Gubernur Kalimantan Utara Terima Penghargaan Tokoh Penjaga Perbatasan

waktu baca 2 menit
Foto: Gubernur Kalimantan Utara Terima Penghargaan Tokoh Penjaga Perbatasan.

GemasulawesiGubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang menerima piagam penghargaan sebagai tokoh penjaga perbatasan pada pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) ll Asosiasi Pemerintah daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (), di Belitung, Provinsi Bangka Belitung, Jumat, 8 Oktober 2021.

“Melalui Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia, saya berharap kita semua dapat semakin memperkuat kerja sama dan hubungan kemitraan pemerintahan daerah kepulauan dan pesisir,” kata Zainal, di Belitung, Jumat.

Dia mengatakan, sebagai wilayah yang strategis secara geografis yang berbatas darat langsung dengan negara lain, namun juga berisiko jika tidak ditangani dengan benar.

Baca juga: Duet Arifin dan Rifai, Antar Dinas PUPR Parimo Makin ‘Terpuruk'

“Pulau-pulau terluar dapat berfungsi ganda yakni sebagai fungsi pertahanan dan keamanan serta fungsi ekonomi,” kata Zainal.

Gubernur menambahkan, dari segi ekologi, Indonesia memiliki peran sebagai pengatur iklim global dengan luas hutan jutaan hektare. Sebagai contoh di , Indonesia memiliki Taman Nasional Kayan Mentarang.

“Dengan luas jutaan hektare, jika dikelola secara maksimal dapat menjadi sumber energi alternatif dan sistem penunjang lainnya,” kata saat menerima .

Zainal juga mengingatkan posisi strategis Indonesia sebagai negara kepulauan yang diapit oleh dua benua dan dua samudra.

Dia mengajak semua pihak dapat melakukan konsolidasi organisasi dan meneguhkan Indonesia sebagai Archipelagic State (Negara Kepulauan) terbesar di dunia.

Baca juga: Sekdes Bolano Barat Parimo Sebut Sudah Lunasi Hutang Kepihak Penyedia Material Dan Bahan Bangunan

“Semoga melalui munas II ini kita dapat mewujudkan kedaulatan, pertahanan dan keamanan, menjaga kelestarian lingkungan dan sumber daya alam. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah kepulauan dan pesisir seluruh Indonesia,” katanya pula.

Pembukaan kegiatan Munas II diselenggarakan di atas Kapal Perang KRI Semarang-594 sebagai bentuk kolaborasi dengan TNI Angkatan Laut (AL) serta upaya untuk membentuk kultur maritim. Kegiatan diselenggarakan pada 8-10 Oktober 2021. (****)

Baca juga: Ulama dan Tokoh Agama Dinilai Miliki Peran Penting Tangani Pandemi


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.