg Sabu di Lapas Bontang

Seorang Napi jadi otak peredaran 12,6 Kg Narkotika di Lapas Bontang, Kalimantan Utara. Diduga sindikat narkoba jaringan internasional.

Pelaku Pengeroyokan dan Perusak Mobil Patroli Polisi Diancam 9 Tahun Penjara

Aparat menjerat pelaku pengeroyokan dan perusak mobil patroli polisi di Solo, Jawa Barat dengan ancaman hukuman Sembilan tahun penjara.

Pelaku Pembunuhan Sadis di Pacitan Diancam Hukuman Seumur Hidup

Pelaku pembunuhan sadis di Pacitan diancam dengan hukuman maksimal seumur hidup. Akibat tindakannya tega menghabisi nyawa DS (20).

Positif Narkoba, Lima Anleg DPRD Labura Diamankan Polisi

Lima Anleg DPRD Labura, Sumatera Utara, diamankan polisi karena positif narkoba, saat berada dalam ruang karaoke di salah hotel di Asahan.

Berita Terkini

wave

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.

Pemerintah Perluas Penyaluran BLT Rp30 Triliun untuk 35 Juta Keluarga, Dorong Kesejahteraan

Pemerintah menyalurkan BLT Rp300 ribu per bulan selama tiga bulan kepada 35 juta keluarga, hasil efisiensi anggaran tahun 2025.

Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat, Masuk Lima Besar Kota Paling Tercemar Dunia, Warga Diminta Waspada

Jakarta pantau udara real-time melalui 111 SPKU, sarankan masyarakat kurangi aktivitas luar, siapkan sistem peringatan dini polusi.


See All
; ;