Program Pisew 2021 Sasar Dua Kecamatan di Parigi Moutong

<p>Foto: program Pisew 2021 Parimo</p>
Foto: program Pisew 2021 Parimo

Berita parigi moutong, gemasulawesi– Dua kecamatan di Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, menjadi sasaran program Pengembangan Infrastruktur Sosial dan Ekonomi Wilayah atau program PISEW 2021.

“Bantuan ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Menteri PUPR nomor 177/KPTS/M/2021 yang terbit pada 19 Februari lalu,” ungkap Kabid Cipta Karya PUPRP Parigi Moutong Vadlon, saat ditemui, Selasa 20 April 2021.

Ia menjelaskan, dua kecamatan penerima bantuan program pisew 2021 itu adalah Kecamatan Torue dan Kasimbar. Keduanya menopang dua desa.

Contoh sasaran program pisew 2021 yaitu Kecamatan Torue menopang Desa Tolai Barat dan Purwosari, sementara Kasimbar yaitu Sendana serta Kasimbar Barat.

Baca juga: Bertambah, Satu Pasien Positif Corona Asal Kota Palu Sulteng

“Infrastruktur yang akan dibangun melalui program PISEW ini, seluruh keputusannya bersumber dari desa. Misalnya pembangunan jembatan atau jalan kampung,” ungkapnya.

Selain itu, bantuan program pisew 2021 juga akan didampingi para fasilitator dari Balai Prasarana Pemukiman Sulawesi Tengah.

Baca juga: SD Lemusa Perdana Program Tagana Masuk Sekolah

Baca juga: Insentif Hilang, Puluhan Kader Posyandu Mengadu ke DPRD Parimo

Sedangkan Pemda Parigi Moutong dalam hal ini PUPRP hanya sebagai tim pengawasan. Sementara yang melaksanakan seluruh kegiatan dan PPK nya dalam program ini semuanya dari Balai Prasarana Pemukiman Sulawesi Tengah.

“Kita hanya lakukan pengawasan karena daerah kita yang lagi dibangun. Jadi, pihak pemerintah kecamatan tetap berkordinasi dengan kita,” katanya.

Baca juga: Tagana Masuk Sekolah Sasar Sepuluh SD

Baca juga: Pelaku Pencabulan di Parigi Moutong Terancam 15 Tahun Penjara

Karena di Kecamatan itu ada yang namanya Badan Koordinasi Antar Desa (BKAD) tugasnya untuk melakukan koordinasi ketika ada permasalahan dengan tim pengawasan dari Kabupaten.

Ia menambahkan, misalnya antar Desa itu tidak konek dalam pembangunan dalam program pisew 2021, maka akan ada mediasi antara kepala desa dan camat.

“Tim pengawasan dalam program ini melibatkan DPUPRP, DPMD dan Bappelitbangda Parigi Moutong,” tutupnya.

Baca juga: Pembangunan Parigi Moutong 2021, Memajukan Infrastruktur Dan Pemerataan Ekonomi

Baca juga: Pemerintah Kota Palu Kembali Gelar Operasi Yustisi

Laporan: Aldi

...

Artikel Terkait

wave

Kementrian Hentikan Alokasi Pembangunan Air Bersih Baru di Parimo

Kementrian hentikan alokasi pembangunan air bersih baru di Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, karena sudah masuk kategori over capacity.

P2TP2A Parimo Kawal Kasus Penganiayaan Anak Libatkan Oknum Polisi

P2TP2A Parigi Moutong, Sulawesi Tengah Terus kawal penanganan kasus penganiayaan anak dibawah umur, diduga libatkan oknum anggota polisi.

Pelaku Pencabulan di Parigi Moutong Terancam 15 Tahun Penjara

Akibat aksi bejatnya, pelaku pencabulan di Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah, terancam hukuman 15 tahun penjara.

Tim SAR Temukan Nelayan Hilang di Tomini, Parigi Moutong

Tim SAR gabungan temukan nelayan hilang di Tomini, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, selama dua hari pencarian, akhirnya keduanya ditemukan

SAR Gabungan Bagi Dua Tim Pencarian Nelayan Hilang di Tomini

SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian hari kedua nelayan hilang di Tomini, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, tim pencarian dua bagian

Berita Terkini

wave

Pemulangan Jenazah Staf KBRI Lima Zetro Leonardo Purba dan Peninjauan Perlindungan Diplomat RI

Jenazah Zetro Leonardo Purba akan dipulangkan ke Indonesia, sementara Kemlu evaluasi perlindungan diplomat di luar negeri.

Perum Bulog Percepat Penyaluran Beras SPHP untuk Stabilkan Harga dan Ketersediaan Pangan

Bulog menyalurkan beras SPHP secara masif, menjaga harga tetap stabil, dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat.

Pemkab Bantul Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Setelah Temuan Ulat dan Jangkrik

Pemkab Bantul melakukan evaluasi dan koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kualitas dan keamanan makanan MBG bagi siswa.

Lapas Kediri Cabut Hak Narapidana Pelaku Asusila, Korban Dipaksa Telan Benda Asing

Lapas Kediri menindak tegas napi pelaku asusila dengan mencabut haknya, korban dipaksa menelan benda asing, kasus dilaporkan.

Kopdeskel Merah Putih Jadi Kompensasi Pemotongan TKD, Pemerintah Siapkan Skema Rp16 Triliun

Pemerintah luncurkan Kopdeskel Merah Putih sebagai kompensasi pemotongan TKD, didukung dana SAL Rp16 triliun melalui bank Himbara.


See All
; ;