Internasional, gemasulawesi – Dilansir dari Islamic Republic News Agency , Gempa berkekuatan 5,9 Magnitudo dengan kedalaman gempa berada 10 KM dibawah permukaan laut.
Gempa tersebut diketahui menguncang Iran Barat tepatnya di Provinsi Azerbaijan dekat dengan perbatasan Turki.
Pusat gempa berada di 14 KM selatan Kota Khoy, yang terjadi pada 29 Januari 2023 waktu setempat.
Baca : Pasangan Muda di Iran Dipenjara 10 Tahun Karena Menari
Dua gempa susulan terjadi dengan kekuatan 4,1 Magnitudo dan 4,5 Magnitudi, dengan kedalaman yang sama yaitu 10 KM dibawah permukaan laut.
Berdasarkan laporan yang ada gempa dirasakan diberbagai kota, termasuk di Khoy, Tabriz dan di ibukota provinsi dan terbesar di Kota Urmia.
The Islamic Republic News Agency (INRA) melaporkan bahwa setidaknya banyak korban akibat gempa tersebut.
Baca : Kelola Pabrik Sabu di Tangerang, WN Iran Terancam Hukuman Mati
Hingga 31 Januari 2023 korban meninggal dunia sejumlah 3 orang dan 816 orang mengalami luka.
Sebanyak 70 desa mengalami kerusakan parah akibat gempa tersebut dan menyebabkan kerusakan pada rumah penduduk serta beberapa fasilitas umum.
Korban terbanyak berasal dari provinsi Azerbaijan sebagai pusat gempa dan daerah yang terdampak paling besar.
Baca : Drone Pembawa Bom Meledak di Markas Pertahanan Iran
Pencairan korban yang belum ditemukan hingga saat ini terus dilakukan oleh pihak keamanan Azerbaijan.
Otoritas pemerintah Provinsi Azerjaiban hingga saat ini belum dapat memastikan apakah masih ada korban lagi atau tidak karena masih dilakukan penyisiran lokasi untuk mencari korban.
Kerusakan yang tejadi akibat gempa menyebabkan setidaknya ratusan ribu orang kehilangan tempat tinggal.
Baca : Timnas Inggris Kuasai Lapangan dan Papan Skor
Organisasi Medis Darurat Nasional Iran melalui siaran televisi menyebutkan “banyak anggota keluarga yang belum ditemukan hingga saat ini, maka jumlah korban akan bertambah “.
Gubernur Azerjaiban Barat juga telah mengunjungi daerah yang terdampak gempa serta meninjau langsung keadaan yang ada.
Tim penanggulangan bencana telah dikerahkan sejak terjadi gempa pertama untuk menanggulangi berbagi kerusakan dan akibat lain yang terjadi karena gempa. provinsi ini diguncang gempa berkekuatan 5,4 SR awal bulan ini, yang menyebabkan kerusakan parah pada properti di kota khoy.
Baca : Polisi Tangkap Dua Remaja Pelaku Aniaya dan Perusakan di Banggai
Kondisi geografis Provinsi Azerjaiban Barat yang berada di Pengunungan menyebabkan masih banyak korban belum ditemukan dan dampak kerusakan akan terus bertambah.
Hingga saat ini pemerintah Azerajaiban bertanggungjawab dengan cara menyalurkan berbagai bantuan logistik untuk korban gempa. (*/Siti)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News
