Nasional, gemasulawesi – Pada tanggal 4 November 2023, Prabowo Subianto menghadiri acara deklarasi induk KUD yang digelar di Hotel Milenium, Jakarta Pusat.
Dalam sambutannya, Prabowo Subianto menyebutkan mengingat Indonesia memiliki sumber daya alam yang kaya, maka Indonesa harus bisa memanfaatkan sumber daya alam dengan semaksimal mungkin.
Prabowo Subianto lantas berbicara jika dirinya telah membuat master plan dan juga road map bersama Presiden Jokowi.
Baca: Minta All Out, Anies Baswedan Sebut Kemenangan di Solo Akan Dapat Diraih Asal Tidak Ada Kecurangan
“Itu terkait penyelesaian masalah kemiskinan hingga kurang gizi di Indonesia,” ujarnya.
Prabowo menambahkan jika master plan dan road map dirancang untuk membuat Indonesia lebih maju ke depannya.
“Menurut sata ini adalah jalan menuju kebangkitan bangsa Indonesia,” katanya.
Terkait berbagai persoalan yang ada di Indonesia, Prabowo menyatakan dirinya optimis jika masalah-masalah tersebut selesai suatu saat nanti.
“Baik dari masalah kemiskinan dan juga kurang gizi,” ujarnya.
Prabowo menegaskan jika Indonesia tidak boleh memiliki kurang gizi hingga stunting di Indonesia.
“Kita akan sama-sama memperbaiki yang harus diperbaiki,” ucapnya.
Sementara itu, terkait Tim Pemenangan Nasional, bakal capres dari Koalisi Indonesia Maju tersebut mengatakan jika Erick Thohir tidak akan bergabung dengan TPJN dirinya.
Disebutkannya jika ini karena status Erick Thohir sebagai Menteri BUMN.
“Jadi mungkin tidak boleh aktif di pemenangan,” ungkapnya.
Sementara itu, Prabowo Subianto menyebutkan dalam acara Silaturahmi Kerja Nasional (Silaknas) ICMI di Sulawesi Selatan kemarin, jika ingin meningkatkan SDM maka harus dimulai dengan persoalan stunting.
“Sekitar sepertiga anak di Indonesia memiliki stunting,” tegasnya.
Saat itu, Prabowo SUbianto menegaskan dirinya akan memperhatikan gizi anak-anak dan ibu hamil di Indonesia.
Dia juga menyampaikan ingin memberikan makan gratis kepada anak-anak.
Sementara itu, Prabowo Subianto diketahui telah memilih Gibran Rakabuming Raka di pemilu kali ini.
Pengumuman tersebut dilakukan di tanggal 23 Oktober 2023 lalu di kediamannya di Kertanegara, Jakarta yang didampingi oleh para ketua umum partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju.
Namun, keputusannya itu menjadi kontroversi mengingat status Gibran Rakabuming Raka yang merupakan putra sulung Presiden Jokowi. (*/Mey)