Sulawesi Tengah Ekspor Perdana Yellowfin Tuna ke Jepang

waktu baca 2 menit
Peresmian ekspor perdana Yellowfin Tuna Sulawesi Tengah ke Jepang.

, gemasulawesiIkan yellowfin tuna Sulawesi Tengah secara resmi mendunia, setelah Menteri Kelautan dan Perikanan RI meresmikan ekspor perdana ke Jepang.

“Ini bukti seluruh kegiatan perikanan di Sulawesi Tengah bisa kita ekspor seluas-luasnya,” ungkap Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Dr. Edhy Prabowo, di halaman kantor Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Palu, Selasa 9 Juni 2020.

Ekspor ikan yellowfin tuna (sirip kuning) Sulawesi Tengah menuju negeri sakura Jepang, nantinya lewat Bandara Mutiara Sis Aljufri.

Meski pandemi covid-19 belum usai kata dia, akan tetapi hal itu tidak otomatis menurunkan permintaan dunia akan komoditi perikanan Indonesia.

Bahkan, terus melonjak seperti ditandai lewat ekspor yellowfin tuna segar Sulteng ke Jepang.

Terkait langkah kementerian dalam memacu usaha perikanan, maka pihaknya telah memangkas pola birokrasi perijinan yang panjang dan juga mengajak dunia swasta berkolaborasi.

“Supaya nelayan boleh melaut kapan saja dan kita tinggal menunggu di darat dengan fasilitas,” ungkapnya.

Kegiatan peresmian ekpor perdana kata dia, menjadi satu diantara agenda kunjungan kerja menteri di Sulteng.

Selain agenda peletakan batu pertama kolam budidaya udang vaname di Desa Sejoli, Kabupaten Parigi Moutong.

Di lokasi yang sama, Menteri dan Gubernur Sulteng Drs. H. Longki Djanggola, M.Si serta pejabat terkait juga secara simbolis menyerahkan sertifikat penerapan sistem jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan (HACCP) bagi pengolah ikan.

Dan juga sertifikat cara penanganan ikan yang baik (CPIB) kepada supplier, serta bantuan ikan konsumsi kepada warga terdampak covid-19.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.