gemasulawesi.com – Berita Terkini Indonesia Hari Ini
Berita Terupdate dan Terkini Indonesia, Sulawesi Tengah, Palu, Poso, Parigi Moutong
Sulsel Masuk Urutan Ketujuh Penemuan dan Pengobatan ODHA
Berita Sulawesi Selatan, gemasulawesi – Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), masuk urutan ketujuh secara nasional tingkat penemuan dan pengobatan orang dengan HIV/AIDS (ODHA).
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Rosmini Pandin.
“Berdasarkan data nasional pada tahun 2021, jumlah penemuan dan pengobatan dengan HIV AIDS menempati urutan ketujuh secara nasional. Peringkat kami cukup tinggi, semoga kedepannya dapat meningkat,” ucap Rosmini Pandin.
Seperti dikutip dalam siaran pers pemerintah yang diterima di Makassar, Jumat 23 Desember 2022, disebutkan bahwa sejak tahun 2005 hingga November 2022, sebanyak 16.428 kasus positif HIV dan 5.940 kasus AIDS telah terjadi di wilayah Sulawesi Selatan.
Baca: Selama Tahun 2021, 220 Anak Didiagnosis HIV/AIDS
Ia menjelaskan bahwa tiga persen kasus positif HIV dan AIDS ditemukan pada penduduk di bawah usia 15 tahun.
24% kasus ditemukan pada penduduk usia 15 hingga 24 tahun, 69% kasus ditemukan pada penduduk usia 25 hingga 49 tahun, dan 4% kasus ditemukan pada warga di atas 50 tahun yang ditemukan.
Selain itu, hasil pendataan menunjukkan bahwa 76 persen kasus positif HIV dan AIDS ditemukan pada laki-laki dan 24 persen lainnya pada perempuan.
Baca: Makassar Penderita HIV/AIDS Terbanyak di Sulawesi Selatan
Berdasarkan faktor risiko, sekitar 30% kasus positif HIV dan AIDS di Sulawesi Selatan ditemukan pada laki-laki yang berhubungan seks.
Selain itu, kasus positif HIV dan AIDS telah dilaporkan di antara pasien tuberkulosis (12 persen), pasangan berisiko tinggi (9,5 persen), waria (4 persen), ibu hamil (3,2 persen) dan wanita penjaja seks (3%) dan kelompok dengan faktor penyebab lain seperti kandidiasis, hepatitis dan infeksi menular seksual (29,5%).
Menurut data Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi Sulawesi Selatan, kasus HIV tersebar di 24 kabupaten dan kota antara lain Makassar, Palopo, Jeneponto, Pare-Pare, Bone, Wajo, Sidrap, Gowa, Bulukumba, dan Sinjai.
Baca: Wabup Parigi Moutong Terima Penghargaan Pengendalian AIDS
Pemerintah berupaya untuk meningkatkan jumlah kasus deteksi dan pengobatan ODHA di Provinsi Sulawesi Selatan, antara lain dengan memperluas penyediaan layanan tes dan pengobatan di Puskesmas swasta tingkat nasional puskesmas serta klinik dan praktik medis swasta.
Pemerintah berupaya meningkatkan jumlah penemuan kasus dan pengobatan ODHA di Provinsi Sulawesi Selatan antara lain dengan memperluas jangkauan pelayanan pemeriksaan dan pengobatan di tingkat puskesmas, kesehatan swasta tempat perawatan, serta klinik dan juga dokter swasta.
Hingga 75% fasilitas kesehatan tingkat kabupaten dan kota di Sulawesi Selatan berdedikasi untuk menyediakan layanan pengobatan anti-retroviral (ARV) serta pencatatan dan pelaporan bulanan melalui Sistem Informasi HIV/AIDS (SIHA).
Baca: Dinkes Palu Perluas Penguatan Jejaring Upaya Pencegahan AIDS
Selain itu, pemerintah berupaya meningkatkan kerjasama lintas sektoral dan lintas program, serta koordinasi dan kerjasama dengan lembaga pendamping dan kader kesehatan kabupaten/kota, untuk menindaklanjuti ODHA yang telah menghentikan pengobatan, sehingga mereka dapat kembali untuk pengobatan. (*/Ikh)
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News